Pulau Jeju merupakan sebuah destinasi wisata di Korea Selatan yang cukup populer di kalangan wisatawan mancanegara, termasuk Indonesia. Pulau yang terbentuk akibat letusan gunung berapi ini memang menawarkan banyak sekali destinasi wisata keren yang patut untuk dikunjungi. Wisata di Jeju sangat beragam, kamu bisa menemukan wisata alam, museum hingga wisata budaya yang sangat menarik untuk dikunjungi. Nah, jika kamu tertarik untuk berlibur ke Pulau Jeju, berikut ini adalah rekomendasi wisatanya.
Destinasi wisata di Jeju yang pertama wajib kamu kunjungi adalah Gunung Hallasan. Gunung Hallasan ini dikenal sebagai gunung tertinggi di Korea yang lokasinya berada di tengah Pulau Jeju.
Gunung Hallasan ini menjadi salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO dan masih berstatus aktif meskipun sudah tidak erupsi lagi. memiliki ketinggian 1.950 meter di atas permukaan laut dan aman untuk didaki, bahkan pendakiannya tidak butuh waktu lama. Menariknya lagi, disini kamu bisa menemukan ribuan flora dan fauna khas yang hidup bebas di kawasan gunung ini.
Tebing Jusangjeolli menjadi salah satu destinasi wisata di Jeju yang tak kalah menarik untuk dikunjungi. merupakan sebuah tebing batuan yang cukup populer karena sangat indah.
Tebing ini terbentuk dari lahar letusan Gunung Hallasan yang membeku di Lautan Jungmun ratusan ribu tahun lalu. Sekarang, tebing unik ini masuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO yang mampu menarik perhatian wisatawan dari berbagai negara.
Wisata di Jeju yang satu ini juga cukup populer dan menjadi tujuan banyak wisatawan, yaitu Seongsan Ilchulbong Peak atau yang dikenal dengan Puncak Matahari Terbit.
Disini kamu akan disuguhi dengan pemandangan matahari terbit yang indah. Namun, untuk menikmati pemandangan tersebut kamu harus mendaki sekitar 500 anak tangga untuk mencapai puncaknya. Seongsan Ilchulbong Peak ini merupakan kawah yang berupa dataran yang bentuknya mirip mangkok raksasa dengan luas mencapai 99.000 meter persegi.
Jika kamu pecinta Teddy Bear, maka wisata di Jeju yang satu ini sayang sekali untuk dilewatkan begitu saja. Teddy Bear Museum ini menjadi salah satu wisata paling populer tak hanya di Jeju, namun juga di Korea Selatan.
Sesuai dengan namanya, museum ini menyimpan koleksi boneka Teddy Bear yang jumlahnya mencapai ribuan dan berasal dari berbagai negara. Museum ini bahkan memiliki koleksi boneka Teddy Bear yang usianya mencapai 100 tahun, lho. Selain bisa melihat ribuan koleksi boneka Teddy Bear, disini kamu juga akan disuguhi dengan history hall, yaitu cara pembuatan boneka Teddy Bear di jaman dulu.
Selain Teddy Bear Museum, disini kamu juga bisa menemukan tempat yang tak kalah menarik, yaitu Hello Kitty Island. Hello Kitty Island ini menjadi destinasi wisata di Jeju yang cocok untuk dikunjungi kamu yang datang dengan anak perempuan.
Hello Kitty Island ini menawarkan ruangan serba pink yang bertema Hello Kitty lengkap dengan teman-temannya. Tak hanya itu, disini kamu juga bisa mengelilingi taman di luar sambil berfoto dengan Hello Kitty. Disini kamu juga bisa membeli merchandise atau souvenir yang sangat lucu dan cantik.
Wisata di Jeju berikutnya adalah Jeju Glass Castle. Jeju Glass Castle ini merupakan sebuah museum yang menakjubkan karena menggunakan kaca.
