9 Tradisi Lebaran di Eropa, Tukar Hadiah Hingga Dirumah Saja!

Hari lebaran menjadi momen yang sangat ditunggu-tunggu, khususnya bagi para umat muslim. Tidak hanya dikenal sebagai hari raya atau hari yang suci, momen hari raya juga menjadi perayaan yang sangat mengesankan. Saat hari raya tiba, berbagai daerah tentu memiliki tradisi yang unik dan khas. Di Eropa, kamu dapat mengetahui banyaknya tradisi unik yang dilakukan saat hari raya lebaran tiba. Eropa dikenal memiliki banyak tradisi unik dan berbeda-beda di setiap daerahnya. Penasaran? Inilah daftar 9 tradisi lebaran di Eropa yang bisa kamu ketahui.

9 Tradisi Lebaran di Eropa :

1. Bertukar Hadiah, Jerman

Ada berbagai tradisi lebaran di Eropa yang menarik untuk kamu ketahui. Tradisi yang cukup unik dan menarik adalah tradisi bertukar hadiah di Jerman. Jika biasanya tradisi bertukar hadiah dilakukan saat hari raya Natal, tetapi di Jerman umat muslim juga melakukannya saat hari lebaran tiba.

Tradisi bertukar hadiah dilakukan sembari saling mengunjungi rumah tetangga atau kerabat untuk bermaaf-maafan atau bersilaturahmi. Biasanya, tradisi bertukar hadiah dilakukan selama tiga hari berturut-turut saat lebaran. Saat merayakan hari raya lebaran di Jerman, tidak ada salahnya jika kamu ikut menyiapkan hadiah untuk merayakan tradisi ini.

Golden Lamian, Tawarkan Mie Lezat Dengan Ragam Pilihan Rasa

Indahnya Bukit Jaddih, Wisata Instagramable Di Kota Bangkalan

2. Prasmanan Internasional, Islandia

Saat ingin mengelola berbagai tradisi lebaran di Eropa yang unik, islandia punya tradisi yang sangat mengesankan yakni prasmanan internasional. Saat hari lebaran tiba, masyarakat muslim di Islandia akan terlebih dahulu melakukan ibadah di masjid sebelum melakukan tradisi ini.

Setelah melakukan ibadah di hari raya, masyarakat Islandia kemudian melakukan tradisi yakni prasmanan internasional. Tradisi ini dilakukan dengan cara menghidangkan berbagai menu dan sajian untuk dinikmati bersama-sama. Berbagai menu yang disajikan diantaranya menu Indonesia, Mesir dan juga Eritrea. Tradisi yang satu ini dilakukan tidak hanya untuk memupuk rasa kebersamaan tetapi juga untuk merayakan kebahagiaan di hari raya lebaran. Seru sekali bukan?

3. Membeli Baju Baru, Perancis

Tradisi Lebaran di Eropa yang unik dan dapat kamu ketahui berikutnya adalah tradisi khas Perancis yakni membeli baju baru. Tradisi yang satu ini memang sudah tidak asing lagi dan dilakukan di beberapa daerah lainnya.

Masyarakat muslim di Prancis biasanya terlebih dahulu membeli baju baru sebelum hari raya tiba. Antusias dari masyarakat muslim untuk membeli baju baru tentu membuat suasana di Perancis semakin mengesankan. Biasanya, masyarakat muslim akan melakukan ibadah sholat Idul Fitri terlebih dahulu di masjid. Setelah selesai beribadah, mereka akan mengenakan pakaian baru yang telah dibeli sebelumnya. Tradisi berlanjut dengan saling bersilaturahmi bermaaf-maafan serta menyuguhkan berbagai hidangan kue. Asik sekali ya?

4. Merayakan Hari Raya di Rumah, Rusia

Tradisi lebaran di Eropa yang unik berikutnya adalah merayakan hari raya di rumah saja bagi masyarakat Rusia. Setelah menjalankan ibadah salat Idul Fitri, masyarakat muslim di Rusia kemudian melakukan tradisi untuk tinggal di rumah selama 3 hari berturut-turut.

