Saat berencana berlibur ke Bali, banyak tempat wisata indah hingga kuliner lezat yang akan memanjakan wisatawan. Tidak hanya itu, Bali juga dikenal kental akan budaya. Tarian khas Bali menjadi salah satu budaya yang masih lestari hingga saat ini. Berbagai tarian memiliki gerakan dengan makna yang berbeda-beda. Saat datang ke Bali, sayang untuk tidak menyaksikan salah satu tarian khas. Berikut tarian khas Bali favorit wisatawan mancanegara
Ketika Anda berada di Indonesia, kurang lengkap rasanya jika Anda tidak mengunjungi Pulau Bali. Bali memiliki tarian khas yang sangat disukai wisatawan mulai dari dalam negeri hingga manganegara. Salah satu tarian khas Bali yang menjadi tontonan utama ketika Anda berada di Bali adalah Tari Barong. Tari Barong merupakan tarian yang menggunakan kostum seperti binatang berkaki empat. Tari yang satu ini dimainkan oleh dua orang. Satu orang dibagian kepala dan satu lainnnya berada dibelakang.
Tari Barong terdiri dari berbagai jenis. Diantaranya, barong gajah, barong macan dan masih banyak lagi yang lainnnya. Salah satu tarian khas Bali yang satu ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan yang sedang berlibur di Bali. Tak heran, jika pertunjukan Tari Barong selalu ramai dan dipenuhi oleh semua kalangan.
Cafe Bali Menu Perancis, Seminyak-Bali
Mungkin nama Tari Kecak sudah tidak asing lagi bagi Anda. Salah satu tari tradisional pulau dewata yang satu ini populer di seluruh penjuru dunia. Tari Kecak termasuk salah satu tarian khas Bali yang hingga kini masih dilakukan oleh masyarakat Bali.
Tari Kecak dilakukan oleh cukup banyak orang. Uniknya, tari yang satu ini memiliki ciri khas yaitu dilakukan oleh orang banyak yang dominan pria dengan cara duduk melingkar sambil menyerukan kata “cak”. Selanjutnya, terdapat satu orang penari yang menari di tengah mereka. Perpaduan yang dihasilkan oleh Tari Kecak terlihat sangat indah dan kompak. Tak heran, jika tari yang satu ini menjadi daya tarik pengunjung. Tari Kecak sangat sayang untuk Anda lewatkan ketika Anda berada di Bali.
Tari Pendet merupakan salah satu tarian khas Bali. Tarian yang satu ini biasa dilakukan ketika pemujaan ataupun upacara keagamaan. Seiring berjalannya waktu, tarian yang satu ini menjadi lebih berkembang. Sekarang ini, Tari Pendet juga sering dipersembahkan ketika menyambut tamu Dan pembukaan dalam suatu acara penting.
Tari Pendet boleh dilakukan oleh siapa saja. Akan tetapi, tari yang satu ini umumnya dipentaskan oleh wanita ataupun para gadis. Jika Anda ingin belajar berbagai jenis tari Bali, biasanya Anda akan diajari Tari Pendet terlebih dahulu karena gerakan Tari Pendet merupakan gerakan basic yang cukup mudah dipelajari oleh semua kalangan. Kurang lengkap rasanya jika Anda berkunjung ke Bali tanpa menyaksikan keindahan Tari Pendet.
Salah satu tarian khas Bali selanjutnya ialah Tari Margapati. Tari yang satu ini biasa disuguhkan ketika ada upacara keagamaan ataupun acara penting lainnya. Tari Margapati menggambarkan tingkah laku raja hutan yang sedang berkeliling di tengah hutan untuk mencari mangsanya.
Tari Margapati umumnya dilakukan oleh seorang penari pria yang gagah, karena Tari Margapati menggambarkan kegagahan. Tidak hanya itu, tari yang satu ini boleh dilakukan oleh penari tunggal wanita. Akan tetapi, penari tunggal wanita harus terlihat gagah. Tarian yang satu ini akan sangat menarik minat pengunjung mulai dari dalam negeri hingga mancanegara. Anda akan sangat menyayangkan, jika Anda sedang berlibur ke Bali tanpa menyaksikan Tari Margapati.