Wisata yang telah berdiri sejak tahun 2008 ini dipenuhi dengan kaca-kaca cantik yang mencerminkan kekayaan alam dan lingkungan yang bersih. Saat kamu berkunjung kesini, kamu akan menemukan ragam karya seni kaca dari berbagai negara, seperti Jepang, Italia dan Republik Ceko.
Jika berbicara soal destinasi wisata di Jeju, maka belum lengkap rasanya jika belum berkunjung ke Jeju Folk Village. Jeju Folk Village ini merupakan sebuah museum dimana kamu bisa melihat kehidupan masyarakat Korea pada abad ke-19.
Museum ini memiliki lebih dari 100 rumah tradisional dengan 8000 artefak sehingga bisa menjadi wisata edukasi yang keren dan menyenangkan. Disini kamu juga bisa mempelajari cara kuno bertani dan ternak ala masyarakat Korea jaman dahulu dan pertunjukan musik tradisional.
Destinasi wisata di Jeju yang tak kalah menarik berikutnya adalah Seongeup Folk Village. Seongeup Folk Village ini merupakan sebuah desa yang berada di kaki Gunung Hall dengan banyak rumah tradisional masyarakat Korea.
Disini kamu akan dimanjakan dengan ragam warisan budaya seperti patung, kuil, rumah, sekolah, kantor, monumen batu hingga reruntuhan benteng. Tak hanya itu, desa budaya ini juga memiliki banyak pohon berusia ratusan tahun yang menjadi bagian dari warisan di desa ini.
Kamu yang suka berwisata alam, wisata di Jeju yang satu ini cocok untuk kamu kunjungi, yaitu Air Terjun Cheonjeyeon. Air terjun ini memang sangat populer karena memiliki kolam alami yang airnya berasal dari limpahan air terjun dan mendapat julukan sebagai “Kolam Dewa”.
Menariknya, air terjun ini bersumber dari atap gua yang terdiri dari 3 bagian. Selain bisa menikmati keindahan air terjun, kamu juga bisa menemukan banyak flora langka yang hidup di sekitar air terjun. Jika kamu ingin menjajal mandi di kolan alami ini, kamu bisa berkunjung pada bulan Mei tepatnya saat Festival Chilseonyeo, karena saat itu pengunjung akan diijinkan untuk berenang di sekitar air terjun ini.
Wisata di Jeju yang tak kalah indah untuk dikunjungi berikutnya adalah Jeju Olle Trail. Jeju Olle Trail ini merupakan sebuah track untuk berjalan kaki atau jogging dengan pemandangan yang indah.
Disini terdapat 15 macam jalur yang tersedia untuk pengunjung bisa berjalan-jalan menikmati pemandangan yang indah. Pemandangan yang ditawarkan adalah padang rumput hijau dengan lautan yang luas di hadapan mata.
Selain Air Terjun Cheonjeyeon, ada lagi wisata di Jeju yang berupa air terjun bernama Air Terjun Jeongbang. Air Terjun Jeongbang ini juga menawarkan pemandangan yang tak kalah indah dan menjadi salah satu wisata yang populer di pulau ini.
Air Terjun Jeongbang ini memiliki aliran air yang langsung terjun ke laut. Menariknya lagi, di air terjun ini kamu bisa bebas mandi di bawah alirannya. Jika kamu tak ingin bermain air, kamu pun juga bisa menikmati keindahan pantai dengan berjalan-jalan di tepiannya. Bahkan, kamu juga bisa menjumpai beberapa ahjumma yang tengah menangkap seafood segar di tepi laut, lho.
Wisata di Jeju yang wajib untuk kamu kunjungi selanjutnya adalah Pantai Hamdeok. Pantai Hamdeok ini berada di sebelah timur dan utara Pulau Jeju sehingga bisa ditempuh dengan menggunakan bus.
Disini kamu bisa bersantai atau berjalan-jalan di tepiannya sambil menikmati pemandangan laut yang indah. Apalagi pantai ini memiliki deretan pohon palem dan patung-patung sehingga menambah kesan natural pada pantai ini. Setelah lelah berjalan-jalan, disini kamu juga bisa berhenti di beberapa kedai yang menjual snack, hamburger hingga ragam olahan khas Korea yang nikmat.
