Nepal sebuah negara yang tidak hanya dikenal dengan pemandangan alamnya yang indah saja, melainkan juga dikenal sebagai negara yang memiliki religiusitas tinggi. Banyak turis yang dengan sengaja datang ke Nepal untuk ziarah atau melakukan perjalanan spiritualitasnya di sana.
Apabila kamu ingin melakukan perjalanan spiritualitas, kamu bisa datang ke sana untuk berkunjung ke biara buddha terkenal di Nepal. Mungkin kamu akan menemukan kemurnian hati selama perjalanan spiritual tersebut. Di mana saja biara Buddha terkenal di Nepal yang bisa sobat GoTravelly kunjungi? Simak artikel di bawah ini, yuk!
Biara Kopan atau Kopan Gumba merupakan biara Buddha Tibet yang letaknya ada di atas bukit di kota Kathmandu. Biara yang dibangun oleh Lama Thubten Nohe menjadi salah satu biara yang memiliki banyak pengunjung di setiap tahunnya.
Biasanya orang-orang yang datang ke biara Kopan memiliki tujuan untuk belajar agama Buddha dan meditasi. Di sana siapa saja boleh mengikuti pelatihan yang ada, seperti pelatihan pikiran, karma, kematian, Bodhicitta, dan hal lain yang terkait dengan ajaran Buddha. Waktu pelatihan yang diadakan di biara Kopan ini beragam. Selain itu, Kopan juga menawarkan kursus singkat terkait dengan pengobatan Tibet dan lukisan Thangka.
Biara Kopan akan membuatmu merasakan damai, hal tersebut juga menjadi salah satu alasan kuat dari para wisatawan yang berkunjung ke sana. Apabila kamu hanya ingin sekadar berkunjung saja, kamu dapat menikmati suasana damai yang ada. Di sisi lain kamu juga dapat menikmati berbagai macam kuliner vegetarian yang super lezat setelah berjalan-jalan di sekitar biara.
Biara Swayambhunanth berlokasi di puncak bukit Semgu di sisi barat Kathmandu. Biara yang satu ini terdiri dari stupa kubah yang berdiri megah. Selain biara Swayambhunanth, kamu juga akan mendapati banyak kuil di sekitarnya.
Biara yang menjadi tujuan para peziarah Kathmandu ini memiliki candi dengan fitur unik. Tidak hanya itu saja, ketika kamu datang ke Swayambhunanth kamu akan disambut kawanan monyet yang ada di sekitar biara. Hal tersebutlah yang membuat biara Swayambhunanth seringkali disebut dengan kuil monyet.
Tidak hanya itu saja, saat berada di biara Swayambhunanth cobalah untuk mengelilingi kuil karena ada sebuah legenda yang mengisahkan bahwa kuil di sana dapat menghapuskan dosa-dosa.
Biara yang satu ini merupakan sebuah stupa yang pada tahun 1979 diakui UNESCO sebagai situs warisan dunia. Stupa Boudhanath juga dikenal dengan sebutan Chorten Chenpo yang artinya menara besar. Stupa Boudhanath menjadi salah satu stupa terbesar di Nepal sekaligus terbesar di dunia.
Boudhanath yang hanya berjarak sekitar 11 km dari Kathmandu ini dipercaya dapat menjadi tempat menghapuskan dosa masa lalu kita. Jika kamu menginginkannya, kamu bisa mencoba untuk mengelilingi stupa yang ada di Boudhanath. Ketika kamu berjalan lebih ke dalam, kamu akan melihat sebuah monumen meditasi yang berukuran besar berdiri tepat di tengah biara. Di sanalah titik pusat dilakukannya ibadah.
Biara Sera menjadi Lembaga Pendidikan para biksu untuk melalui tahapan perannya. Di bangun oleh Jamchen Chojec Sakya Yeshe, biara ini memakan waktu yang tidak sebentar.
Saat berada di biara Sera, kamu akan mendengar lantunan kitab suci Buddhis dari para Lama yang tidak pernah berhenti. Kamu juga bisa berdiam dan menyatu dengan ketenangan yang ada di halaman luas biara.
Nikmatilah ribuan mural yang tergambar di dinding seluruh bangunan biara Sera. Kamu juga bisa mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai sejarah atau kegiatan dari biara Sera melalui perpustakaan yang ada di sana.
Lumbini merupakan situs warisan dunia UNESCO yang menjadi tempat kelahiran Sang Buddha dan sebuah tempat ziarah Buddhis. Lumbini yang berada di distrik Kapilavastu, Nepal menjadi salah satu tempat terpenting dalam sejarah agama Buddha.
