Kemungkinan ada yang sudah mendengar tentang Wisata di Wakatobi namun bisa jadi ada juga sebagian lagi orang yang belum mengetahui apakah itu Wakatobi. Oleh karena itulah di pembahasan kali ini akan dibahas segala hal yang berhubungan dengan Wakatobi.
Wakatobi merupakan nama dari salah satu taman nasional yang terdapat di Indonesia. Wakatobi itu sendiri adalah nama sebuah kabupaten yang ada di pulau Sulawesi, tepatnya di wilayah Sulawesi Tenggara. Karena letaknya di Wakatobi maka taman nasional ini diberi nama Taman Nasional Wakatobi.
Selain ditetapkan sebagai taman nasional oleh pemerintah Indonesia, oleh badan dunia UNESCO, Wakatobi juga ditetapkan sebagai cagar alam dunia untuk biosfer laut.
Dinamakan Wakatobi karena sesuai dengan nama empat pulau yang ada di tempat ini, yakni pulau Wangi-Wangi, pulau Kadelupa, pulau Tomia dan pulau Binongko. Jika disingkat, diambil masing-masing dua kata dari empat nama pulau tersebut maka akan didapat kata “Wakatobi”. Tiga pulau lainnya yaitu pulau Anano, pulau Hoga dan pulau Kapota juga berada di dalam wilayah Wakatobi.
Taman Nasional Wakatobi memiliki dunia bawah laut yang begitu indah. Tidaklah mengherankan jika alam bawah laut dari Wakatobi ini menjadi salah satu yang difavoritkan oleh para penyelam tidak hanya yang berasal dari Indonesia melainkan juga penyelam dari seluruh penjuru dunia.
Para penyelam ini ingin melihat keindahan dari ikan yang berjumlah 942 spesies dan terumbu karang sebanyak 750 spesies yang berada di alam bawah laut, yang tumbuh dengan bebas. Wakatobi ini benar-benar menjadi surganya para penyelam.
Bagi para penyelam atau siapapun itu yang mengunjungi Wakatobi, ada beberapa destinasi wisata yang ada di taman nasional ini yang memiliki daya tarik tersendiri yang sangat sayang jika dilewatkan begitu saja. Jadi selain menyelam yang merupakan salah satu kegiatan utama, ada banyak lagi potensi wisata alam lain yang sama-sama menariknya.
Berikut di bawah ini beberapa tempat wisata di Wakatobi yang menyimpan pesona alam, yang wajib anda kunjungi :
Pantai yang ada di pulau Hoga merupakan pantai yang sangat menawan, ditandai dengan butiran pasirnya yang putih ditambah dengan air pantainya yang bening. Jika dibandingkan dengan pulau-pulau lain yang ada di Wakatobi, pulau Hoga bisa dikatakan lebih tenang. Pulau yang lokasinya berdekatan dengan pulau ini adalah pulau Kadelupa, pembatasnya adalah sebuah selat kecil. Kalau kamu ingin lebih leluasa menikmati keindahan pantai di pulau Hoga kamu bisa menginap di sini, di Hoga Dive Resortnya.
Dapat dikatakan apabila kamu berada di pulau Hoga maka kamu akan terbebas dari polusi cahaya karena listrik di pulau ini hanya dinyalakan mulai dari jam 18.00 sampai dengan 00.00 WIT. Dampak baiknya adalah pulau Hoga dijadikan sebagai tempat stargazing yang luar biasa. Benar-benar destinasi wisata alam yang mempesona.
Akhir Pekan Sambil Trekking Menyenangkan Di Bukit Teletabis Rongi
5 Destinasi Wisata Keren Akhir Tahun Di Kota Makassar
Puncak Kahyangan merupakan sebuah bukit rumput yang berada di Pulau Tomia. Jika kita berada di puncak pulau ini maka Wakatobi dengan segala keindahan yang dimilikinya bisa kita lihat dari ketinggian. Para pengunjung bisa melihat kecantikan alam pada saat matahari terbenam dan biasanya banyak yang mengabadikan momen cantik ini dengan kamera telepon selulernya, tidak terkecuali para fotografer profesional. Kalau dari Tomia Timur (Usuku) ke Puncak Kahyangan membutuhkan waktu perjalanan kurang lebih setengah jam. Bagi anda yang ingin menikmati pesona Puncak Kahyangan, melihat keindahan bintang-bintang di langitnya lebih lama lagi bisa menginap di areal perbukitan.