Selain Pantai Hamdeok, ada wisata pantai lainnya yang tak menawarkan pemandangan tak kalah indah, yaitu Pantai Hyeopjae. Pantai Hyeopjae ini berlokasi di sebelah barat Hanrim-eup dan menjadi bagian dari Taman Hallim.
Pantai Hyeopjae ini juga menjadi salah satu wisata di Jeju yang menawan karena memiliki pasir pantai yang halus, perairan yang dangkal dengan air yang sangat jernih. Pasir putih di pantai ini telah bercampur dengan sejumlah kulit kerang yang telah hancur sehingga terlihat sangat indah. Di pantai ini kamu bisa berenang di pantainya yang jernih juga dangkal ini.
Destinasi wisata di Jeju yang tak kalah menarik untuk dikunjungi berikutnya adalah Yongmeori Coast atau Pantai Yongmeori. Pantai ini berada di depan Gunung Sanbang sehingga pemandangan yang ditawarkan sangat indah.
Pantai ini diberi nama Yongmeori karena pantai ini terlihat seperti seekor naga yang kepalanya melompat ke lautan. Kata yong sendiri memiliki makna naga dan meori berarti kepala dalam Bahasa Korea. Meskipu pantai ini sangat kental dengan kisah misteriusnya, namun keindahannya tetap mampu menarik perhatian siapapun yang datang.
Bila kamu adalah penyuka bunga, maka wisata di Jeju yang satu ini bisa menjadi pilihan, yaitu Camellia Hill. Camellia Hill ini adalah sebuah arboretum dari pohon camelia yang luasnya mencapai 172.000 meter persegi.
Disini kamu bisa menikmati keindahan bunga camelia yang jumlahnya lebih dari 6.000 tanaman dari 500 varietas dan berasal dari 80 negara. Setelah lelah berkeliling, kamu bisa beristirahat sejenak di café yang ada di taman ini untuk menikmati teh camelia. Sebelum pulang, pastikan juga kamu telah membeli produk alami di Camellia Hill store disini, seperti balsem, sabun dan minyak.
Wisata di Jeju yang satu ini juga sayang sekali untuk kamu lewatkan begitu saja, yaitu Hutan Bijarim. Hutan ini diberi nama Bijarim karena terdapat ribuan pohon bija atau pohon pala yang tumbuh di sekitarnya.
Kebanyakan pohon di Hutan Bijarim ini telah ada lebih dari 800 tahun, bahkan beberapa diantaranya tingginya mencapai 45 kaki dari permukaan tanah. Saat kamu menyusuri hutan ini, kamu akan menemukan berbagai tanaman liar, salah satunya adalah anggrek yang menghiasi setiap perjalanan.
Taman Hallim merupakan salah satu destinasi wisata di Jeju yang tak kalah populer dari wisata lainnya. Taman yang berlokasi sekitar 33 kilometer dari barat kota Jeju ini menjadi rumah bagi tanaman yang indah sehingga mampu menarik minat wisatawan.
Tak hanya itu, disini kamu juga bisa menikmati Taman Air, Taman Botani, Taman Bonsai, Jeju Stone dan masih banyak lagi lainnya. Istimewanya lagi, Taman Hallim ini juga kerap dijadikan sebagai tempat diselenggarakannya beberapa festival seru. Sebut saja Festival Bunga Musim Semi, Festival Bunga Chrysanthemum hingga Pameran Calanthe.
Destinasi wisata di Jeju yang tak kalah menarik untuk dikunjungi adalah Seopjikoji. Seopjikoji ini merupakan destinasi wisata dengan pemandangan padang rumput yang terbentang luas di tepi laut.
Jika kamu berkunjung pada musim semi, kamu bisa menikmati pemandangan padang rumput berwarna hijau kekuningan. Sementara jika kamu berkunjung di musim gugur, kamu bisa menikmati pemandangan padang rumput berwarna cokelat yang indah. Di kawasan ini kamu juga bisa menemukan sebuah mercusuar yang bisa dinaiki untuk menikmati keindahan pemandangan dari ketinggian.
