Inggris merupakan salah satu negara maju dan paling berpengaruh di dunia. Di samping itu, negara dengan sebutan The Three Lion ini punya banyak daya tarik. Hal ini termasuk kulinernya. Sebuah pertanyaan muncul dalam benak kita, apakah ada makanan halal di London? Jawabannya ada!
Makanan halal pertama yang kami rekomendasikan adalah Fish and Chips, atau dalam bahasa Indonesia berarti Ikan dan Kentang Goreng. Sesuai namanya, makanan ini terbuat dari daging ikan fillet yang dilapisi tepung panir (tepung roti) kemudian digoreng. Sedangkan kentangnya dipotong tipis memanjang, dan digoreng dengan metode deep frying.
Selain halal, Fish and Chips, bisa dikatakan, makanan khas Inggris. Ya, meskipun sekarang ini, kita akan dengan mudah menemuinya, termasuk di Indonesia. Namun, ketika Anda plesiran ke London-Inggris, dan Anda seorang Muslim, menu ini bisa dijadikan pilihan. Ada banyak restoran yang menawarkan Fish and Chips dalam daftar menunya. Seperti: Poppies, Golden Union, Kerbisher & Matt, Toff’s, Bonnie Gull, Sutton & Sons, Fish House, dan masih banyak lainnya.
Dibikin Ketagihan Sama Pedas Dan Segarnya KFC Green Chilly Crunch
Sedapnya Sate Rembiga Hj. Sinnaseh Yang Legendaris
Menu makanan halal di London yang dinamai Full English Breakfast merupakan makanan yang akan dengan mudah ditemui di seluruh London-Inggris. Full English Breakfast atau juga bisa kita sebut dengan Sarapan ala Inggris ini mencampurkan beberapa bahan makanan, sehingga kaya rasa dan mengenyangkan. Di dalam makanan ini, Anda akan menemui sosis, jamur kancing, daging asap, kacang panggang, roti bakar, telur setengah matang, dll.
Jangan mengartikan makanan ini secara harafiah, karena Anda akan menemukan artinya tidak memiliki hubungan dengan bahan makanannya. Entah kenapa makanan ini diberi nama Bubble and Squeak, karena yang jelas menu makanan ini khas Inggris banget. Populer sejak 1800-an, Bubble and Squeak dibuat dari kentang tumbuk rebus yang dicampur berbagai sayur-sayuran (kol, wortel, kacang polong, dsb.), yang diguyur dengan saus mentega berbumbu. Kadang ada tambahan dagingnya. Tergantung di restoran mana Anda menyantap makanan ini.
Namun, jika Anda Muslim yang tidak memakan jenis makanan tertentu perlu berhati-hati ya, karena jenis daging yang digunakan kadang tidak halal. Yup, di Inggris penggunaan daging bacon cukup lumrah digunakan sebagai bahan pembuat Sarapan ala Inggris ini. Oiya, Anda bisa dengan mudah menemui makanan ini di berbagai restoran Inggris. Contohnya: Drunch, Chaiki, Cafe Bianca, dll.
Makanan yang halal lagi khas Inggris selanjutnya adalah Roast Meat. Apa itu Roast Meat? Mungkin, jika belum pernah melihat bentuknya, Anda akan sulit membayangkan. Tapi, ketika sudah melihat bentuknya, Anda pasti akan mengatakan Roast Meat is daging sapi panggang.
Yup benar! Makanan bernama Roast Meat ini sangat identik dengan Inggris, yang kadang dihubung-hubungkan dengan sebuah balada bertajuk “The Roast Beef of Old England”. Bahkan, saking terkenalnya ini makanan, Perancis sampai menyebut Inggris dengan julukan “Les Rosbifs”.
Bangers merujuk pada istilah sosis yang muncul saat Perang Dunia I, ketika masyarakat kekurangan daging dan menjadikan sosis sebagai pengganti daging. Sialnya, sosis ini sering kebanyakan air sehingga meledak saat dimasak. Sedangkan, Mash merujuk pada istilah kentang tumbuk. Dengan kata lain, Bangers and Mash merupakan makanan yang terbuat dari sosis dan kentang tumbuk. Sebagai penyedap kadang-kadang saus bawang atau saus kacang polong diguyur di atasnya.
