Tempat wisata di Turkmenistan merupakan sebuah Negara yang berada di kawasan Asia Tengah. Negara ini berbatasan langsung dengan Iran di sebelah selatan, Uzbekistan di sisi utara, Afganistan di sebelah tenggara dan Kazakhstan di barat laut serta Laut Kaspia di sebelah barat. Posisinya yang ‘terkurung’ inilah yang membuat Turkmenistan bahkan tidak memiliki laut.
Sama halnya dengan Korea Utara, Turkmenistan juga dikenal sebagai salah satu Negara yang cukup tertutup dari dunia luar serta cukup sulit untuk dikunjungi karena memiliki prosedur yang cukup rumit. Tak heran jika Turkmenistan ini dijuluki sebagai North Korea of Middle Asia. Meskipun cukup sulit untuk dikunjungi, ternyata Turkmenistan ini memiliki deretan tempat wisata yag indah dan bisa membuat siapapun kagum. Nah, jika Turkmenistan adalah salah satu Negara impian kamu, jangan lewatkan untuk berkunjung ke tempat wisata di Turkmenistan berikut ini.
Tempat wisata di Turkmenistan yang pertama wajib untuk kamu kunjungi adalah Independence Park. Taman ini berada di ibukota Turkmenistan, yaitu Ashgabat dan memiliki kawasan seluas 140 hektar.
Independence Park ini hampir seluruhnya merupakan ruamh terbuka hijau dan terkenal dengan monument yang berada ditengahnya. Kamu bisa melihat patung pahlawan nasional di bangian tengah taman ini dengan air mancur elang berkepala lima. Kamu juga bisa menaiki tangga marmer yang lebar menuju Monumen Kemerdekaan.
India Gate, Landmark Kota New Delhi Yang Penuh Sejarah
Mengenal Suku Karen Di Desa Wisata Baan Tong Luang Chiang Mai
Masih di kota Ashgabat, tempat wisata di Turkmenistan yang satu ini juga layak untuk kamu kunjungi, yaitu Ertugrul Gazi Mosque atau yang juga dikenal dengan Rtogrul Gazy Mosque.
Nama dari masjid ini diambil dari nama Erturul, ayah dari Osman I pendiri Kekaisaran Ottoman. Masjid yang dibangun oleh Hilmi enalp ini sekarang menjadi landmark terkenal di kota Ashgabat. Masjid Eturul Gazi ini memiliki empat menara dan kubah pusat serta dekorasi interios mewah dengan jendela kaca patri yang halus.
Selain Erturul Gazi Mosque, ada masjid lain di kota Ashgabat yang juga menjadi salah satu tempat wisata di Turkmenistan yang wajib untuk kamu kunjungi, yaitu Turkmenbashi Ruhy Mosque. Masjid yang berada di sebelah barat pusat kota Ashgaban ini memang menjadi salah satu wisata religi yang terbilang unik.
Masjid ini menjadi pusat kontroversi karena tulisan dari ayat suci Al-Quran dan Ruhnama ditulis di dindingnya. dibangun di kota asal Presiden Saparmurat Niyazov dengan mausoleum sebagai persiapan untuk kematiannya.
Tempat wisata di Turkmenistan yang satu ini juga sayang sekali untuk dilewatkan karena cukup ikonik juga bersejarah, yaitu Neutrality Monument. Monumen yang berada di kota Ashgabat ini memiliki bentuk busur berkaki tiga atau yang kita kenal sebagai tripod.
dibangun pada tahun 1998 atas perintah Presiden Turkmenistan, Saparmurat Niyazov. Monumen ini dibangun bertujuan untuk memperingati posisi netralitas resmi Negara tersebut.
Kota Ashgabat tak hanya memiliki monumen, taman kota dan masjid saja yang layak untuk kamu kunjungi, namun ibukota dari Turkmenistan ini juga memiliki sebuah istana yang indah dan menjadi salah satu tempat wisata di Turkmenistan yang wajib untuk kamu kunjungi, yaitu Ruhyyet Palace.
Istana ini dibangun oleh sebuah perusahaan Perancis Boygues dan memiliki gaya bangunan yang unik juga indah. Ruhyyet Palace ini sampai sekarang masih digunakan untuk mengadakan acara resmi kenegaraan, forum, pertemuan serta pelantikan.
