10 Sungai Terbesar di Indonesia: Keajaiban Aliran Air Nusantara

Indonesia, sebagai negara kepulauan yang mempesona, menawarkan beragam bentang bahari yang memukau. Dari lautan yang luas hingga danau yang memikat, serta sungai-sungai panjang yang mengalir di berbagai wilayah. Sungai terbesar di Indonesia kerap menjadi perbincangan dan menarik perhatian. 

Sungai-sungai tersebut tidak hanya memiliki panjang ratusan kilometer, tetapi juga memiliki sejarah dan karakter unik yang memikat. Dalam artikel ini, akan menjelajahi 10 Sungai Terbesar di Indonesia, yang merentang dari Sabang hingga Merauke. 

Temukan pesona dan keindahan alam Indonesia melalui aliran sungai-sungai megah ini yang akan membawa Anda dalam perjalanan tak terlupakan. Selamat menikmati petualangan sungai terbesar di Indonesia! Mari Simak yang berikut dengan seksama. 

Sungai Terbesar di Indonesia :

1. Sungai Kapuas 

Sungai Terbesar di Indonesia yang pertama adalah Sungai Kapuas, dengan panjang mencapai 1.086 kilometer, menjadikannya sungai terpanjang di Indonesia. Sungai ini dapat dilayari sepanjang 942 km dan terletak di pulau Kalimantan, khususnya di provinsi Kalimantan Barat. 

Aliran Sungai Kapuas berasal dari pegunungan Muller, memiliki peran vital bagi penduduk di sekitarnya. Jalur sungai ini menjadi moda transportasi utama untuk mengangkut kayu gelondongan dari area penebangan ke pabrik penggergajian. Dengan Sungai Kapuas sebagai sungai terbesar di Indonesia, perannya dalam transportasi dan ekosistem regional sangat penting.

Panjang Sungai: 1.143 KM 

Mata Air: Pegunungan Muller

Hilir: Selat Karimata
Lokasi: Pulau Kalimantan di Provinsi Kalimantang Barat

2. Sungai Mahakam – Sungai Terbesar di Indonesia

Berikutnya adalah Sungai Mahakam, dengan panjang mencapai 920 kilometer dan terletak di Provinsi Kalimantan Timur. Sungai Mahakam merupakan habitat langka bagi Pesut Mahakam, spesies yang langka. 

Selain itu, sungai ini memainkan peran penting sebagai jalur transportasi dan sumber air bagi masyarakat setempat. Menurut Jurnal Iktiologi Indonesia, Sungai Mahakam adalah sungai terpanjang di Provinsi Kalimantan Timur, yang melintasi sekitar 41% wilayah provinsi tersebut. 

Sungai Mahakam juga menjadi rumah bagi berbagai spesies ikan, dengan 174 spesies ikan ditemukan dalam alirannya. Beberapa di antaranya tergolong dalam status konservasi yang perlu diperhatikan.

Panjang Sungai: 920 KM 

Hilir: Selat Makasar
Lokasi: Pulau Kalimantan di Provinsi Kalimantang Timur

3. Sungai Barito

Sungai Terbesar di Indonesia lainnya adalah Sungai Barito, yang mengalir melalui Provinsi Kalimantan Tengah dan Provinsi Kalimantan Selatan dengan panjang mencapai 909 kilometer. Indahnya Sungai Barito berasal dari Pegunungan Schwaner dan berakhir di Laut Jawa. 

Sungai ini dikenal karena Pasar Apungnya, yang menjadi daya tarik wisata di mana masyarakat bertransaksi di atas perahu. Juga terkenal adalah Jembatan Barito, salah satu jembatan terpanjang di Indonesia yang menjadi ikonik. 

Sungai Barito, sebagai sungai terpanjang di Kalimantan, memiliki sejarah yang kaya dengan mitos, legenda, dan situs bersejarah seperti Kerajaan Banjar di Banjarmasin, situs Patih Muhur di Batola, dan pemukiman suku Dayak di sepanjang alirannya.

