23 Tradisi Unik Merayakan Tahun Baru di Berbagai Negara

Tahun baru segera tiba! Apakah kalian sudah menyiapkan berbagai pernak-pernik, makanan, kembang api, dan juga snack untuk menyambut tahun baru? Ya, di Indonesia umumnya perayaan malam tahun selalu identik dengan pesta kembang api. Biasanya setiap keluarga atau orang terdekat serta sahabat akan berkumpul untuk menikmati berbagai makanan, bermain games, dan menyaksikan pesta kembang api. Nggak cuma di Indonesia, di berbagai negara lain juga memiliki tradisi tahun baru sendiri – sendiri yang mungkin akan terasa unik dan menarik karena enggak pernah kita temui di Indonesia! Yuk, lihat berbagai tradisi merayakan tahun baru yang unik.

Tradisi Merayakan Tahun Baru di Penjuru Dunia:

1. Membakar Orang-orangan Sawah – Ekuador

Tradisi unik merayakan tahun baru yang pertama berasal dari Ekuador. Di Ekuador, masyarakat kerap merayakan pergantian malam tahun baru dengan tradisi membakar orang-orangan sawah di tengah malam.

Selain itu, mereka juga membakar foto-foto yang diambil tahun lalu. Hal-hal ini dipercaya bisa mendatangkan keberuntungan di tahun baru, lho!

Kemeriahan Festival Cahaya Terbesar Di Dunia

Jajan Chicken Skewer Di Grill 168, Pakuwon Food Festival! Beneran Bikin Nagih

2. Memasukkan 12 Anggur ke dalam Mulut – Spanyol

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kedua berasal dari Spanyol, Ingin mendapatkan keberuntungan lebih di tahun baru? Jika ya, mungkin kalian bisa mencoba tradisi tahun baru di Spanyol ini.

Di Spanyol, mereka percaya jika kamu bisa memasukkan 12 butir anggur kedalam mulut saat tengah malam pergantian tahun, keberuntungan akan menghampirimu sepanjang tahun baru.

Masyarakat Spanyol meyakini mengonsumsi 12 buah anggur saat tengah malam tahun baru bisa menangkal nasib buruk. Tradisi yang dikenal dengan sebutan ‘Las doce uvas de la buena suerte’ ini dilakukan 12 detik sebelum memasuki pukul 12 malam. Setiap detik seseorang akan makan satu buah anggur pada setiap dentang waktu.

Jika gagal makan 12 anggur, maka Anda akan dianggap sial. Untuk setiap anggur yang dimakan mewakili keberuntungan yang akan diperoleh pada setiap bulan di tahun yang akan datang. Selain di Spanyol, tradisi serupa juga bisa ditemui di Chile dan Denmark.

3. Membunyikan Lonceng 108 Kali – Jepang

Tradisi unik merayakan tahun baru yang ketiga berasal dari Jepang. Saat malam tahun baru, Jepang memiliki tradisi membunyikan lonceng berukuran besar yang dilakukan di kuil Buddha. Upacara tradisional yang dikenal dengan sebutan Joya no kane ini dilakukan dengan membunyikan lonceng sebanyak 108 kali. Dalam kepercayaan Buddhis hal ini akan membersihkan diri setiap orang karena 108 dentang lonceng melambangkan 108 pikiran kotor manusia serta diyakini untuk mengusir kejahatan dan dosa manusia.

4. Menginap di Kuburan – Chili

Tradisi unik merayakan tahun baru yang keempat berasal dari Chili. Berawal dari sebuah keluarga yang menerobos pagar pemakaman agar bisa bermalam bersama keluarga yang telah meninggal di malam tahun baru, hal ini kemudian menjadi tradisi malam tahun baru di Chilli.

Pemerintah mulai membuka pagar tempat pemakaman alias kuburan agar setiap orang bisa menghabiskan malam tahun baru bersama keluarga yang telah meninggalkan mereka.

5. Melompat ke Danau Beku – Siberia

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kelima berasal dari Siberia. Untuk kalian yang nggak tahan dingin, beruntunglah kamu karena tidak perlu menghabiskan malam tahun baru di Sibera.

Hal ini karena di Siberia terdapat tradisi malam tahun baru dimana orang-orang melompat ke dalam danau membeku dengan memegang sebuah dahan pohon.

Bagi penyelam Siberia yang memiliki nyali, ada tradisi unik untuk membuat lubang di danau Baikal yang beku dan menyelam sambil menanam sebuah pohon. Sungai Lena menjadi lokasi lain untuk orang Siberia merayakan pergantian tahun Seperti halnya pohon Natal, Siberia juga menanam pohon Tahun Baru sebagai simbol memulai sesuatu yang baru. Satu hal yang patut diingat, tradisi ini hanya terbuka untuk penyelam profesional.

6. Kado dari Tamu Pertama – Skotlandia

Tradisi unik merayakan tahun baru yang keenam berasal dari Skotlandia. Di Skotlandia, setiap tamu pertama yang berkunjung ke rumahmu wajib memberikan kado kepada tuan rumah.

