Tempat wisata di Banjarmasin- Banjarmasin adalah salah satu Ibu kota Provinsi Kalimantan Selatan yang merupakan kota terbesar yang terdapat di luar Pulau Jawa. Kota ini memiliki letak geografis yang mana didominasi oleh aliran sungai, mulai dari yang kecil sampai sungai besar. Seperti sungai Barito dan Kapuas. Oleh karena itu tidak heran lagi apabila kota ini dijuluki dengan nama “Kota Seribu Sungai”.
Dan tahukah anda kota ini juga terkenal memiliki sebuah pasar tradisional yang terdapat di atas sungai, yaitu Pasar Terapung. Pasar ini sekarang dijadikan sebagai tempat wisata. Tapi, selain pasar, ada juga beberapa tempat wisata yang menarik, yang wajib anda kunjungi. Berikut ini beberapa Tempat Wisata di Banjarmasin
Pantai ini terletak di Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan. Di sini, anda bisa melakukan banyak aktivitas, salah satunya bersantai menikmati keindahan hamparan pasir yang sangat luas atau anda juga bisa melihat pantai dari ketinggian mercusuar namun, anda harus berhati-hati. Untuk biaya masuk ke lokasi sangat murah, yaitu seharga Rp. 8.000/orang, untuk parkir sebesar Rp. 3.000 untuk motor dan Rp. 5.000 untuk biaya parkir mobil.
Pondok Patin Bakar Banjarmasin
Soto Banjar dengan citarasa khas Kalimantan
Masih di pantai, di sini masih satu garis dengan pantai yang pertama, namun karena pengelolanya berbeda maka kedua pantai ini memiliki nama berbeda. Apabila anda membawa kendaraan, ada bisa memparkirkan kendaraan anda ke salah satu tempat parkir, misal di Pantai Joras atau di Pantai Sungai Pampan.
Jika anda hendak mengganti suasan anda bisa jalan kaki saja. untuk biaya masuk sama dengan Pantai Jorak tidak ada bedanya. Di sini anda juga bisa melakukan banyak aktivitas, dan menikmati keindahan pantai ini.
Tadi kita berbicara pantai, sekarang saatnya kita bermain dengan monyet-monyet yang imut di pulau ini. Pulau Kembang sebenarnya adalah sebuah delta yang terdapat di tengah Sungai Barito. Tepatnya ada di Pulau Alalak, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Ada yang unik di pulau ini, yang mana tempat wisata ini adalah habitat monyet dan juga beberapa jenis burung.
Beberapa informasi dari penduduk setempat, bahwa di pulau ini ada seekor monyet besar yang merupakan raja dari semua monyet, oleh karena itu disarankan agar ketika berkunjung ke tempat ini jangan sesekali mengganggu monyet yang ada disekitar tempat ini. Satu lagi pesan untuk anda agar selalu menjaga barang bawaan, karena monyet-monyet ini sangat usil walaupun mereka terlihat lucu dan imut.
Pulau yang satu ini sangat cocok untuk anda yang suka dengan snorkeling. Untuk sampai ke lokasi, anda harus menuju Dermaga Kenyamukan terlebih dahulu. Kemudian, anda bisa melanjutkan perjalanan dengan sewa perahu nelayan yang ada di sana. Untuk hatga sewanya lumayan murah, yaitu sekitar Rp. 500.000 s/d Rp. 800.000/perahu maksimal 25 orang. Harga tersebut untuk menyewa satu perahu, beda lagi jika anda bareng dengan wisatawan lain, maka harganya lebih murah lagi.
Perjalanan dari Dermaga Kenyamukan ke lokasi membutuhkan waktu sekitar 8 jam perjalanan, apabila anda beruntung anda bisa melihat sekawanan lumba-luma yang sedang menyeberangi lautan. Sungguh indah bukan?
Saat tiba di lokasi, anda akan menjumpai 3 zina pantai sekaligus, pertama zona terumbu karang, zona pantai tebing batu dan terakhir zona pantai penuh ganggang. Untuk zona pantai terakhir ini sangat tidak cocok untuk kegiatan berenang, karena banyak tanaman air, ikan keci, anak hiu dan anak ikan pari.
Sehingga zona ini lebih cocon untuk anda yang hendak memancing. Namun, jangan khawatir dulu, anda bisa buat spot snorkeling, tempatnya ada di zona terumbu karang. Akan tetapi anda harus membawa semua peralatan yang di butukan karena di sini belum ada tempat sewa peralatan tersebut.