Masyarakat Rusia tentu tidak perlu khawatir saat melakukan tradisi tinggal di rumah karena mereka akan disuguhkan dengan berbagai hidangan lezat khas lebaran. Hidangan yang disajikan diantaranya dibuat dengan menggunakan bahan utama daging. Selain itu, hidangan lain yang disajikan diantarnya salad dan juga sup. Menarik sekali bukan?

5. Trick or Treat, Rusia

Tradisi lebaran di Eropa berikutnya yang dikenal unik dan menarik adalah tradisi trick or treat. Tradisi yang satu ini hanya ada saat hari raya lebaran tiba dan dilakukan dengan cara membawakan anak tas kosong saat pergi bersilaturahmi. Tas tersebut kemudian akan diisi dengan permen oleh penduduk atau rumah-rumah yang dikunjungi.

Pemberian permen pada anak-anak bertujuan untuk merayakan hari kebahagiaan atau sebagai tanda syukur atas keberkahan di hari lebaran. Banyak yang mengatakan bahwa tradisi ini hampir mirip dengan tradisi halloween. Tetapi tradisi trick or treat di Rusia hanya dilakukan saat hari lebaran tiba. Unik sekali ya?

6. Festival Lebaran, Stadion Irlandia

Beberapa dari kamu masih asing dengan sebutan acara festival lebaran bukan? Festival lebaran merupakan salah satu tradisi lebaran di Eropa yang berasal dari Irlandia. Tradisi ini biasa dilakukan di stadion Irlandia oleh para komunitas muslim.

Tidak kalah menarik dengan festival lainnya, festival lebaran juga dibuat sangat megah dan meriah. Acara yang diselenggarakan oleh para komunitas muslim ini kemudian dihadiri oleh banyak orang yang turut merayakan hari lebaran tiba. Selain hari raya Idul Fitri, festival lebaran juga diselenggarakan saat hari raya Idul Adha. Pengunjung tentu tidak perlu khawatir karena lokasi yang digunakan merupakan salah satu stadion terbesar di Irlandia.

7. Festival Lebaran, London

Tidak hanya ada di Irlandia, festival lebaran juga diselenggarakan di London. Salah satu tradisi lebaran di Eropa yang unik ini tentu sangat menarik untuk dihadiri. Pengunjung yang datang akan dimanjakan dengan adanya berbagai pertunjukan seni hingga pilihan makanan halal yang dapat dinikmati.

Di London, festival lebaran biasa diselenggarakan di Trafalgar Square. Masyarakat muslim di London akan antusias menghadiri acara festival lebaran yang satu ini. Suasana yang meriah sekaligus tenang dan damai dapat kamu rasakan saat menghadiri festival lebaran meskipun berada di tengah penduduk non muslim. Tampak seru sekali bukan?

8. Tradisi Bersalaman Setelah Shalat Idul Fitri

Tradisi lebaran di Eropa berikutnya yang populer adalah tradisi bersalaman setelah melakukan salat Idul Fitri. Tradisi ini dilakukan oleh masyarakat muslim di Eropa dengan sangat sederhana. dapat dilakukan untuk saling meminta maaf dan bersilaturahmi dengan sesama umat muslim yang ada di Eropa.

Setelah melakukan salat Idul Fitri dan bersalam-salaman, masyarakat muslim di Eropa kemudian menuju ke rumah untuk melakukan perayaan masing-masing. Tradisi bersalam-salaman biasa dilakukan di masjid atau di jalan saat menuju ke rumah. Tidak jarang masyarakat muslim di Eropa saling mengunjungi rumah umat muslim lainnya untuk bersilaturahmi.

9. Petit Fete

Tradisi lebaran di Eropa berikutnya berasal dari Perancis yakni Petit Fete. Petit Fete merupakan pesta kecil yang biasa dilakukan sebagai perayaan untuk menyambut lebaran di Prancis. Pesta ini menyuguhkan berbagai hidangan diantaranya banyaknya pilihan makanan dan kue-kue manis. Di Perancis, hari raya idul fitri memiliki sebutan fete sucree atau perayaan manis.

Nah itulah daftar 9 rekomendasi tradisi lebaran di Eropa yang bisa kamu ketahui. Dari beberapa tradisi di atas, tradisi manakah yang paling unik dan menarik menurut kamu?