Kegiatan utama yang kamu lakukan jika berada di wilayah Wakatobi adalah menyelam dan snorkeling. Di sini sebagian besar wilayah perairannya bisa dijadikan tempat untuk melakukan dua kegiatan tersebut namun ada dua tempat yang paling banyak disukai oleh para pengunjung, yaitu Onemohute yang ada di Pulau Wangi-Wangi dan Pulau Tomia dengan Roma’s Reefnya.
Di Onemohute, selain menikmati keindahan biota wabah laut dengan menyelam dan snorkeling, kamu juga bisa melihat lumba-lumba namun kamu harus menempuh waktu selama 20 menit dari kota Wanci, dengan menyewa perahu menuju Pelabuhan Mola Raya.Di Pulau Tomia kalau anda menyelam hingga berada di kedalaman 15 – 25 meter, anda bisa melihat gugusan terumbu karang yang bagus sekali, berwarna warni ditambah dengan ikan-ikan dan hewan-hewan laut lainnya yang juga sama-sama cantik. Gugusan terumbu karang ini dinamakan dengan Roma’s Reef, merupakan gugusan terumbu karang tersibuk. Tempat alternatif lainnya di pulau Tomia yang bisa dijadikan spot menyelam yang menarik ada di Coral Garden dan Cornucopia.
Di Pulau Tomia, lebih tepatnya di puncaknya, di Desa Wawotimo, terdapat sebuah pemandian alam yang lain daripada yang lain, yang diberi nama Pemandian Alam Hendaopa. Keunikannya terletak dari bentuk pemandiannya, tampak seperti goa namun goanya ini masuk ke dalam tanah. Sesuatu yang dilihat seperti goa inilah ternyata merupakan sebuah kolam air yang indah sekali, air kolamnya sangatlah jernih. Biasanya orang-orang yang berkunjung ke tempat karena tertarik dengan kejernihan air kolamnya sering menggunakannya untuk mandi atau sekedar berendam atau bermain air. Untuk bisa mencapai tempat ini belum banyak aksesnya, masih sangat terbatas jadi belum banyak orang yang mengetahui keberadaannya.
Perkampungan Bajo Sampela ada di Pulau Kaledupa, di bagian pesisir pantainya. Suku Bajo lainnya lagi bisa kamu temui di Pulau Wangi-Wangi, suku Bajo Mola. Di Wakatobi dan sekitarnya suku ini dikenal sebagai suku pengembara laut tertua. Kalau Desa Pajam letaknya ada di bagian daratannya. Desa Pajam merupakan desa di mana hampir semua penduduknya memiliki kegiatan bertenun, kegiatan di sela waktu luang uang bisa dijadikan penghasilan. Penduduknya menenun kain khas Wakatobi yang bisa dijadikan buah tangan untuk keluarga di rumah. Ada juga desa yang bernama Desa Lambo. Desa ini unik sekali karena letaknya ada di dalam sebuah hutan mangrove.
Bagi anda yang sampai saat ini belum menemukan jodoh, jika suatu saat anda berkunjung ke wisata Wakatobi, sempatkanlah untuk datang ke Goa Kontamale yang terletak di Pulau Wangi-Wangi, di kota Wanci. Orang-orang yang mengunjungi goa ini sesudahnya akan mendapatkan jodoh yang diharapkannya, mitosnya seperti itu. Air yang ada di bibir goa sekilas kalau kita lihat bentuknya seperti telaga, oleh karena itulah goa ini sering juga disebut dengan nama Goa Telaga. Goa Kontamale merupakan sebuah goa yang indah, stalagmit yang ada di langit-langit goanya sangat memukau, airnya jernih sekali. Air di goa ini tidak pernah sekalipun terlihat keruh padahal sering sekali dijadikan tempat untuk mandi dan mencuci oleh penduduk sekitar. Hal ini dikarenakan penduduknya tertarik dengan kejernihan airnya. 12 goa lagi bisa kita temukan di pulau ini, Pulau Tomia dan Pulau Kadelupa.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…