Jika kamu suka berbelanja, maka tempat wisata di Turkmenistan yang satu ini juga wajib untuk kamu kunjungi, yaitu Altyn Asyr Bazaar. dikenal sebagai Tze Jygyldyk ini merupakan sebuah pasar terbesar di Turkmenistan dan terbesr kelima di kawasan Asia Tengah.
Pasar ini berada di pinggiran kota Ashgabat, yaitu di kawasan perumahan Choganly. Pasar ini dibangun menyerupai bentuk ornament karpet Turkmen dan kamu bisa menemukan banyak sekali barang-barang khas Turkmenistan yang unik.
Selain Altyn Asyr Bazaar, ada juga sebuah tempat wisata belanja di Turkmenistan lainnya yang wajib untuk kamu kunjungi, yaitu Russian Market. Russian Market atau yang juga dikenal sebagai Gulistan ini merupakan sebuah pasar terbesar dan tertua di Turkmenistan yang lokasinya berasa di pusat kota Ashgabat.
Russian Market ini dibangun pada periode 1972-1982 oleh arsitek Rusia yang bernama Vladimir Visotin. Bangunan ini memiliki gaya bangunan ala Modernisme Soviet yang dihiasi oleh pematung Turkmen Klych Yarmamedow yang memuja bangunan dengan patung abstrak yang megah di salah satu sudut bangunannya.
Tempat wisata alam di Turkmenistan yang satu ini juga sangat populer dan kerap menjadi destinasi wisata utama saat berkunjung ke Turkmenistan. Gurun Karakum atau yang juga dikenal sebagai Gara Gum ini memiliki wilayah berpasir besar di Asia Tengah dan menempati sekitar 70 persen dari Negara Turkmenistan.
memiliki luas sekitar 135.000 mil persegi yang membentang sekitar 500 mil dari barat ke timur dan 300 mil dari utara ke selatan. Gurun dini dibagi menjadi tiga bagian, yaitu Trans-Unguz Karakum, Karakum Tengah dan Karakum Tenggara. Di Gurun Karakum inilah terdapat sebuah kawah yandijuli sebagai gerbang menuju neraka, yaitu Darvaza Gas Crater.
Darvaza Gas Crater atau Kawah Gas Darvaza ini memang terlihat cukup mengerikan, namun tak ada salahnya untuk mengunjunginya sebagai salah satu tempat wisata di Turkmenistan yang unik.
Darvaza Gas Crater ini juga dikenal sebagai Gates of Hell atau Door to Hell yang mana makna keduanya sama, yaitu pintu atau gerbang menuju neraka. Kawah ini merupakan sebuah ladang gas alam yang runtuh kemudian menjadi gua bawah tanah. Para ahli kemudian membakarnya untuk mencegah penyebaran gas metana dan diperkirakan kawah ini telah terbakar sehak tahun 1971. Kawah yang berada di Gurun Karakum, Derweze ini kemudian menjadi salah satu wisata yang cukup populer.
Tempat wisata di Turkmenistan berikutnya juga wajib untuk kamu kunjungi, yaitu Konye Urgench. Konye Urgench ini berada di tepi kiri Sungai Daria, tepat di bagian barat Turkmenistan.
Kawasan ini dulunya merupakan ibukota wilayah Khorezm dan dihancurkan oleh Ghengis Khan dan air. Terlepas dari masa lalunya, Konye Urgench ini masih menjadi sebuah kota tua yang kuat dengan situs-situs bersejarahnya yang menarik, seperti mausoleum Soltan Tekes dan Gutluk Temir Minaret.
Tempat wisata menarik di Turkmenistan yang satu ini juga cukup menarik dan sayang sekali untuk dilewatkan, yaitu Nisa. Nisa merupakan sebuah kota kuno yang dulunya adalah pemukiman kuno rakyat Iran.
Kawasan ini dulunya merupakan tempat paling penting di Kota Ashgabat pada masa Kekaisaran Parthia yang kemudian hancur oleh gempa bumi yang terjadi pada decade pertama sebelum masehi. Disini kamu akan menemukan reruntuhan benteng yang sekarang telah masuk dalam daftar Situs Warisan Dunia UNESCO.