Apakah Banger and Mash masuk ke dalam makanan halal di Inggris dan Irlandia? Tergantung bahan pembuat sosisnya. Memang penggunaan sosis daging sapi atau kambing juga bisa digunakan. Tapi banyak juga yang menggunakan sosisnya berbahan daging babi, yang disebut sosis Cumberland. Jadi, kami kembali mengingatkan, jika Anda tidak memakan makanan berbahan daging babi, ya sebaiknya ditanyakan terlebih dulu bahan pembuat sosisnya.
Kalau yang satu ini, kami yakin jika Anda semua pasti mengenalnya. Bahkan, beberapa merek keju memakai nama Cheddar untuk jualan. Tapi tahukah Anda jika keju Cheddar merupakan makanan halal di Inggris. Nama Cheddar sendiri diambil dari salah satu wilayah Inggris, tepatnya di Somerset.
Adalah Joseph Harding orang yang berjasa pada keju Cheddar. Pria yang dijuluki bapaknya keju cheddar ini memodernisasikan dan menstandarisasikan keju ini. Keju Cheddar muda berwarna kuning pucat (putih gading). Namun ketika sudah tua warnanya akan berubah menjadi kuning tua dengan tekstur yang keras.
Selain bisa dimakan langsung, keju Cheddar banyak dimanfaatkan sebagai bahan campuran pembuatan makanan. Karbohidrat, serat, protein, dan vitamin merupakan hal-hal baik yang terdapat dalam makanan yang sudah dikenal sejak tahun 1170 ini. Hingga sekarang, usia keju ini sudah 800 tahunan ya?
Inggris memang negara yang iklimnya lebih dingin dibanding Indonesia. Untuk mengatasi hal itu, masyarakatnya menciptakan makanan yang bisa menghangatkan tubuh. Lancashire Hotpot namanya. Apa itu? Menu makanan yang terbuat dari daging, bawang merah, kentang.
Semua bahan pembuatnya dimasukkan ke dalam panci besar dan dibakar seharian dengan api kecil. Biasa dihidangkan dalam pesta. Hal ini karena proses pembuatannya mudah, banyak, dan harganya tidak mahal.
Anda suka makan jeroan kambing? Tampaknya Anda bisa mencicipi makanan halal di London ini. Namanya Haggis. Makanan ini berbahan jeroan kambing. Bedanya cara membuat dan tampilan Haggis agak ekstrem.
Jadi, hati, jantung, serta paru-paru dicincang halus. Kemudian ditambahkan bumbu yang terbuat dari bawang bombai, oatmeal, lada dan garam. Semua bahan dicampur rata hingga tercipta adonan kenyal.
Selesai? Belum, karena sehabis itu adonan akan dimasukkan ke dalam usus kambing dan direbus tiga jam lamanya. Ketika akan disajikan di piring, Haggis diiris tipis disertai kentang tumbuk dan saus.
Selain Muffin, ada satu makanan manis yang terkenal di Inggris, yaitu Eton Mess. Umumnya, makanan halal ini disajikan untuk menu makanan penutup. Bahan-bahan pembuat Eton Mess dipastikan hal. Karena hanya terbuat dari buah-buahan macam stroberi atau blueberry, merangue (kue busa), dan ditambah krim.
Menurut sejarahnya, Eton Mess pertama dibuat tahun 1893, yang dihidangkan di Eton College. Tepatnya ketika murid-murid mereka bertanding kriket melawan murid-murid dari Sekolah Harrow.
Makanan halal di London yang satu ini muncul di era pemerintahan Ratu Victoria. Saat itu Muffin dijual pedagang keliling di atas nampan yang diletakkan di kepala. Bentuk Muffin mirip cupcake, tapi Muffin berbeda dengan cupcake. Perbedaan yang mencolok adalah diatas muffin terdapat frosting.
Muffin memiliki cita rasa tidak begitu manis, bahkan ada yang gurih. Inilah kenapa Muffin harus disobek untuk diolesi mentega dan dipanggang lagi sebelum disantap.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…