Berlibur ke Bali akan terasa kurang lengkap jika Anda tidak menyaksikan tari yang satu ini. Tari Baris merupakan satu tarian khas Bali yang masih dilestarikan hingga sekarang. Sesuai dengan namanya, tari yang satu ini dilakukan dengan cara berbaris. Umumnya, Tari Baris dipentaskan oleh 8 hingga 40 orang.
Pada zaman dahulu, Tari Baris digunakan untuk ritual adat. Seiring dengan berjalannya waktu, tari yang satu ini mulai digunakan untuk hiburan bagi semua kalangan. Tari yang satu ini menggambarkan pasukan yang tengah berperang. Menggambarkan kegagahan kesatria dalam menghadapi peperangan. Kostum yang digunakan juga sangat cocok dan cukup beragam sesuai dengan daerah masing-masing. Tari yang satu ini menampilkan sesuatu yang khas dan sangat indah untuk ditonton.
Berlibur ke Bali kurang lengkap rasanya jika tidak melihat berbagai tarian khas Bali. Salah satu tarian khas Bali yang menjadi daya tarik wisatawan adalah Tari Puspanjali. Tari yang satu ini merupakan tari penyambutan para tamu.
Tari Puspanjali menampilkan para gadis berjumlah 5 hingga 7 anak. Para gadis membawa piring tradisional berisikan bunga-bunga yang harum baunya. Gerakan yang ditampilkan juga sangat indah dibawakan dengan lemah gemulai. Tarian ini sebagai simbol menghormati tamu yang datang ke pulau dewata.
Salah satu tarian khas Bali selanjutnya adalah Tari Legong. Tari yang satu ini menampilkan gerakan penari yang lembut dan lemah gemulai. Iringan gamelan juga melengkapi indahnya Tari Legong. Tari yang satu ini terdiri dari berbagai jenis, diantaranya Legong Lasem, Legong Smaradahana dan masih banyak lagi yang lainnya.
Tari Legong biasanya dimainkan oleh 2 sampai 3 orang. Biasanya, terdapat salah satu tokoh spesial di Tari Legong yaitu Condong. Tokoh yang satu ini biasanya ditampilkan ketika pembukaan. Namun, tokoh Condong tidak wajib dan tak jarang Tari Legong yang tidak menampilkan tokoh ini, tergantung jumlah pemain yang ditampilkan. Umumnya, penari selain tokoh Condong memakai kipas. Anda akan merasa kurang lengkap jika berlibur ke Bali tanpa melihat indahnya Tari Legong.
Salah satu tarian khas Bali yang masih diminati wisatawan hingga saat ini adalah Tari Wirayuda. Tarian yang satu ini menggambarkan para pasukan yang gagah berani menghadapi peperangan. Umumnya, tari yang satu ini dilakukan oleh 2 hingga 4 pasang lelaki dengan membawa tombak sebagai perlengkapannya. Para penari juga menggunakan udeng di kepala.
Ketika Anda berkunjung ke Bali, kurang lengkap rasanya jika tidak menyaksikan pementasan Tari Wirayuda. Tarian gagah yang satu ini sangat diminati pengunjung mulai dari dalam negeri hingga wisatawan mancanegara. Tidak perlu khawatir dengan penampilan Tari Wirayuda, pastinya Tari yang satu ini akan membuat Anda terpukau.
Tarian khas Bali yang menjadi favorit pengunjung selanjutnya adalah Tari Cendrawasih. Tari yang satu ini menggambarkan indahnya burung cendrawasih yang sedang menari. Tari yang satu ini menampilkan gerakan yang sangat indah dan sangat memukau mata. Kostum yang dipakai pun sangat indah dan menawan.
Umumnya, Tari Cendrawasih dipentaskan oleh dua orang wanita. Para penari sangat lihai menampilkan gerakan yang indah. Kedua penari juga mengundang 2 burung cendrawasih yaitu cendrawasih jantan dan betina. Kedua burung tersebut akan menari-nari seperti sedang memadu kasih. Para penonton dijamin akan terpukau ketika melihat indahnya Tari Cendrawasih.
Sesuai dengan namanya, tari yang satu ini menampilkan para penari yang menggunakan topeng. Para penari akan menarikan gerakan dengan indah. Tari yang satu ini memberi kesan sakral. Tari yang satu ini masih terkait dengan ritual keagamaan dan nuansa yang dihasilkan adalah nuansa magis.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…