Jika kamu pecinta kegiatan trekking di hutan, maka kamu wajib untuk berkunjung ke Jeolmul Forest Park. Jeolmul Forest Park ini menjadi salah satu wisata di Jeju yang cukup populer karena menawarkan pemandangan hutan yang indah dan masih alami.
Jeolmul Forest Park ini berada di sebelah timur laut Gunung Halla di Pulau Jeju dan terkenal dengan Pohon Aras Jepang yang berjejeran. Tak hanya itu, disini kamu juga bisa berkunjung ke Jeolmul Oreum yang terbentuk karena aktivitas vulkanik. Jeolmul Forest Park ini seolah menjadi tempat wisata sempurna karena selain bisa menikmati pemandangan alam, kamu juga bisa melihat observatorium.
Wisata di Jeju berikut ini juga tak kalah menarik untuk dikunjungi, yaitu Manjanggul Cave. Manjanggul Cave ini merupakan salah satu gua terpanjang di dunia yang terbentuk sekitar 2,5 juta tahun lalu.
Gua ini memiliki kedalaman hingga 13 kilometer dengan ketinggian dari 2 meter hingga 23 meter. Meskipun kedalamannya mencapai 13 kilometer, tapi yang bisa dijelajahi hanya sampai 1 kilometer saja. Di gua ini kamu akan disuguhi dengan pemandangan yang indah berupa bebatuan stalaktit dan pilar-pilar yang tinggi. Tak perlu khawatir akan kurangnya cahaya dalam gua ini karena Gua Manjanggul ini telah diterangi dengan lampu berwarna-warni yang indah.
Kalau kamu ingin melihat ragam kehidupan laut atau ingin berwisata edukasi seputar kehidupan bawah laut, maka Aqua Planet Jeju ini menjadi salah satu destinasi wisata di Jeju yang wajib untuk kamu kunjungi.
Baca Juga :
Yuk! Cicipi 10 Makanan Khas Korea Dari Olahan Babi
Aqua Planet Jeju ini menjadi rumah bagi lebih dari 5.000 makhluk hidup laut yang berasal dari perairan lokal maupun mancanegara. Aqua Planet Jeju ini menjadi aquarium terbesar di Asia bagian timur sehingga menjadi wisata yang tepat untuk dikunjungi bersama keluarga. Disini anak-anak juga bisa berinteraksi langsung dengan hewan laut sambil belajar mengenai kehidupan laut.
Pulau Jeju ternyata juga memiliki sebuah destinasi wisata religi yang sayang sekali untuk kamu lewatkan begitu saja, yaitu Gwaneumsa Temple Jeju. Kuil Gwaneumsa ini merupakan kuil Budha yang lokasinya berada di sebelah timur laut Gunung Halla.
Baca Juga :
Cobain Korean Street Food Di Goryeo Street LaFest, Rasanya Juara!
Kuil ini dipercaya dibangun pada era Dinasti Tamra, dimana sebelum Dinasti Goryeo. Pada tahun 1912, kuil ini dibangun kembali dan di tahun 1964 kembali direnovasi. Kuil ini memang menawarkan pemandangan yang indah, namun kamu harus tetap berlaku sopan saat berkunjung kesini. Jangan sampai mengganggu mereka yang tengah beribadah.
Wisata di Jeju yang terakhir adalah Dongmun Traditional Market. Pasar ini sangat cocok bagi kamu yang ingin berbelanja kebutuhan dan berbaur dengan penduduk lokal.
Baca juga :
Nyobain Tteokbokki Enak Di For You Korean Street Toast And Coffee
Di pasar ini kamu bisa berbelanja berbagai kebutuhan, seperti sayur segar, buah-buahan hingga ikan dengan harga yang terjangkau. Selain berbelanja seafood, disini kamu bisa berkunjung ke beberapa restoran untuk menikmati ragam sajian khas yang nikmat. Di pasar ini juga kamu bisa berbelanja souvenir untuk keluarga di rumah, lho.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…