Kalian pun harus melakukan hal yang serupa saat berkunjung ke rumah orang. Jadi, segera siap-siapkan kado tahun baru sebelum berkunjung ke rumah teman atau keluarga, ya.

7. Makan Hingga 7 Kali dalam Sehari – Estonia

Tradisi unik merayakan tahun baru yang ketujuh berasal dari Estonia. Kalian suka makan? Jika ya, kalian akan menyukai tradisi tahun baru di Estonia karena disini orang-orang akan makan sebanyak 7 kali dalam sehari pada saat tahun baru untuk melambangkan keberlimpahan selama tahun baru.

8. Serba Berbentuk Bulat – Filipina

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kedelapan berasal dari Filipina. Tradisi malam tahun baru di Filipina identik dengan bentuk bulan. Masyarakat percaya bahwa bentuk bulat melambangkan rejeki dan keberuntungan.

Jadi, pada saat malam tahun baru mereka akan menyajikan berbagai makanan berbetuk bulat. Buah-buahan yang berbentuk bulan, dan juga mengenakan pakaian yang memiliki pola bulat-bulat di dalamnya.

9. Celana dalam Warna Pink – Argentina

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kesembilan berasal dari Argentina. Buat kalian yang masih jomblo, di Argentina mereka percaya bahwa menggunakan celana dalam warna pink di tahun baru bisa mendatangkan jodoh, lho!

Selain itu, jika ingin mendapatkan keberuntungan dalam pekerjaan, masyarakat Argentina biasanya akan mengonsumsi kacang hijau pada tahun baru.

10. Roti Tahun Baru dengan Koin – Yunani

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kesepuluh berasal dari Yunani. Tradisi perayaan tahun baru di Yunani melibatkan roti yang didalamnya sudah diletakkan koin ataupun jimat tradisional setempat yang disebut Vasilopita.

Kepala keluarga akan memotong roti dan membagi-bagikannya kepada semua anggota keluarga untuk mendatangkan nasib baik kepada seluruh anggota keluarga.

11. Melempar Piring ke Depan Pintu – Denmark

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kesebelas berasal dari Denmark. Setiap tahunnya masyarakat Denmark akan mengumpulkan piring-piring yang tak terpakai sepanjang tahun. Piring-piring ini kemudian akan di lemparkan ke depan pintu saudara atau teman terdekat pada malam tahun baru. Tepat saat malam pergantian tahun, mereka memecahkan piring atau kaca ke tembok atau pintu. Pecahan piring atau kaca diyakini bisa membawa keberuntungan.

Pemilik rumah akan menyediakan piring yang sudah tidak terpakai untuk dilemparkan ke tembok atau pintu. Semakin tinggi tumpukan pecahan piring (beling) yang dilemparkan ke depan pintu atau tembok, mengindikasikan kamu orang yang cukup dikenal dan memiliki berapa banyak teman di sepanjang tahun ini.

Selain tradisi melempar pecahan piring, Denmark juga memiliki tradisi lain saat merayakan tahun baru. Tepat pukul 00.00 pada 1 Januari, akan ada banyak orang melompat dari kursi untuk melambangkan mereka telah sampai di tahun baru.

12. Melelehkan Timah untuk Meramal Nasib – Finlandia

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kedua belas berasal dari Finlandia. Siapa yang nggak penasaran mengenai apa yang akan terjadi sepanjang tahun baru? Masyarakat Finlandia mempunyai cara sendiri untuk memprediksi apa yang akan terjadi pada tahun yang baru dengan cara melelehkan lempengan timah dalam sebuah baskom air.

Bentuk timah yang terbentuk dipercaya akan melambangkan peristiwa besar yang akan terjadi seperti jika timah bebentuk menyerupai hati atau cincin akan berarti pernikahan, bentuk kapal melambangkan perjalanan yang jauh serta bentuk babi berarti rejeki yang berlimpah.

13. Tahun Baru Kedua – Macedonia

Tradisi unik merayakan tahun baru yang ketiga belas berasal dari Macedonia. Di Macedonia, merayakan malam tahun baru sepertinya nggak cukup satu kali. Pada tanggal 14 Januari, masyarakat Macedonia merayakan sekali lagi perayaan malam tahun baru. Pada malam ini, umumnya orang-orang dewasa akan memberikan hadiah kepada anak-anak.

14. Melempar Bunga Putih ke Lautan – Brazil

Tradisi unik merayakan tahun baru yang keempat belas berasal dari Brazil. Pada hari pertama tahun baru, masyarakat Brazil melemparkan bunga-bunga berwarna putih ke lautan. Ini dilakukan sebagai penghormatan kepada Dewi Lautan. Mereka juga percaya, permohonan dan harapan yang mereka lantunkan saat melemparkan bunga putih ini juga bisa jadi kenyataan.

