Minuman Khas Jepang – Biasanya para turis yang datang ke negeri Sakura berikut ini memiliki kebiasaan untuk berburu kuliner. Apakah kamu salah satunya? Jepang menjadi salah satu negara yang terkenal dengan makanan khasnya.
Ada beragam varian makanan dari yang biasa saja hingga yang unik-unik dapat kamu temukan selama di sana. Bahkan saat mencoba sebuah kuliner dari suatu negara tentu akan membuatmu mendapatkan sebuah pengalaman tersendiri, bukan?
Sobat GoTravelly, selain dikenal dengan makanannya yang enak ternyata Jepang juga punya beberapa varian makanan dengan rating rendah loh. Coba deh, simak ulasannya di sini. Nah, selanjutnya GoTravelly akan membagikan ulasan menarik tentang varian minuman khas dari negara tersebut yang bisa menjadi teman kulineranmu. Ingin tahu apa saja? yuk, ikuti artikel berikut ini dan temukan informasi menarik untukmu.
Siapa yang belum pernah mendengar jika teh menjadi salah satu varian minuman tradisional yang khas dari mereka, selain di negara Tiongkok? varian minuman yang satu ini menjadi salah satu varian yang terkenal dan dapat dengan mudah kamu temukan di segala penjuru Jepang.
Ada berbagai macam teh yang dapat kamu temukan di sana, di antara lain seperti teh hijau matcha, teh mugicha barley, atau teh hijau sencha yang popular. Salah satu cara yang terkenal untuk menikmati teh di sana adalah melalui upacara minum teh.
Minuman Khas Jepang selanjutnya yang banyak dicicipi oleh para turis dari berbagai mancaengara berikut ini adalah minuman beralkohol. Sake merupakan minuman fermentasi beras, sebutan lainnya adalah anggur beras.
Sake menjadi alkohol tradisional yang persentase alkoholnya cukup besar dari 15% – >20%. Jika sobat GoTravelly datang ke Jepang, kamu akan bertemu dengan beragam merk produksi sake yang ada di pasaran.
Secara tradisi, Sake seringkali menjadi sajian pembuka pada suatu hidangan. Biasanya minuman yang satu ini dinikmati bersamaan dengan beragam kudapan Jepang, seperti, sashimi atau nigiri.
Berikutnya masih dengan minuman beralkohol yang khas dari Jepang, yakni Shochu. Berbeda dengan Sake, Shochu merupakan minuman keras yang melewati sebuah proses sulingan.
Melalui proses penyulingan tersebut, terkadang Shochu memiliki kadar alkohol yang bisa jauh lebih tinggi dibandingkan dengan Sake. Shochu seringkali dinikmati dengan es batu atau dicampur dengan beragam minuman non-alkohol lainnya, seperti limun atau teh oolong yang segar.
Rasa yang ada dalam minuman alkohol berbeda-beda, bergantung dengan bahan dasar yang digunakan. Paling umum, Shochu menggunakan bahan seperti kentang, jelai, atau pun beras.
Apabila kamu datang ke Jepang, lalu mampir ke toko swalayan yang menjual beragam hal di sana cobalah untuk membeli susu kedelai mereka. Susu Kedelai dikenal sebagai salah satu varian minuman khas Jepang yang dinikmati oleh banyak orang.
Minuman yang satu ini sangat cocok untuk kamu yang ingin mencoba minuman non alkohol. Selain itu, varian susu tentu seringkali akan menjadi salah satu jenis minuman yang cocok untuk dinikmati oleh siapa saja, bukan. Oh ya minuman Susu Kedelai dalam kemasan yang terjual di sana memiliki beragam varian rasa, seperti vanilla. matcha, cokelat, teh hitam, bunga sakura. Ada juga varian rasa yang unik, seperti jahe atau cola. Apakah sobat GoTravelly pernah mencoba minuman ini dengan varian rasa yang unik?
Nama lain yang cukup popular di pasaran dari Calpis adalah Calpico, apakah kamu pernah mendengarnya? Calpis merupakan salah satu minuman khas sekaligus minuman yang ikonik di Jepang.
Minuman ini merupakan sebuah merk dagang untuk varian minuman non karbonasi yang memiliki rasa unik sekaligus menyegarkan. Bahan dasar yang digunakan dalam minuman ini adalah susu.