Kompleks Lumbini menjadi salah satu destinasi wisata ziarah yang banyak dikunjungi wisatawan. Di sana kamu akan menemukan banyak biara dan kuil yang berusia tua. Setiap biara yang ada di Lumbini memiliki gaya arsitektural yang berbeda-beda.
Selain biara dan kuil, kamu juga akan disambut dengan beragam fasad serta lukisan indah di setiap sudut biara. Tempat ikonik di Lumbini ada pada Mayadevi, di sana menjadi tempat suci di mana Siddharta Gautama lahir. Kamu akan melihat kolam suci Pushkarini serta stupa Ashoka yang ada sejak 249 SM. Kedua tempat tersebut menjadi lokasi yang banyak menarik kunjungan para wisatawan.
Jika kamu menyukai perjalanan untuk berkelana, kamu bisa mencoba untuk mengikuti trek Lumbini yang akan membawamu melewati situs-situs bersejarah dan beberapa desa yang dipenuhi dengan budaya lokal.
Biara Ganden yang berdiri di ketinggian 3800 m dari atas permukaan laut ini, merupakan komunitas agama pertama dan terpenting dari Sekte Gelug dalam Buddhisme. Biara Ganden adalah tempat yang lekat dengan suasaana damai dan tenang.
Letakya ada di gunung Wangbori dan sudah ada sejak tahun 1409. Apabila kamu ingin mengetahui dan belajar banyak hal terkait dengan spiritualitas, kamu bisa datang ke biara Ganden.
Saat kamu berkunjung ke biara Ganden, kamu bisa berkunjung ke bagian halaman debat, di sana kamu dapat merasakan serta merenungkan bagaimana ratusan Lama melakukan debat publik tentang pemahaman doktrin Buddha Tibet.
Selain itu, kamu juga bisa menjelajahi Shartse Dratsang dan Jangtse Dratsang yang terbesar di biara Ganden. Kamu akan mendengar suara ratusan biksu melantunkan kitab suci bersama-sama.
Biara Shechen menjadi salah satu biara Buddha yang cukup terkenal. Biara ini memiliki keunikan dengan 150 patung yang memenuhi dalam vihara. Selain itu biara Shechen juga memiliki perpustakaan Tibet terbesar bersama. Shechen menjadi salah satu dari enam biara utama Nyingma (tradisi kuno) yang dikenal dengan spiritualitas murni.
Biara Drepung berlokasi di bawah kaki gunung Gephel dan menjadi biara terbesar di Tibet. Letaknya tidak jauh dari sisi barat Lhasa di gunung Gambo. Drepung juga menjadi biara terbesar di seluruh dunia yang bisa menampung biksu lebih dari 7000 banyaknya.
Baca Juga:
10 Tips Backpacker ke Nepal Biar Tetap Nyaman
Ketika kamu datang ke biara Drepung, kamu akan melihat banyak koleksi benda peninggalan yang tersimpan dengan baik di sana. Selain itu, kamu juga bisa melihat patung Manjushri Bodhisattva dan Sitatapatra di biara Drepung yang terletak di lantai pertama aula Cogen.
Biara Amitabha atau White (dalam Bahasa Nepal Seto Gumba) merupakan biara yang terletak di puncak gunung Druk Amitabha. Di biara yang menjadi pusat latihan spiritual tersebut terdapat sebuah aula besar yang dapat menampung kurang lebih sekitar 2000 orang.
Baca Juga :
10 Wisata di Pokhara Nepal Wajib Masuk Dalam Bucket List Kamu
Selain aula yang sangat besar, di biara Amitabha juga terdapat perpustakaan dan kantor administrasi silsilah Drukpa. Biara yang menjadi tempat tinggal dari 300 biarawati ini menyediakan tempat suaka bagi satwa-satwa yang terlantar serta memiliki lahan kebun sayur dengan ukuran luas.
Kamu bisa melakukan pendakian dan menikmati pemandangan indah saat datang ke Biara Amitabha. Ketika berada di sekitar biara, kamu akan merasakan suasana penuh spiritualitas dari sekitar biara yang penuh dengan rasa damai.
Baca Juga :
10 Makanan Khas Nepal Bikin Lidah Bergoyang
Apabila kamu tertarik untuk melakukan perjalanan ke biara Buddha yang terkenal di Nepal, kamu bisa mencari informasi lebih dalam lagi untuk mengenalnya lebih jauh lagi sebelum memulai perjalanan.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…