Selain Nisa, kamu juga bisa berkunjung ke Old Nisa yang juga menjadi salah satu tempat wisata populer di Turkmenistan. Kota ini berada sekitar 18 kilometer ke barat dari Kota Ashgabat.
Pada abad ke-3 sebelum masehi, New Nisa merupakan Ibukota Parthia dan benteng Old Nisa menjadi kediaman kekaisaran. Old Nisa merupakan tempat dimana istana dan bangunan kuil berada. Disana juga terdapat gudang anggur besar dengan stok yang banyak. Benteng ini memiliki ketebalan hingga 9 meter dan diperkuat dengan 43 menara berbentuk persegi panjang.
Salah satu temuan terbaru di Old Nisa adalah fragmen lukisan dinding yang unik yang mana merupakan mahakarya asli seni gambar Parthian. Benteng di Old Nisa ini juga masuk sebagai salah satu Situs Warisan Dunia oleh UNESCO.
Tempat wisata populer di Turkmenistan yang satu ini juga tak kalah menarik untuk dikunjungi, yaitu Merv. Merv atau yang juga dikenal sebagai Mary ini didirikan pada abad ke-6 oleh Cyrus.
Dulunya, situs arkeologi penting di Jalur Sutra ini merupakan bagian dari Old Persia. Kota ini dulunya sangat hidup dan ramai sehingga menjadi salah satu kota terbesar di dunia. Kamudian Mongol menginvasi kota ini sehingga menjadi reruntuhan seperti yang terlihat sekarang.
Berkunjung kesana, kamu bisa menjelajah reruntuhan benteng kuno, jalanan abad pertengahan hingga mengunjungi makam penguasa Seljuk Sultan Sanjar. Wilayah seluas 353 hektar ini memang sangat indah dan akan membuatmu terbawa ke masa abad pertengahan. Kamu pun bisa berjalan di reruntuhan batu bata berlumpur yang besar. Keindahan dan sejarah dibaliknya inilah yang membuat Merv menjadi salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO di tahun 1999.
Berada sekitar 60 kilometer dari Merv kuno, Gonur Tepe merupakan sebuah situs arkeologi yang cukup mengesankan. Situs ini dulunya merupakan sebuah pemukiman zaman perunggu.
Kota ini kemudian digali pada tahun 1970-an dan diidentifikasi sebagai salah satu kota terbesar di Komplek Arkeologi Bactria-Margiana (BMAC) atau Peradaban Oxus dan Gonur Tepe ini merupakn salah satu kota paling pertama.
Hal ini terlihat dari perencanaannya yang hati-hati, kota ini memiliki saluran air, jalan, rumah dan kuil yang digunakan untuk upacara keagamaan. Tempat ini juga diyakini sebagai salah satu pusat awal agama Zoroastrian. Disini juga ditemukan banyak keramik dan artefak batu serta perhiasan. Penggalian kota ini dimulai pada tahun 1976 di bawah kepemimpinan Victor Sarianidi dan masih dilakukan sampai saat ini.
Sarakhs juga menjadi salah satu tempat wisata di Turkmenistan yang menarik untuk dikunjung. Berada di Provinsi Ahal, Sarakhs merupakan oasis penting di Jalur Sutra.
Disini kamu bisa menemukan Makam Sufi Abul Faz yang juga dikenal sebagai Serakhs baba. Tak hanya itu, di kota ini juga terdapat pemakaman Shiek Agmed Khady yang juga dikenal dengan nama Mausoleum Yarty Gumbez.
Jika kamu tertarik untuk menjelajah tempat wisata alam di Turkmenistan, kamu bisa berkunjung ke Kow Ata. Kow Ata merupakan sebuah danau bawah tanah alami. Nama Kow Ata sendiri berasal dari Bahasa Turkmen yang berarti Father of Caves.
