Lupakan Coklat! 11 Kuliner Tradisional Menjadi Menu Merayakan Valentine

Valentine day sudah dekat, saatnya merayakan hari kasih sayang tersebut tahun 2019 ini dengan hal yang berbeda, kalau biasanya kuliner perayaan Valentine identik dengan coklat, nah cobalah hidangan yang lain, kuliner Tradisional untuk valentine berikut ini tak kalah menariknya untuk jadi kulineran untuk rayakan valentine, silahkan coba. Nih Kue Tradisional Indonesia yang bisa jadi menu rayakan valentine bersamanya.

Kuliner Tradisional Bertema Valentine

1. Geplak

Geplak merupakan cemilan khas dari Bantul, Yogyakarta yang paling terkenal. Geplak ini tak kalah manisnya dengan coklat, dan tersaji penuh warna-warni dan dalam aneka rasa, ada rasa pandan dalam warna hijau, lalu rasa durian dalam warna kuning, lalu rasa originalnya gurih manis dalam warna putih, juga ada rasa manis sirup gula putih dan vanila dalam warna merah muda atau pink, dan manis gula jawa dalam warna coklat. Bentuk geplak biasanya bulat, adapun bahan dasarnya adalah dari kelapa muda sedang parut, dan gula pemanis serta pewarna makanan lalu juga aroma sesuai selera.

Proses pembuatannya juga cukup mudah, sesudah semua bahan siap, kemudian bersihkan daging kelapa muda sedang dari kulit luarnya lalu parut dengan ukuran yang tidak terlalu kecil atau terlalu halus, juga ambil santan kelapa lalu rebus santan beserta gula, biasanya dengan kuali, tuang parutan daging kelapa muda sedang parutnya tadi, lalu aduk sampai rata. Kemudian dalam kondisi belum dingin, beri campuran rasa, aroma dan pewarnanya, untuk edisi valentine bisa dipilih rasa vanila dengan warna merah muda dan bisa dikombinasikan dengan rasa manis gula jawa yang berwarna coklat sebagai variasinya, kemudian dibentuk buah hati dan bukan berbentuk bulat seperti biasa, sehingga akan lebih cocok jadi kulineran untuk rayakan valentine, kemudian dinginkan hingga mengeras, baru bisa disajikan.

Kue Rangin Dan Kenangan Di Masa Kecil

Onde Onde Alief Khas Jombang: Enak, Murah, Porsi Jumbo Lagi!

2. Cenil

Cenil ini salah satu cemilan yang populer di Jawa yang terbuat dari tepung sagu, meski cenil di Jawa Tengah dan di Jawa Timur agak sedikit berbeda rasa dan  teksturnya. Makanan cenil ini tersajikan dalam beraneka warna, ada hijau, merah, kuning dan lain sebagainya. Nah untuk sajian valentine, bisa dipilih cenil dengan warna pink atau merah muda saja. Adapun cara penyajian makanan yang terbuat dari campuran gula, air dan tepung sagu ini setelah matang dan dibentuk sesuai selera serta sudah mendingin adalah dengan dicampur parutan kelapa yang dicampur garam lalu dikukus dalam bungkusan daun pisang, warna parutan kelapa yang putih ini selain menambah rasa enak juga menambah cantik tampilan cenilnya.

3. Kue Sengkulun

Kue sengkulun ini pada sekarang ini sudah sangat sulit ditemui, termasuk sebagai sajian kue khas tradisional, kuliner langka, yang perlu kita lestarikan. Adapun bahan dasar dari kue sengkulun ini adalah tepung beras ketan. Diperlukan sekitar seperempat kilogram tepung beras ketan dan seratus gram gula pasir untuk membuat satu porsi kue sengkulun ini, bahan lainnya adalah parutan kelapa sekitar 150 gram, dan bubuk vanila, garam, minyak goreng dan 100 miligram air putih, dan pewarna makanan merah juga daun pisang sebagai alasnya.

Adapun cara membuatnya adalah dengan mencampur tepung ketan, kelapa parut, gula pasir, garam dan bubuk vanili hingga tercampur rata, kemudian campur dengan air hingga adonan sampai jadi kalis. Kemudian biasanya adonan lantas dibagi dua, yang satu lalu diberi pewarna merah, sedangkan adonannya yang satu lagi dibiarkan putih, untuk edisi valentine, kue sengkulun dapat dibuat dalam satu warna saja yakni, warna merah muda semua, atau bisa juga dikombinasikan dengan warna coklat dengan memberi adonan kue sengkulun yang satu lagi dengan rasa manis gula jawa, lalu cetak dalam cetakan berbentuk buah hati, bisa dengan satu cetakan kue yang besar atau dengan cetakan kue yang kecil-kecil, lalu kukus sampai matang, setelah dingin lalu keluarkan kue dari cetakan, kemudian sajikan.

4. Kue Jentik Manis

Ide menu Kuliner Tradisional untuk valentine adalah Kue Jentik Manis ini warnanya memang cantik, perpaduan warna merah muda pacar cina atau sagu mutiara dengan warna putih adonan tepung hunkwe atau tepung dari pati kacang hijau. Diperlukan sekitar 50 gram sagu mutiara atau pacar cina warna merah, dan 100 gram tepung kacang hijau, juga 100 gram gula pasir dan santan dari satu butir kelapa, vanili dan garam sekitar seperempat sendok teh untuk membuat antara delapan belas hingga dua puluh potong kue jentik manis ini.