Pulau yang satu ini berada di dekat Pulau Birah-Birahan, tepatnya ada di Kecamatan Sebuku. Untuk bisa ke lokasi anda bisa memulai perjalanan dengan menyewa sebuah speedboat melalui Pelabuhan Samudera, Kabupaten Batulicin. Untuk jarak perjalanan ada sekitar 2 jam. Namun, apabila anda berangkatnya dari pusat kota maka anda membutuhkan waktu yang lebih lagi yaitu sekitar 12 jam.
Jika anda tertarik ke tempat ini, ada baiknya datang pada bulan yang pas, yaitu bulan April, Mei, Oktober, November, atau bulan Desember juga bisa. Karena pada bulan-bulan ini anginnya sangat bersahabat.
Saat tiba di pulau, anda akan melihat keindahan pasir pantainya yang sangat lembut, dan juga tentunya gelombang ombaknya yang tidak terlalu tinggi. Air di pulau ini juga sangat jernih, ditambah lagi dengan pemandangan bawah lautnya yang mengagumkan.
Di Pulau ini marupakan tempat favorit para wisatawan yang hoby diving dan snorkeling, selain itu pulau ini juga menjadi salah satu tempat konservasi penyu. Untuk biaya masuk juga lumayan murah, yaitu sekitar Rp. 10.000/orang.
Pulau yang satu ini sebenarnya merupakan sebuah danau yang menjadi tempat Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang bertujuan untuk mencukupi kebutuhan listrik se-Kecamatan Aranio. Akan tetapi, meskipun demikian tempat ini sangat bagus terutama sebagai objek wisata alternatif. Untuk bisa tiba di lokasi, jika anda dari pusat kota maka jarak tempuh yang anda butuhkan sekitar 45 menit perjalanan. Lalu, anda bisa mengikuti papan petunjuk arah ke lokasi.
Keistimewaan objek wisata ini adalah terdapat banyak kelotok/perahu yang disewakan untuk keliling danau. Ada banyak spot yang bisa anda kunjungi, seperti pulau Pinus, Pulau Sirang, sampai Pulau Batu. Untuk bisa mengunjunginya anda hanya butuh waktu sekitar 30 menit dengan menggunakan perahu. Adapun harga sewa perahu ini yaitu sekitar Rp. 300.000 s/d Rp. 400.000. untuk bisa dapat harga murah itu tergantung bagaimana anda menawarnya.
Objek wisata yang satu ini terletak di Desa Baruh Bahiru di Kecamatan Paringin Selatan, Kabupaten Balangan. Danau ini adalah kawasan rawa-rawa yang lumayan luas, namun sangat disayangkan, sebagian permukaannya tertutup oleh beberapa tanaman eceng gondok dan tanaman lainnya. di sini ada sebuah jembatan kayu dan beberapa peralatan lain beratap seperti sebuah dermaga. Di tempat inilah sebagian pra kawula muda melihat sunset.
Tempat ini menawarkan keindahan yang sangat romantis, sehingga sangat cocok untuk anda yang ingin menghabiskan waktu dengan keluarga atau kekasih. Untuk bisa memasuki objek wisata ini, anda hanya mengeluarkan uang sekitar Rp. 10.000 saja, harga ini juga sudah termasuk harga parkir. Cukup murah bukan?
Objek wisata ini dulunya adalah area pertambangan batu kapur yang lokasinyaada di Kecamatan Pengaron Kabupaten Banjar. Namun, seiring berjalannya waktu tempat ini dijadikan sebagai sebuah objek wisata yang mempunyai banyak keunikan. Sekarang danau ini sudah terkenl, saking terkenalnya danau ini ikut-ikutan hits di media sosial, salah satunya instagram.
Di tempat ini, anda aan melihat beberapa tebing batuan akpur serta sebuah danau yang terbentuk karena adanya proses petambangan. Yang uniknya lagi, danau ini memiliki warna agak kebiruan sehingga pemandangan danau ini semakin indah. Untuk memasuki danau, anda hanya cukup membayar seharga Rp. 5.000 ini untuk parkir kendaraan, itu untuk motor dan Rp. 10.000 untuk mobil.
Di Banjar, terdapat juga danau Seran yang cukup unik, danau ini juga disebut dengan Danau Cempaka. Letaknya ada di Jl. Guntung Manggis. Sekilas danau ini terlihat kecil, akan tetapi itu tidak mengubah keinginan para wisatawan untuk tetap berkunjung. Danau ini dulunya terbentuk akibat bekas pendulangan intan oleh para warga setempat. Namun sekarang sudah menjadi objek wisata yang ramai dikunjungi.
Itulah beberapa tempat wisata di Banjarmasin, semoga bermanfaat dan selamat berkunjung.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…