Danau ini berada sekitar 100 kilometer dari kota Ashgabat dan memiliki air dengan suhu 33 hingga 38 derajat Celsius sepanjang tahun. Pada kedalaman 55 meter dari pintu gua, kamu bisa menemukan danau bawah tanah dengan panjang 70 meter dan kedalaman mencapai 10 meter. Danau Kow Ata ini memang dikenal dengan suhu airnya yang hangat dan memiliki kandungan mineral yang tinggi sehingga diklaim baik untuk kesehatan. Pengunjung diperbolehkan untuk berenang di danau ini namun tidak diperbolehkan terlalu lama karena bau belerang yang sangat menyengat.
Tempat wisata di Turkmenistan yang wajib untuk kamu kunjungi selanjutnya adalah Dekhistan. Dekishtan merupakan sebuah kota yang berada di dekat Laut Kaspia di Turkmenistan Barat.
Dekishtan seharusnya menjadi salah satu kota paling tidak biasa di Negara ini karena memiliki banyak sekali monument bersejarah yang masih bertahan disini meskipun tidak banyak kontruksi yang dilakukan sejak masa lalu hingga saat ini. Meskipun begitu, Dekishtan masih menjadi tempat yang menarik untuk dikunjungi saat kamu berlibur ke Turkmenistan.
Tempat wisata di Turkmenistan yang tak boleh dilewatkan selanjutnya adalah Annau Archaelogical Site. Kawasan ini berada di Jalur Sutra dimana penggalian pertama dimulai pada tahun 1904.
Selama penggalian tersebut, ditemukan banyak sekali barang sisa-sisa, seperti sisa kerangka unta, kerangka anak-anak, dekorasi, tembikar dan masih banyak lagi lainnya. Dari penemuan tersebut, maka diyakini bahwa Annau Archaelogical Site ini merupakan tempat pertama dimana unta dijinakkan.
Abiverd Ancient Town juga menjadi salah satu tempat wisata di Turkmenistan yang tak boleh untuk dilewatkan begitu saja. sebuah situs arkeologi yang dibuat pada tahun 1993 yang sampai saat ini memiliki koleksi lebih dari 200 objek di wilayah Akhal.
Abiverd Ancient Town ini merupakan sebuah kota abad pertengahan yang sering dikutip bersama dengan sumber-sumber Nisa, terutama sejak penaklukan Arab. Disini kamu akan menemukan reruntuhan Desa Turkmen dan jejak Seljuk.
Tempat wisata di Turkmenistan yang terakhir adalah Yangykala. Yangykala merupakan sebuah ngarai yang sangat indah dan terbentuk skitar 5,5 juta tahun lalu dan kawasan bebatuan kapur ini terbentuk oleh sungai dan angina dari Gurun Karakum.
Sekitar 15 juta tahun lalu, kawasan ini merupakan wilayah pesisir laut atau Laut Paratethys kuno. Yangykala ini menjadi salah satu tempat menarik di Turkmenistan, sayangnya tidak banyak wisatawan yang pergi kesana. Untuk itu, jika kamu berkunjung ke kawasan ngarai ini, kemungkinan besar kamu bisa menikmati keindahannya dengan suasana yang tenang selayaknya ngarai pribadi kamu karena tidak banyak orang.
Untuk menuju ke Yangykala, kamu bisa mencapainya dari Balkanabat atau Turkmenbashi, karena kedua kota tersebut jaraknya sekitar 160 kilometer menuju ngarai ini.
Demikianlah daftar 20 tempat wisata di Turkmenistan yang patut untuk kamu kunjungi saat berlibur kesana. Meskipun terbilang cukup sulit untuk memasuki Negara tersebut, namun tak ada salahnya untuk mencoba berkunjung kesana, kan?
Harga boneka labubu original - Kami sangat menghargai boneka Labubu dari Pop Mart. Artikel ini…
Jakarta, ibu kota Indonesia, terkenal dengan keragaman kulinernya. Mie adalah favorit banyak orang karena teksturnya…
Bagi pecinta makanan pedas, menjelajahi sambal terpedas adalah petualangan seru. Di seluruh dunia, ada banyak…
Hoi An Lantern Festival - Di Festival Lampion Hoi An, Vietnam Tengah, Anda akan menemukan…
Sebagai backpacker, kami tahu pentingnya mencari tempat tinggal yang murah saat traveling. Di Da Nang,…
Kota pesisir Da Nang di Vietnam sangat menarik bagi para wisatawan. Anda bisa menjelajahi pantai…