Panjang Sungai: 909 KM 

Mata Air: Pegunungan Muller

Hilir: Laut Jawa
Lokasi: Pulau Kalimantan di Provinsi Kalimantang Tengah dan Kalimantan Selatan.

4. Sungai Batanghari

Sungai terbesar di Indonesia yang memiliki DAS terbesar kedua yakni Sungai Batanghari. Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari, memiliki luas sekitar 4,54 juta hektare (ha). Sungai Batanghari memiliki panjang sekitar 775 km dan berawal di Pegunungan Bukit Barisan, mengalir hingga bermuara di Selat Berhala. 

DAS ini memiliki 17 pos hidrometri yang tersebar di seluruh wilayahnya. Anak-anak Sungai Batanghari yang besar termasuk Batang Asai, Batang Tembesi, Batang Merangin, Batang Tabir, Batang Tebo, Batang Bungo, dan Batang Suliti. 

DAS Batanghari meliputi 4 provinsi, dengan Provinsi Jambi mencakup 76% wilayahnya, Provinsi Sumatera Barat sekitar 19%, dan sisanya termasuk wilayah Kabupaten Musi Rawas di Provinsi Sumatera Selatan serta Kabupaten Indragiri Hulu di Provinsi Riau. 

Sungai Batanghari, terutama melalui Sungai utamanya, menjadi jalur transportasi utama yang menghubungkan kota Jambi dengan daerah pedalaman serta merupakan sarana transportasi vital dari Jambi ke luar Provinsi Jambi.

Panjang Sungai: 800 KM 

Mata Air: Gunung Rasan

Hilir: Muara Sabak – Timur Pulau Sumatera
Lokasi: Pulau Sumatera di Provinsi Sutarea Barat dan Jambi

5. Sungai Musi – Sungai Terbesar di Indonesia

Sungai Musi, merupakan salah satu Sungai di Indonesia yang terletak di Provinsi Sumatera Selatan dan memiliki panjang mencapai 750 kilometer. Indahnya sungai ini mengalir dari Pegunungan Bukit Barisan hingga bermuara di Selat Bangka dan Laut Cina Selatan. 

Sungai Musi membelah Kota Palembang menjadi dua bagian, Seberang Ilir dan Seberang Ulu. Sejak zaman Kerajaan Sriwijaya hingga saat ini, Sungai Musi telah menjadi jalur transportasi penting di Nusantara. 

Kini, Sungai Musi menjadi daya tarik wisata dengan objek wisata seperti Pulau Kemaro, Kampung Kapitan, Kampung Arab, Benteng Kuto Besak, dan ikonik Jembatan Ampera. Jembatan Ampera yang pernah menjadi terpanjang di Asia Tenggara, menjadi landmark penting di Palembang yang tak boleh dilewatkan oleh wisatawan.

Panjang Sungai: 750 KM 

Mata Air: Daerah Kepahiang, Bengkulu

Hilir: Daerah Sungsang – Sumatera Selatan.
Lokasi: Pulau Sumatera – Provinsi Sumatera Selatan. 

6. Sungai Mamberamo – Sungai Terbesar di Indonesia

Sungai Mamberamo, merupakan Sungai yang terletak di daratan Papua, memiliki nama yang berasal dari bahasa Dani yang berarti “air besar”. Dengan panjang mencapai 670 kilometer, sungai ini adalah salah satu sungai terpanjang di Indonesia dan dikenal sebagai “Amazon”-nya Indonesia. 

Sungai Mamberamo terletak di Kabupaten Sarmi, Provinsi Papua, di sebelah selatan Pegunungan Foja. Kawasan sekitarnya masih sangat alami dan kaya akan keanekaragaman hayati, menjadi rumah bagi beberapa suku terasing. 

Sungai ini juga berperan sebagai prasarana transportasi utama bagi warga setempat dan memiliki lahan tanaman sagu yang dibudidayakan di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Mamberamo. 

