ngabuburit di Surabaya sangat menyenangkan. Buka puasa rasanya kurang lengkap jika tidak memulainya dengan takjil – berupa makanan ringan seperti gorengan, kue, es, buah, dan sebagainya. Nah, ketika Anda berada di Surabaya atau memang orang Surabaya, dimanakah tempat mencari takjil yang asyik? Tentu jawabannya adalah di tempat pedagang takjil, ya kan? Namun, dengan 5 rekomendasi dari kami, Anda tidak hanya berburu takjil di Surabaya, melainkan sekalian wisata, berziarah, maupun belajar. Bagaimana tertarik? Yuk, lanjutkan membaca Tempat Ngabuburit di Surabaya.
Rekomendasi pertama kami untuk 5 tempat berburu takjil di Surabaya adalah Taman Bungkul. Kenapa Taman Bungkul? Hal ini tidak terlepas dari kelebihan yang dimiliki oleh taman yang berlokasi di Jalan Bungkul, Darmo, Wonokromo ini. Yup, sejak dipugar oleh Ibu Tri Rismaharini, taman ini menjadi elok dan menjadi tempat berkumpulnya warga Surabaya. Pun, cocok dijadikan tempat ngabuburit menunggu waktu berbuka.
Ada banyak kelebihan yang bisa Anda dapatkan di lokasi ini. Pertama, Anda bisa mendapatkan akses Wi-Fi gratis di tempat ini, tapi mungkin tidak secepat dibandingkan menggunakan akses data internet pribadi, maklum penggunanya banyak. Kedua, Anda bisa bermain mengajak anak-anak karena Taman Bungkul ini ramah bagi pengunjung anak-anak. Ketiga, Anda haus? Tidak perlu membeli minum, pasalnya air yang tersedia disana sudah siap minum. Anda cukup membawa botol kosong dan mengisi ulang dari air disana. Praktis kan?
Keempat, Anda bisa bermain sambil berziarah ke makam Sunan Bungkul. Siapa Sunan Bungkul ini? Apakah termasuk salah satu Wali Songo, penyebar agama Islam di Nusantara? Menurut cerita, dia orang dari masa Kerajaan Majapahit. Nama asli Mpu Supo atau Ki Ageng Supo.
Sejak memeluk Islam, dia menanggalkan nama lamanya dan menggantinya menjadi Ki Ageng Mahmuddin. Yang tidak banyak orang tahu adalah dia menikahkan putrinya, Dewi Wardah, dengan Sunan Ampel, salah satu Wali Songo.
Keenam, ada sentra PKL yang berjualan berbagai macam dagangan di samping Taman Bungkul. Tentu saja, para PKL ini buka di waktu puasa untuk menyediakan menu makanan bagi orang yang ingin berbuka puasa. Jadi pas banget, Anda ngabuburit di tempat ini, kemudian pas buka puasa Anda berburu takjil disini. Tidak berlebihan bukan jika Taman Bungkul dimasukkan ke dalam salah satu dari tempat berburu takjil di Surabaya?
Berwisata Religi Di Makam Sunan Bungkul Surabaya
Explore Taman Bersih Tengah Kota : Taman Bungkul Surabaya
Tempat kedua yang kami rekomendasikan sebagai tempat mencari takjil di Surabaya secara gratis adalah masjid. Di Jawa, hampir sebagian besar masjid akan memberi takjil (hidangan buka puasa) kepada orang yang datang ke mesjid untuk sholat Maghrib berjamaah. Nah di Surabaya ini ada tiga masjid yang kami rekomendasikan untuk Anda jelajahi. Anda bisa mendapatkan dua hal sekaligus – takjil dan wisata religi.
Semua mungkin sudah mengetahui jika Masjid Cheng Hoo adalah masjid bersejarah. Karena dibangun oleh Laksamana Tiongkok Muslim yang terkenal, yaitu Cheng Hoo, ketika menyambangi Tanah Jawa. Sekarang ini salah satu masjid tertua di Surabaya dan paling terkenal selain Masjid Sunan Ampel. Anda akan menemukan nuansa arsitektur bergaya Tiongkok, dimana pintu masuk masjid ini bentuknya mirip Pagoda. Dominasi warna masjid ini adalah merah, kuning, dan emas.
Masjid kedua yang kami rekomendasikan sebagai tempat mencari takjil di Surabaya adalah Masjid Sunan Ampel. Sesuai namanya, masjid ini dibangun Raden Rahmatullah – nama lain Sunan Ampel. Tentu saja, masjid ini termasuk ke dalam salah satu masjid tertua di Indonesia, tepatnya didirikan tahun 1421 M. Keunikan arsitektural masjid ini juga akan sangat terasa. Anda bisa menemukan gaya Jawa kuno dan Arab yang kental. Tidak jauh dari masjid, ada makam Sunan Ampel bersama istri dan kerabatnya – Anda bisa datang ke tempat ini untuk berziarah.
