Indonesia memang terkenal sekali memiliki adat, dan tradisi yang sangat kental. Sehingga Sesajen dianggap sebagian orang di Indonesia untuk mendatangkan keberuntungan, kelancaran, menangkal aura jahat, dan menangkal hal-hal buruk yang akan terjadi. Nah makanya tak heran jika banyak sekali acara adat di Indonesia yang biasanya diadakan besar-besaran, dan ada juga yang mengadakan acara kecil-kecilan. Namun beberapa upacara yang dilakukan biasanya untuk pernikahan, upacara kematian, upacara keagamaan, dan masih banyak lagi upacara yang ada di Indonesial. Nah biasanya saat upacara itu akan diberi beraneka sesajen yang terdiri dari bunga, buah, makanan, dan masih banyak lagi sesajen yang memiliki simbol tersendiri. Jadi untuk kalian yang penasaran ada makanan apa saja yang biasanya disajikan untuk sesajen dibeberapa upacara di Indonesia. Langsung aja yuk simak artikel GoTravelly kali ini yang bakalan bahas beberapa makanan yang disajikan untuk sesajen, dan beserta maknanya! Berikut daftar makanan yang kerap dijadikan Sesajen
Ayam Cemani atau sering disebut ‘The Black Java Breed’ ini memang seluruh badannya berwarna hitam dari mata, paruh, kulit, bulu, kaki, tenggorokan, jengger, dan organ lainnya ini memang berwarna hitam. memang ayam jenis cemani ini berwarna hitam disebabkan mutasi genetik dalam proses melahirkan, dan karena warnanya ini hitam. makanya tak heran jika Ayam Cemani ini menjadi salah satu ayam yang langka di Indonesia. Ayam Cemani ini kenapa dibuat sesajen karena dipercaya dapat mendatangkan rejeki, dan menangkal ilmu jahat. Sehingga Ayam Cemani ini digunakan untuk sesajen untuk upacara adat, ritual, dan acara besar lainnya.
Pencinta terang bulan wajib cobain Terang Bulan Madeeha yang enak, dan murah-meriah!
De Potrek Coffee Batu Cafe baru dengan view pegunungan di Kota Batu
Buah yang akan kita bahas ini memang menjadi salah satu buah yang ada untuk Sesajen, dan biasanya umat Hindu di Bali akan menggunakan Buah Pisang untuk Persembahan Upacara besar. Jadi biasanya buah pisang ini akan dipakai saat Hari Raya Galungan, dan Kuningan. Berdasarkan penelitian oleh Leni Erviana ditahun 2017 Buah Pisang ini menjadi simbol manusia yang menghuni bumi sebagai bagaian dari alam yang subur. Nah yang wajib kalian tau Pohon Pisang ini juga memiliki keistimewaan jadi Pohon Pisang tidak akan mati jika mereka belum berbuah, dan makna dari pohon pisang ini ialah ‘mereka akan mempersembahkan kekayaan alam kepada bumi sebelum mati’ Hal inilah yang membuat buah pisang ini sangat spesial. Makanya tak heran jika upacara, dan acara besar biasanya buah pisang ini menjadi salah satu buah yang wajib ada saat acara.
Seperti yang kalian tau Kelapa memang sering digunakan untuk sesajen, dan dalam upacara keagamaan juga biasanya digunakan terutama bagi orang Bali. Jadi Kelapa ini memiliki makna Upacara Yajna dalam Agama Hindu, dan ini diatakan oleh I Ketut Wijaya. Kenapa buah kelapa? bukan buah yang lain? Karena Kelapa sendiri memiliki makna yaitu alam semesta yang terdiri dari tujuh lapis. Selain umat Hindu di Bali biasanya Kelapa juga digunakan untuk acara Uba Rampe yaitu sesajen untuk orang Jawa, namun memiliki sebutan yang berbeda yaitu ‘Cengkir’ kenapa diberi nama cengkir karena Kelapa ini akan dihilangkan sabut pada bagian atasnya, dan Kelapa ini akan dihiasi dengan tiga buah janur yang berbentuk spiral selanjutnya Kelapa yang disebut Cengkir ini akan dibalut dengan kain Sindur. Nah untuk kalian yang belum paham arti dari Cengkir ini berasal dari kata Kencenging yang memiliki arti sebagai tekat yang udah bulat, dan keinginan yang ingin dicapai.
Beras memang menjadi salah satu sesajen yang wajib ada saat upacara adat, sebelum melaksanakan pernikahan, dan disajikan saat sesajen. Nah arti dari beras ini juga memiliki simbol kehidupan manusia, dan biasanya wajib ada saat sebelum pernikahan berlangsung untuk adat Jawa. Namun banyak juga tradisi di Indonesia selain pulau jawa yang masih menggunakan beas untuk sesajen.
Kue Apem ini memang jajanan pasar yang wajib ada untuk ritual kematian, dan ke basah ini menjadi salah satu sesajen bagi Umat Hindu yang berada di Pulau Jawa – Bali. Jadi Kue Apem ini yang berbentuk cekung ini dipercaya sebagai payung yang melindungi roh orang yang sudah meninggal, dan kue Apem ini dipercaya dapat melebur dosa jadi bagi kalian yang memohon dengan menggunakan kue apem ini untuk orang meninggal maka dosa mereka akan diampuni. Makanya saat perayaan besar di Bali, dan Jawa biasanya kue Apem ini digunakan.
Buah Apel juga menjadi salah satu buah yang sering digunakan untuk sesajen, dan Buah Apel ini biasanya ada saat upacara keagamaan di Bali serta perayaan Imlek. Nah kenapa menggunakan buah Apel? karena buah apel ini dipercaya dapat memberikan keselamatan, dan rejeki untuk kalian yang menyajikannya. Jadi Apel yang digunakan biasanya apel fuji, apel hijau, dan apel merah.
Kopi Hitam seperti yang kalian tau memang selalu dihubungkan dengan leluhur, dan mistis. Jadi pada jaman dahulu kopi hitam ini biasanya dipakai untuk minuman para leluhur yang sudah meninggal, dan dipakai untuk sesajen sehingga kopi hitam yang kental ini akan menjadi minuman mereka. Biasanya kopi hitam diolah sangat kental, tidak menggunakan gula, dan akan ditaruh bersama bunga yang wangi untuk ditaruh untuk sesajen. Pemberian bunga pada kopi ini dipercaya menggundang mahluk halus, dan dengan mengundang ini akan membuat mereka meminum kopi hitam yang kita sajikan ini diminum. Adat ini masih dilakukan dibeberapa daerah di Indonesia yaitu di Kalimantan Selatan, Bali, dan pulau Jawa.
Nah gimana guys 7 Makanan yang kerap dijadikan sesajen yang kita bahas diatas itu memiliki makna, dan kegunaan yang berbeda-beda bukan? Nah semoga info ini menambah wawasan kalian tentang budaya, dan adat yang ada di Indonesia. Kalo didaerah kalian berasal biasnaya menggunakan sesajen, dan memiliki makna apa? kalian bisa bahas dikolom komentar yang ada dibawah.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…