Rasanya manis dengan sedikit rasa fermentasi yang menyegarkan. Calpis menjadi salah satu merk minuman yang banyak digemari oleh orang Jepang lokal. Minuman ini dapat kamu temukan dengan mudah melalui mesin penjual minuman otomatis yang ada di berbagai sudut kota.
Minuman tradisional Jepang selanjutnya yang bisa kamu coba berikut ini merupakan sebuah minuman non alkohol yang memiliki rasa manis. Amazake menjadi salah satu varian minuman yang semakin popular karena memiliki berbagai manfaat menyehatkan.
Masyarakat lokal seringkali menikmati Amazake saat musim dingin. Amazake dapat disajikan dengan cara dihangatkan terlebih dahulu, agar tersaji dengan hangat. Minuman ini dinilai memiliki banyak manfaat yang menyehatkan karena kandungannya kaya akan probiotik serta enzim baik yang dapat menjaga metabolisme tubuh menjadi baik.
Apabila kamu seorang pecinta minuman keras, cobalah minuman yang satu ini. Minuman bernama Umeshu ini terbuat dari buah ume yang dicampur dengan alkohol dan gula. Dalam prosesnya minuman ini berbeda proses pembuatannya dari wine yang biasanya melewati proses fermentasi buah.
Umeshu dibuat dengan merebus buah ume dengan campuran lainnya selama beberapa waktu. Rasa yang dihasilkan dari Umeshu cenderung manis. Jika bahannya menggunakan ume mentah, maka rasa yang dihasilkan akan sedikit asam.
Tentu saja kamu tahu minuman yang satu ini, bukan? Meski aslinya berasal dari Taiwan, namun Boba juga menjadi salah satu varian minuman di Jepang yang cukup popular. Di sana, kamu bisa menikmati minuman dengan perpaduan susu dan teh yang manis yang dipadukan dengan bola-bola tapioka.
Jika kamu datang ke kawasan yang menjadi kota besar di Jepang, seperti Harajuku atau Shibuya kamu dapat menemukan banyak tempat yang menawarkan varian minuman berikut ini.
Mungkin minuman sudah menjadi salah satu varian yang biasa kamu nikmati di Indonesia, tapi tidak ada salahnya bukan untuk langsung mencobanya langsung saat ke negeri Sakura. Yakult menjadi salah satu minuman khas yang cukup terkenal di banyak penjuru dunia yang berasal dari Jepang.
Minuman ini merupakan susu fermentasi probiotik yang telah ada sejak tahun 1935. Selama ini Yakult dianggap sebagai minuman probiotik yang membawa banyak manfaat kesehatan yang mampu menjaga pencernaan.
Minuman dengan botol unik ini merupakan salah satu minuman berkarbonasi yang cukup popular di Jepang. Ramune menjadi minuman yang banyak dicari saat musim panas telah tiba.
Rasanya yang manis dan menyegarkan khas soda tersebut akan memberikan sensasi segar bagi siapa saja yang mencobanya. Ciri khas dari Ramune adalah memiliki bentuk botol yang unik, di mana pada bagian kepala atau atas botol terdapat bola ata marble.
Jika kamu mencoba membukanya, maka bola tersebut harus berpindah ke dalam leher botol. Bola kelereng tersebut berfungsi sebagai penahan agar minuman tetap terjaga karbonasinya.
Sobat GoTravelly, setelah ulasan mengenai minuman khas Jepang, yuk cari tahu berbagai macam fakta lainnya yang menarik untuk disimak bersama GoTravelly. Selain tempat untuk mendapatkan informasi seputar destinasi atau kuliner, kamu juga bisa membagikan pengalaman perjalananmu saat berlibur atau pun berkulineran dengan gratis loh!
Jakarta, ibu kota Indonesia, terkenal dengan keragaman kulinernya. Mie adalah favorit banyak orang karena teksturnya…
Bagi pecinta makanan pedas, menjelajahi sambal terpedas adalah petualangan seru. Di seluruh dunia, ada banyak…
Hoi An Lantern Festival - Di Festival Lampion Hoi An, Vietnam Tengah, Anda akan menemukan…
Sebagai backpacker, kami tahu pentingnya mencari tempat tinggal yang murah saat traveling. Di Da Nang,…
Kota pesisir Da Nang di Vietnam sangat menarik bagi para wisatawan. Anda bisa menjelajahi pantai…
Tempat belanja jastip di bangkok - Bangkok, ibu kota Thailand, dikenal sebagai surganya pemburu barang…