Di Indonesia, masjid paling besar adalah Masjid Istiqlal. Setelah Masjid Istiqlal, tahukah Anda masjid paling besar kedua? Itu adalah Masjid Agung Surabaya atau Masjid Nasional Al-Akbar. Ini salah satu masjid terkenal yang dimiliki Kota Surabaya. Ketika bulan Ramadhan, Anda bisa datang ke tempat ini untuk beribadah sekalian berburu takjil.
Haio, siapa pernah ngabuburit ke sebuah monumen? Jika belum pernah, Anda sebaiknya mengunjungi Monkasel (Monumen Kapal Selam). Datang ke tempat ini Anda bisa sekalian melakukan wisata sejarah, karena kapal selam yang dijadikan monumen ini dulunya kapal selam asli, yaitu KRI Pasopati 410.
Berkunjung ke tempat ini, Anda akan merasakan kejayaan KRI Pasopati 410 secara langsung. Monkasel sudah ada sejak 15 Juli 1998, dan menjadi ikon wisata dari Kota Pahlawan ini. Di tempat ini, Anda bisa ngabuburit sambil belajar bagaimana kondisi sebenarnya dari sebuah kapal selam atau menonton film dokumenter dari KRI Pasopati 410 saat masih bertugas.
Tidak hanya itu, Monkasel juga menyediakan kafe yang tentunya bisa menjadi salah satu dari tempat takjil di Surabaya. Tentu jika adzan Maghrib sudah berkumandang ya.
Tempat lain yang juga cocok untuk Anda jadikan sebagai salah satu tempat dari tempat mencari takjil di Surabaya adalah Museum House of Sampoerna. Sesuai namanya, tempat ini adalah museum. Yah, setidaknya ketika Anda bertandang ke tempat ini, Anda dapat belajar sejarah tidak hanya rokok Sampoerna, namun Dinasti Sampoerna yang memang terkenal dengan produk tembakau tersebut.
Apa yang ada disana? Museum House of Sampoerna awalnya itu rumah pribadi menawarkan kisah sejarah kretek Indonesia, keliling Surabaya gratis, beli souvenir, dll. Tempat ini juga menawarkan tempat foto yang Instagramable, khususnya di bagian koleksi mobil kuno Roll Royce.
Selain itu, ada dua mobil bermerek sama yang berwarna merah dan putih memiliki plat nomor unik. Mobil Roll Royce berwarna merah memiliki plat nomor SL 234 dan yang warna putih memiliki plat nomor SP 234. Angka “234” yang digunakan dalam plat merupakan salah satu merek rokok terkenal bukan?
Satu hal yang menjadikan tempat ini cocok menjadi tempat perburuan Anda mencari takjil adalah kafenya. Disini, setelah Anda puas berkeliling dan berfoto di spot-spot yang menarik, Anda bisa berbuka dengan nyaman di kafenya.
Tempat ngabuburit di surabaya selanjutnya Anda dapat melakukan ngabuburit sambil bersenang-senang tentunya di Suroboyo Carnival Park. Apa itu Suroboyo Carnival Park? Sebuah taman karnaval yang menghadirkan pengalaman bermain seru kepada pengunjung dengan menyediakan 50 wahana yang tersedia dalam 4 kategori. Suroboyo Carnival Park dibangun sekitar tahun 2014. Taman bermain ini terletak di Jl. Frontage Ahmad Yani Siwalenkerto Nomor 333. Tidak seperti 4 tempat lainnya dalam tempat untuk mencari takjil di Surabaya lainnya, untuk bisa mendapatkan kesenangan ngabuburit Anda diharuskan merogoh kocek alias membayar untuk tiket masuknya.
Namun, Anda akan bisa bersenang-senang bersama orang-orang terdekat di tempat ini. Setelah puas menikmati beraneka macam wahana, Anda bisa berbuka di sini. Di tiga tempat foodcourt yang menyajikan beragam kuliner khusus. Foodcourt yang diberi nama “Mlaku-mlaku Nang Tunjungan” menawarkan menu Jawa, sedangkan foodcourt yang menawarkan menu Tiongkok bernama “Pecinan Kembang Jepun”. Jika Anda ingin menyantap sajian khas Timur Tengah, Anda bisa datangi “Kampoeng Arab”.
Demikianlah 5 tempat berburu takjil di Surabaya yang bisa kami rekomendasikan kepada Anda. Apakah salah satu dari kelima tempat diatas pernah Anda kunjungi? Atau Anda memiliki rekomendasi lain? Silakan berikan komentar Anda di kolom komentar.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…