who1100
who1100 | Sightseeing
Blitar, Jawa Timur, Indonesia | Historical Places
3.56 K1

Berwisata Sejarah ke Istana Gebang, Rumah Masa Kecil Sang Proklamator

istana gebang

"Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, Perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri". (Soekarno)
What to Do

Akhirnya sampe juga di Istana Gebang. Disini kalian akan melihat pemandangan yang sangat lapang dan bangunan yang menjorok cukup masuk dari jalan raya yang jadul. Bangunan ini berdiri di areal seluas 1700 meter persegi dan dulunya merupakan rumah masa kecil Bung Karno. Awalnya rumah ini dimiliki oleh ahli waris atau kerabat Bung Karno, namun setelah Pemerintah Kota Blitar dan Jawa Timur membeli serta mengambil alih kepemilikan Istana Gebang dari ahli warisnya, yaitu Soekarmini Wardoyo, maka Istana Gebang ini terbuka untuk umum.

Pengunjung yang datang cukup mengisi daftar buku tamu saja dan melepas alas kaki. Rumah ini terdiri dari dari rumah utama yang merupakan ruang tamu yang luas dengan perabot kursi model lama dan beberapa meja juga lemari kecil. Kesan pertama saat memasuki rumah ini adalah terasa sangat sejuk, padahal rumah ini tidak dilengkapi AC. Mungkin karena dipengaruhi oleh arsitektur gaya kuno yang cukup megah.

Selain ruang tamu, terdapat juga kamar tidur pria, kamar tidur tamu wanita, kamar tidur Bung Karno saat masih muda, ruang keluarga dan kamar tidur utama yang pernah digunakan Bung Karno ketika menjabat sebagai presiden. Kamar ini dilengkapi kamar mandi di dalamnya.

Setiap ruangan di rumah ini menyimpan perabotan dan perlatan yang masih asli, masih sama dengan yang digunakan oleh Bung Karno dahulu. Diantaranya seperti meja dan kursi tamu yang terbuat dari kayu jati, ranjang tidur besi dan meja makan keluarga. Selain itu, ada juga benda-benda memorabilia meilik Bung Karno pribadi, seperti koper, tongkat, radio, pemutar piringan hitam, meja kerja beserta mesin ketinya dan mobil sedan Mercedes tipe 10.

Mobil ini sudah tidak bisa dipakai lagi, namun masih tetap bersih terawat. Mobil ini dulunya digunakan untuk menjemput Presiden Soekarno dari Bandara Udara Abdurrahman Saleh Malang saat berkunjung ke rumah orang tuanya di Blitar. Mobil ini juga biasa digunakan oleh Bung Karno untuk beraktivitas selama berada di Blitar.

Beralih ke belakang bangunan utama, kalian akan melihat bangunan yang lebih kecil yang digunakan untuk ruang makan tamu, kamar para abdi dalem, dapur dan kamar mandi. Disini, kalian bisa melihat meja makan bersejarah yang menjadi saksi pertemuan antara Bung Karno dengan Supriyadi, pemimpin tantara Pembela Tanah Air (PETA) yang melakukan perlawanan terhadap tantara Jepang. Selain itu, ada juga sumur tua yang dulunya digunakan saat masa kecil Bung Karno dan saat ini masih mengeluarkan air yang jernih. Bahkan, kamar mandi yang digunakan Bung Karno saat kecil juga masih dipertahankan.

Berpindah ke samping bangunan utama, terdapat bangunan besar yang digunakan sebagai Gedung kesenian. Tempat ini biasa digunakan untuk berbagai acara kesenian, seperti wayang kulit. Biasanya, acara kesenian tersebut digelar bertepatan dengan peringatan Haul Bung Karno setiap tanggal 6 Juni.

 

How to Get There

Kota Blitar memang selalu identik dengan Bung Karno. Meskipun Kota Blitar merupakan kota kecil, namun disini terimpan banyak sejarah tentang perjuangan bangsa Indonesia dan kenangan sejumlah tokoh-tokoh besar dan salah satunya adalah sosok Bung Karno. Kali ini saya jalan-jalan ke Blitar lagi dan berencana untuk berwisata sejarah ke Istana Gebang.

Lokasi Istana Gebang berada di Jalan Sultan Agung no 69, Kota Blitar. Untuk kalian yang tidak membawa kendaraan pribadi, kalian bisa naik becak dari Stasiun Blitar menuju ke Istana Gebang dengan ongkos sekitar 20-30 ribu rupiah saja.

Tips and Trick istana gebang

Berwisata sejarah ke Istana Gebang ini memang sungguh menarik karena kita dapat mengenal lebih jauh tentang sosok Sang Proklamator dan belajar sejarah juga. Nah, buat kalian yang tertarik untuk berkunjung kesini, mohon perhatikan hal-hal berikut:

  • Istana Gebang buka setiap hari mulai pukul 07.00 – 17.00
  • Masuk kesini tidak dipungut biaya.
  • Waktu terbaik untuk datang ke Istana Gebang adalah bulan Juni, karena pada 6 Juni merupakan hari Ulang Tahun Bung Karno sehingga kalian dapat melihat berbagai acara kesenian disana.
  • Jangan rusak perabotan yang ada di dalam sini.
  • Jaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan.

Video by Jelajah Blitar

SUGGESTED PARADISE
No data
SUGGESTED CULINARY
No data