10 Gereja Terbesar di Dunia Dengan Arsitektur Yang Unik
Gereja terbesar di dunia yang akan kami bahas di sini bukan hanya merupakan gereja yang memiliki ukuran paling besar tapi juga memiliki keindahan dan keunikan dari segi arsitekturnya sehingga membuatnya menjadi gereja yang sangat populer. Apa saja?
Berikut ini ulasan Gereja Terbesar di Dunia
1. Gereja St. Peter’s Basilica, Roma
Gereja St. Peter’s Basilica berlokasi di pusat gereja Katolik dunia. Hal yang menarik dari gereja ini adalah dari segi keindahan arsitekturnya. Kelebihan lain yang dimiliki oleh Gereja St. Peter’s Basilica ini adalah keberadaan dari batu nisan rasul Petrus yang ada di dalamnya. Hal ini jugalah yang menyebabkan gereja ini menjadi spesial dan memiliki jemaat yang banyak. Untuk jumlah jemaatnya gereja yang dibangun pada tahun 1626 memiliki kapasitas sebanyak 60.000 jemaat.
Explore Surabaya Naik Surabaya Heritage Track. Seru, Banyak Ilmu, Dan Gratis!
Gereja Hati Kudus Yesus, Palasari
2. Gereja Basilica Of The Sacred Heart Of Paris, Paris
yang akan dibahas adalah Gereja Basilica Of The Sacred Heart Of Paris. Gereja ini merupakan salah satu gereja Katolik di Paris. Gereja ini diresmikan pada tahun 1919 setelah melakukan peletakan batu pertama di tahun 1875. Kelebihan yang dimiliki oleh gereja ini adalah sejarah dan juga arsitekturnya.
Dari segi arsitekturnya, Gereja Basilica Of The Sacred Heart Of Paris ini memiliki penampilan yang sangat menawan. Hal ini salah satunya disebabkan karena gereja ini dibangun dengan menggunakan batu traventin oleh arsitek Paul Abadie. Kelebihan lain dari bangunan ini adalah mengenai tingginya. Gereja yang memiliki ukuran sekitar 83 meter2 atau 272 kaki ini bukan hanya merupakan salah satu gereja terbesar tapi juga merupakan salah satu bangunan tertinggi di Paris setelah menara Eiffel.
3. Gereja Westminster Abbey, London
Gereja Westminster Abbey adalah salah satu situs sejarah dunia yang dilindungi oleh UNESCO. Penobatannya sebagai salah satu situs peninggalan dunia dilakukan pada tahun 1987. Keindahan arsitektur adalah daya tarik utama dari gereja ini. Untuk arsitekturnya gereja ini merupakan gereja yang dibangun dengan menggunakan tipe arsitektur gothic.
Selain dari bangunannya, Gereja Westminster Abbey ini juga populer dengan fungsi yang dimilikinya. ,Gereja Westminster Abbey ini menjadi tempat tradisional untuk penobatan raja dan ratu Inggris sekaligus pemakaman mereka. Selain itu, Gereja Westminster Abbey ini juga digunakan sebagai tempat menikah pada keluarga Kerajaan dari tahun 1100.
4. Gereja Salt Cathedral Of Zipaquira, Kolombia
Gereja Salt Cathedral Of Zipaquira merupakan gereja yang unik karena dibangun di dalam sebuah gua sedalam 200 meter dari permukaan tanah. Dahulu gereja ini merupakan sebuah tambang garam sehingga dapat dibuat gereja yang aman untuk digunakan. Dalam gereja ini anda akan menemukan 3 ruang utama. Masing-masing ruang mewakili kelahiran, kehidupan dan juga Kematian dari Yesus.
Kelebihan lain yang dimiliki oleh Gereja Salt Cathedral Of Zipaquira ini adalah mengenai arsitekturnya. Arsitekturnya yang unik menyebabkan gereja ini menjadi salah satu pencapaian dalam sejarah arsitektur Kolombia. Bahkan karena keindahannya, Gereja Salt Cathedral Of Zipaquira ini dianugerahi gelar sebagai harta arsitektur modern di Kolombia. Gereja terbesar di dunia ini merupakan sebuah Katedral yang mewakili dari budaya, lingkungan dan juga agama dari masyarakat Kolombia. Untuk kapasitasnya, biasanya gereja ini mendapatkan kunjungan dari setidaknya 3.000 jemaat setiap minggunya.