Adapun cara membuatnya adalah dengan merebus pacar cina atau sagu mutiara hingga matang, dengan tanda sudah merekah dan tidak ada titik putih di tengahnya, lalu angkat, saring, pisahkan dari airnya, kemudian cuci dengan air dingin lalu tiriskan. Kemudian campur tepung kacang hijau dengan gula, garam, vanila dan santan, aduk hingga merata, lalu rebus dengan api kecil hingga matang. Lalu angkat dari api kemudian campurkan dengan pacar cina atau sagu mutiara nya, aduk hingga merata lalu bungkus kecil-kecil dengan plastik, atau tuang dalam cetakan buah hati kemudian keluarkan dari cetakan dan sajikan saat sudah dingin dan membentuk, maka akan tersaji cantik sekali. Cocok sebagai kulineran untuk rayakan valentine.

5. Getuk Hearth Merah Muda

Hidangan selanjutnya yang cocok juga menjadi kulineran untuk rayakan valentine, adalah getuk singkong. Bahan-bahannya adalah sekitar lima ratus gram singkong kupas yang dikukus hingga matang, dan lalu sudah dibuang serat kasarnya, kemudian ada 125 gram gula pasir, dan lima puluh gram margarin dan bubuk vanila serta garam halus masing-masing  sekitar setengah sendok teh, dan pewarna makanan merah muda. Adapun cara membuatnya tidak terlalu sulit, pertama segera haluskan singkong panas-panas begitu matang lalu campur dengan bahan-bahan lainnya hingga merata, kemudian cetak dengan bentuk buah hati, bisa dicetak dengan loyang kue buah hati yang besar atau dengan cetakan buah hati yang kecil-kecil, kemudian sebelum disajikan taburi atasnya dengan kelapa sedang parut yang telah dicampur garam dan daun pandan dan dikukus dalam bungkusan daun pisang.

6. Carabikang

Carabikang memang menarik tampilannya, biasanya hadir dalam warna merah muda atau hijau, namun sebagai kulineran untuk rayakan valentine, bisa dibuat satu warna dalam warna merah muda saja dan rasa strawberry atau vanila, teksturnya cenderung empuk berserat. Bahan utama kue carabikang ini adalah tepung beras. Berikut adalah bahan-bahan untuk membuat kue carabikang selengkapnya, yakni tepung beras sekitar 350 gram dan 2 sendok makan tepung terigu, dan santan dari satu butir kelapa, juga gula sekitar 130 gram, serta pasta strawberry atau bubuk vanila dan pewarna kue warna merah sebagai adonan kue carabikangnya, yang lalu dicetak dan dipanggang hingga merekah.

7. Putu Mayang

Hidangan berikutnya yang juga dapat menjadi kulineran untuk rayakan valentine adalah kue putu mayang. Bentuknya unik mirip dengan gulungan mie dengan warna merah muda, kue putu mayang ini biasanya disajikan dengan disiram dengan saus gula jawa di atasnya, namun untuk perayaan valentine, sausnya siramannya dapat diganti dengan sirup merah vanili atau strawberry, atau coco pandan. Bahan-bahan kue putu mayang ini adalah tepung beras, dan tepung kanji, gula pasir, garam dan santan. Dengan cara pembuatan dengan mengukus adonannya sampai matang, kemudian membentuknya menjadi seperti gulungan mie.

8. Klepon

Klepon biasa berwarna hijau dengan bentuk bulat kecil-kecil dan rasa pandan dengan isian gula merah di dalamnya, namun klepon dapat juga dibuat dengan warna merah muda dengan rasa vanila atau strawberry dengan pasta strawberry atau dibuat dari ubi ungu sehingga dapat disajikan dalam warna ungu. Cara membuat klepon dari ubi ungu juga tidak terlalu sulit, pertama haluskan ubi ungu yang sudah dikukus matang dan dikupas dengan tepung ketan, kemudian tambahkan gula, garam dan air secukupnya. Lalu aduk adonan hingga dapat dibentuk bulat-bulat, kemudian masukkan pasta strawberry atau adonan gula pasir dengan vanila dan susu, atau potongan gula merah, atau kombinasi ketiganya, lalu tutup membulat lagi adonannya, kemudian celupkan ke dalam air mendidih hingga matang. Setelah matang angkat lalu tiriskan, dan kemudian sesudah dingin dapat disajikan dengan ditaburi parutan kelapa. Cantik sekali dan manis gurih rasanya.

9. Bubur Candil

Ide menu kuliner Tradisional untuk valentine adalah Ubi ungu juga bisa dibuat menjadi bubur candil. Ubi ungu yang telah ditumbuk halus dapat dicampur dengan tepung tapioka, dan garam, juga air lalu diaduk hingga tercampur kemudian dibentuk bulat kecil-kecil. Warna ungunya bisa juga dikombinasikan dengan warna merah muda dari adonan bubur candil biasa yang diberi pewarna makanan merah muda. Sehingga ketika disajikan dengan kuah santannya yang berwarna putih maka akan menjadi cantik sekali.

10. Kue Talam

Ide menu kuliner Tradisional untuk valentine selanjutnya Kue talam juga dapat dibuat dari ubi ungu, sehingga dapat disajikan dengan warna ungu, karena biasanya talam akan berwarna kecoklatan kalau dibuat dengan menggunakan ubi jalar biasa berwarna coklat. Kue talam ini juga bisa dibentuk buah hati  dan diberi toping sirup merah.

11. Kue Lapis

ide kuliner Tradisional valentine ada juga kue lapis yang terbuat dari tepung beras dan tepung kanji yang biasanya dominan variasi warna hijau dapat juga dibuat menjadi variasi warna merah muda berlapis-lapis dan dipotong jadi bentuk buah hati, yang akan tampak cantik sekali.

Demikianlah pembahasan kita kali ini tentang 11 hidangan tradisional sebagai alternatif kulineran untuk rayakan valentine selain coklat. Selamat mencoba.