Jajanan khas Italia memang cukup beragam dan kerap menjadi buruan wisatawan dari berbagai negara. Negeri Pizza ini ternyata memiliki banyak sekali jajanan atau street food tradisional yang menggugah selera dan bisa dibeli dengan harga yang cukup terjangkau. Bahkan ada juga jajanan yang bisa kamu beli untuk oleh-oleh keluarga di rumah. Apa sajakah? Berikut adalah daftarnya.
Jajanan khas Italia yang pertama adalah Calzone. Calzone merupakan pizza yang dilipat menjadi dua dan diberi berbagai isian. Mulai dari keju, ham, sayuran, ricotta, parmesan dan telur.
Calzone ini berasal dari wilayah Campania sekitar abad ke-18. Di Naples sendiri pizza ini disebut sebagai pizza lipat. Kamu bisa menemukan calzone ini dimana-mana, terutama di Lazio, Campania, Basilicata dan Sisilia. Namun, jika kamu ingin mencicipi calzone dengan cita rasa sebenarnya, kamu bisa pergi ke Naples dan sekitarnya.
JI Gelato: Restoran Gelato Pertama Di Tanah Buton
Menikmati Berbagai Sajian Nusantara Di Pawon Louwee Jombang
Panzerotti merupakan jajanan khas Italia selanjutnya yang wajib untuk kamu coba. Jika diperhatikan sekilas, panzerotti ini memiliki tampilan menyerupai pastel dan sama-sama digoreng.
Perbedaan panzerotti dengan pastel ini adalah pada isiannya. Panzerotti ini berisikan daging cincang atau ikan yang bisa dipipilih sesuai selera dan dicampur dengan keju dan tomat. Secara harfiah, panzerotti ini memiliki arti little tummy, hal ini dikarenakan bentuk kuenya yang menyerupai perut kembung.
Awalnya, panzerotti ini merupakan roti tradisional dengan adonan roti sisa yang sering diisi dengan keju dan tomat kemudian dilipat berbentuk setengah bulan, lalu digoreng. Sekarang, panzerotti juga bisa diisi dengan keju ricotta dan bacon atau dengan mortadella atau ham dan keju.
Jajanan khas Italia yang satu ini juga tak kalah populer, yaitu Panino con la porchetta. Panino con la porchetta banyak sekali ditemukan di kota-kota sekitar Roma, apalagi jika ada festival dan acara local seperti Sagra della Porchetta atau yang dikenal dengan Porchetta Feast.
Jajanan ini merupakan olahan daging babi panggang yang diisi dengan bawang putih, lada hitam, rosemary dan herbal lainnya. Panino con la Porchetta ini berasal dari kota Ariccia dan sekarang bisa kamu temukan di seluruh Italia.
Panelle merupakan salah satu jajanan khas Italia yang cukup populer di Palermo. Biasanya, Panelle ini merupakan fritters buncis yang biasanya disajikan dalam sandwich dan hanya disebut sebagai pane e panelle atau roti dan panelle.
Panelle ini dibuat dari beberapa bahan yang sederhana, seperti tepung buncis, air, garam, merica dan peterseli. Adonan tersebut kemudian digoreng dan disajikan selagi hangat. Untun mencicipi panelle dengan cita rasa otentik, kamu bisa berkunjung Palermo, meskipun kamu bisa menemukan jajanan ini di seluruh Kawasan Sisilia.
Jajanan khas Italia yang tak boleh untuk dilewatkan selanjutnya adalah trapizzino. Sebenarnya trapizzino ini nama dari sebuah merk dagang street food di Italia, kemudian populer dan menjadi sebutan untuk makanan.
Trapizzino ini didirikan pada tahun 2008 oleh Stefano Callegari, yang mana ia membuat pizza dengan bentuk lebih tebal berbentuk segitiga dan diberi berbagai isian. Isian dari pizza tersebut mulai dari babat, cumi-cumi, buntut sapi dan masih banyak lagi lainnya. Trapizzino ini memiliki tampilan yang lebih sederhana sehingga sangat mudah saat menyantapnya.