5. Gereja The Holy Sepulchre, Yerusalem
Gereja selanjutnya adalah Gereja The Holy Sepulchre. gereja yang dibangun pada masa Kristen ortodoks. Diperkirakan pembangunannya dilakukan pada tahun 335 Masehi. Sayangnya saat ini gereja ini bukan merupakan gereja asli. Pasalnya gereja asli dari Gereja The Holy Sepulchre ini sudah diruntuhkan pada tahun 1009 dan dibangun kembali pada 1048.
Gereja Gereja The Holy Sepulchre yang baru memiliki kapasitas 8.000 orang dan memiliki 3 dome dalam arsitekturnya. Dalam pembangunannya gereja ini dibuat dengan menggunakan material berupa batu dan juga kayu. Hal yang membuat gereja ini menjadi makin menarik adalah mengenai penampilannya. Gereja The Holy Sepulchre ini memiliki penampilan kuno yang membuatnya menjadi bangunan yang sangat menawan.
6. Gereja Cologne Cathedral, Jerman
Gereja Cologne Cathedral merupakan gereja yang lokasinya ada di Cologne, Jerman. Gereja ini merupakan gereja Katolik roman yang memiliki gaya gothic yang indah. Untuk pembangunannya, dibangun dari tahun 1248 hingga 1472. Di tahun 1472 ada banyak hal yang terjadi yang menyebabkan pembangunan dari gereja ini harus dihentikan.
Pembangunan dari Gereja Cologne Cathedral ini kemudian dilanjutkan lagi pada tahun 1842 hingga 1880. Setelah itu pembangunan di mulai lagi pada tahun 1950an hingga saat ini. Saat ini pembangunan yang dilakukan di Gereja Cologne Cathedral ini dilakukan sebagai upaya restorasi supaya bangunan dapat berdiri dengan kokoh dan dapat menjadi salah satu saksi sejarah yang indah.
7. Gereja Las Lajas Sanctuary, Kolombia
Gereja Las Lajas Sanctuary memiliki gaya arsitektur gothic. Bangunan ini diperkirakan dibangun pada tahun 1916 hingga 1949. Untuk fungsinya, gereja ini merupakan sebuah gereja yang difungsikan sebagai sebuah gereja Romawi Katolik. Nama lain dari gereja ini diambil dari nama salah satu batu sedimen yang memiliki permukaan datar. Bahan ini merupakan bahan yang digunakan dalam pembangunan gereja tersebut.
8. Gereja Nativity, Bethlehem
Merupakan salah satu gereja yang sangat populer. Popularitas yang dimiliki oleh gereja ini disebabkan karena gereja ini berdiri di lokasi yang sangat bersejarah bagi umat Kristen dan Katolik. Hal ini disebabkan karena Gereja Nativity ini dibangun di atas tempat kelahiran yesus. Diperkirakan bangunan Gereja Nativity ini dibangun pada tahun 325 dan selesai di tahun 565. merupakan salah satu tempat yang sangat bersejarah, maka Gereja Nativity ini menjadi salah satu gereja yang masuk dalam daftar kekayaan dunia yang dilindungi oleh UNESCO.
9. Gereja Cathedral Of Brazilia, Brasil
Selanjutnya adalah Gereja Cathedral Of Brazilia. Gereja ini merupakan sebuah gereja Katolik Roma. Lokasinya ada di Archdiocede of Brazilia. Pembangunan dari gereja ini dilakukan pada tahun 1958 dan selesai pada tahun 1970. Daya tarik dari Gereja Cathedral Of Brazilia ini adalah dari segi arsitekturnya yang memiliki gaya modernis yang berbeda dengan gaya gereja pada umumnya.
10. Gereja Borgund Stave Church, Norwegia
Gereja Borgund Stave Church Merupakan gereja yang memiliki lokasi sangat unik. Lokasinya ada di desa Borgund. Bangunan yang dimiliki oleh Gereja Borgund Stave Church ini juga unik karena memiliki warna hitam. Karena warna yang dimilikinya ini bangunan ini menjadi sangat mencolok karena sangat kontras dengan lingkungannya yang berwarna hijau. dibangun pada abad ke 12 sekitar 1180 hingga 1250.
Join The Discussion