15. Menjatuhkan Es Krim – Swiss

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kelima belas berasal dari Swiss. Es Krim memang salah satu camilan dingin favorit. Sayangnya, pada saat tahun baru di Swiss orang-orang akan menjatuhkan es krim ke lantai sebagai lambang perayaan tahun baru yang dipenuhi keberuntungan.

16. Menaburkan Garam di Depan Pintu – Turki

Tradisi unik merayakan tahun baru yang keenam belas berasal dari Turki. Jika kalian merayakan tahun baru di Turki, selalu siapkan garam setiap perayaan tahun baru. Hal ini dikarenakan tepat setelah lonceng pergantian tahun baru berdentang, masyarakat Turki akan membuka pintu rumah dan menaburi garam di depan pintu.

Itu dipercaya akan mendatangkan keberuntungan dan kelimpahan terhadap rumah tersebut.

17. Celana Dalam Warna-warni – Amerika Selatan

Tradisi unik merayakan tahun baru yang ketujuh belas berasal dari Mexico. Di Mexico dan beberapa negara di Amerika Latin lainnya, keberuntunganmu akan dipengaruhi oleh warna celana dalam yang digunakan.

Warna merah melambangkan jodoh, kuning melambangkan rejeki, dan putih melambangkan ketenangan dan damai.

18. Festival Songkran – Thailand

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kedelapan belas berasal dari Thailand. Berbeda dengan pergantian tahun Masehi, masyarakat Thailand meyakini tahun baru tradisional mereka jatuh pada bulan April setiap tahunnya. Memasuki tahun baru, Thailand menyelenggarakan festival Songkran selama tiga hari. Festival yang dianggap penting ini dilakukan dengan saling mencipratkan, menyemprot, dan menyiram air kepada siapapun yang ditemui di jalan.

19. Mengecat merah pintu depan rumah – China

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kesembilan belas berasal dari. Masyarakat China meyakini mengecat pintu rumah depan dengan warna merah saat perayaan tahun baru atau Imlek. Selain mengecat pintu, masyarakat juga kerap meletakkan guntingan pita merah di jendela dan pintu sebagai tanda keberuntungan untuk tahun yang akan datang. Merah dianggap sebagai warna keberuntungan dan membawa kebahagiaan.

20. Memakan donat isi (krapfen) – Jerman

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kedua puluh berasal dari Jerman. Krapfen, Kreppel, Krebbel, Berliner atau donat isi merupakan makan penting untuk perayaan Silvester (pergantian tahun) di Jerman. Donat secara tradisional merupakan makanan istimewa yang hanya disajikan saat tahun baru. Di masa lalu, makanan manis dianggap langka dan mahal sehingga hanya kalangan tertentu yang bisa membelinya.

21. Melempar sofa ke luar jendela – Afrika Selatan

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kedua satu berasal dari Afrika Selatan. Bagi kalian yang belum pernah merayakan malam tahun baru di Johannesburg, Afrika Selatan, jangan kaget jika melihat pemandangan sofa ‘terbang’. Melempar sofa bekas yang sudah tidak terpakai dari jendela rumah atau apartemen merupakan tradisi yang sudah dilakukan selama puluhan tahun.

Tradisi ini diyakini sebagai simbol untuk mengempaskan masalah di masa lalu dan memulai sesuatu yang baru. Maka tidak mengherankan jika orang-orang di Johannesburg kerap menimbun kulkas, sofa, dan barang-barang lawas lain beberapa pekan jelang malam tahun baru.

22. Menggantung bawang di pintu rumah – Yunani

Tradisi unik merayakan tahun baru yang kedua puluh dua berasal dari Yunani. Mengutip Villa Hurmuses, tahun baru atau Protochronia menjadi momen bagi orang Yunani untuk menggantung bawang di pintu rumah. Tradisi ini menandakan kelahiran dan pertumbuhan kembali.

Tradisi tak biasa ini menggunakan bawang laut yang bisa tumbuh kembali dengan mengeluarkan tunas dan daun baru. Dengan menggantungkan bawang di pintu, orang Yunani yakin bisa mendatangkan keberuntungan di tahun baru. Pagi hari berikutnya, para orang tua akan membangunkan anak-anak mereka dengan memukulkan umbi bawang untuk beribadah ke gereja.

23. Berlari sambil membawa koper kosong – Ekuador

Tradisi unik merayakan tahun baru yang terakhir berasal dari Ekuador. Pemandangan orang-orang berlari keliling blok perumahan dengan membawa koper kosong menjadi hal lumrah saat merayakan tahun baru di Ekuador. Tradisi ‘maleta vacia; yang dianggap aneh ini diyakini bisa membuat orang bisa mengunjungi destinasi liburan lebih banyak.

Orang-orang Ekuador juga memiliki tradisi unik lain saat tahun baru yakni ‘Champana’. Tradisi ini ditunjukkan dengan menuangkan sampanye ke seluruh badan pada malam tahun baru untuk melambangkan kemakmuran di tahun baru.