Farinata atau yang juga dikenal sebagai faina adalah salah satu jajanan khas Italia yang cukup dikenal, khususnya di Kawasan Italia Utara. Farinata memiliki tampilan layaknya tart sederhana namun tidak diberi ragi.
dibuat dari tepung buncis, air, garam dan minyak zaitun. Kemudian diberi bahan lainnya seperti rosemary, bawang, artichoke, keju, dan sosis. Konon, farinata ini berasal dari Yunani Kuno dan sampai saat ini masih banyak ditemukan dan digemari oleh banyak wisatawan lokal maupun mancanegara.
Jajanan khas Italia yang satu ini memang memiliki nama yang cukup aneh karena jika diartikan secara harfiah Mozzarella in Carrozza ini memiliki arti Mozzarella in Carriage. Jajanan yang satu ini berasal dari Campania dan biasanya disajikan sebagai makanan pembuka.
Mozzarella in Carrozza ini terdiri dari irisan mozzarella yang terjepit di antara dua irisan roti yang kemudian dicelupkan dalam telur dan susu, dibaluri tepung atau remah roti kemudian digoreng. Disebut Mozzarella in Carrozza karena bentuk rotinya yang pertama dibuat melingkar bagaikan roda kereta. Tak heran jika jajanan ini disebut dengan mozzarella di kereta.
Sgagliozze merupakan salah satu jajanan khas Italia yang terbuat dari polenta atau tepung jagung. Street food ini berasal dari Kawasan Bari dan dulunya jajanan ini dinikmati oleh masyarakat kota Bari saat musim panas ataupun dingin dan biasanya mereka menikmati sgagliozze ini setelah melaksanakan misa di gereja.
Pembuatan sgagliozze ini pun cukup mudah, yaitu dengan merebus tepung jagung kemudian dibiarkan dingin agar mengeras. Setelah mengeras, adonan tepung jagung tersebut diiris membentuk persegi panjang dan digoreng. Sgagliozze ini memiliki cita rasa yang gurih.
Jajanan khas Italia yang satu ini konon telah ada sejak abad ke-10 dan sampai saat ini masih sangat populer, yaitu Arancini. Jajanan yang berasal dari Sisilia ini memiliki nama yang masih menjadi perdebatan sampai saat ini, yaitu Arancino atau Arancina.
Arancini ini merupakan bola nasi yang dibalut tepung roti kemudian digoreng. Isian arancini ini pun berbeda-beda, mulai dari ham, keju mozzarella hingga bayam. Kamu pun bisa menemukan arancini dengan mudah di seluruh Italia.
Jika kamu berkunjung ke Kawasan Naples, tentu kamu tidak boleh melewatkan jajanan khas Italia yang satu ini, yaitu Cuoppo Napoletano. Cuoppo Napolettano ini merupakan street food yang cukup populer karena memiliki cita rasa yang nikmat.
Cuoppo napoletano ini merupakan tempura ala Italia dan pastinya sangat menggugah selera. Menariknya lagi, jajanan ini disajikan dalam wadah berbentuk kerucut sehingga sangat mudah untuk dibawa jalan-jalan. Seporsi cuoppo napoletano ini berisikan udang, bunga zukini, sayuran, kroket kentang dan panzerotti mini. Kudapan yang telah ada sejak abad ke-19 ini sampai sekarang masih menjadi favorit banyak wisatawan local maupun luar negeri. Kamu pun bisa membelinya dengan harga sekitar Rp 80.000 – Rp 100.000.
Jajanan khas Italia yang terakhir adalah Polpette. Polpette ini memiliki tampilan yang mirip dengan kroket di Indonesia, namun bahan yang digunakan sedikit berbeda.
Jika kroket dibuat dengan kentang yang dicampur dengan ikan atau sayuran, polpette ini dibuat dengan menggunakan kentang dengan daging sapi. Proses pengolahannya pun sama, yaitu setelah adonannya dibentuk bulat seperti bola, kemudian langsung digoreng. Polpette ini juga menjadi salah satu jajanan yang cukup populer dan harganya juga cukup terjangkau, yaitu sekitar Rp 32.000 hingga Rp 50.000. Bila kamu ingin membawa polpette ini pulang, kamu bisa membeli versi bekunya yang dibanderol dengan harga mulai dari Rp 180.000.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…