Selain itu, sungai ini juga memiliki dua spesies buaya, buaya muara dan buaya darat, yang menjadi bagian penting dari ekosistem lokal. Potensi alam seperti batu bara, gas alam, dan emas juga dapat ditemukan di sekitar sungai ini, yang pernah menjadi tempat rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) oleh pemerintah Indonesia.

Panjang Sungai: 670 KM 

Mata Air: Pertemuan dari beberapa anak Sungai yakni Sungai Traiku, Sungai Daalen, dan Sungai Taritatu.

Hilir: Samudera Pasifik
Lokasi: Pulau Papua – Provinsi Papua

7. Sungai Begawan Solo

Sungai Terbesar di Indonesia yang berada di Pulau Jawa adalah Sungai Bengawan Solo. Namanya begitu terkenal sehingga diabadikan dalam lagu keroncong berjudul “Bengawan Solo” oleh Gesang. 

Bengawan Solo memiliki arti “sungai yang besar” dalam bahasa Jawa dan memiliki panjang aliran mencapai 548 kilometer. Sayangnya, sungai ini saat ini menghadapi masalah serius akibat pencemaran, terutama dari limbah industri. 

Banyak industri, termasuk industri alkohol, batik, tahu, dan peternakan babi, telah berkontribusi pada pencemaran ini. Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah melakukan investigasi terkait masalah ini untuk mengatasi dampak negatifnya.

Panjang Sungai: 548 KM 

Mata Air: Gunung Lawu

Hilir: Laut Jawa
Lokasi: Pulau Jawa – Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur.

8. Sungai Digul

Sungai Terbesar di Indonesia lainnya adalah Sungai Digul, yang terletak di Papua. Sungai Digul memiliki karakteristik unik dengan aliran sebagian besar melintasi luasnya rawa-rawa. Mata air sungai ini berada di lereng selatan Pegunungan Maoke dan mengalir menuju selatan, kemudian ke barat hingga mencapai Laut Arafura. 

Aliran utama Sungai Digul membentuk delta dekat pulau Dolak (kini dikenal sebagai pulau Yos Sudarso). Dengan panjang mencapai 525 kilometer, sungai ini dapat dilayari hingga Tanah Merah. Selain sebagai salah satu sungai terpanjang di Papua, Sungai Digul juga memiliki signifikansi sejarah penting. 

Pada awal abad ke-20, rawa-rawa di hulu sungai ini digunakan sebagai tempat eksekusi hukuman koloni yang dikenal dengan sebutan “Boven-Digoel,” khususnya sebagai akibat dari pemberontakan Partai Komunis Indonesia (PKI) yang gagal pada tahun 1926.Panjang Sungai: 525 KM 

Mata Air: Pegunungan Maoke

Hilir: Laut Arafuru
Lokasi: Pulau Papua

9. Sungai Indragiri – Sungai Terbesar di Indonesia

Sungai berikutnya yakni  Sungai Indragiri di Riau yang memiliki peran sentral dalam kehidupan masyarakat setempat. Dengan panjang sekitar 550 km dan tiga muara ke Selat Berhala. sungai ini menjadi sumber air utama untuk mencuci pakaian, keperluan dapur, dan bahkan kegiatan mandi serta MCK yang dijalankan langsung di sungai. 

Namun, kondisi Sungai Indragiri semakin memburuk akibat pencemaran oleh limbah rumah tangga dan industri kecil. Air sungai yang menghitam dan tercemar sampah mengancam kesehatan masyarakat, sementara luapan sungai dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. 

Ketergantungan masyarakat pada sungai ini dipengaruhi oleh kondisi sosial-ekonomi dan akses yang dekat. Untuk mempertahankan kelestarian sungai ini, tindakan perlindungan dan pembersihan sungai sangat penting untuk melindungi lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.Panjang Sungai: 500 KM 

Mata Air: Dari dua Sungai yakni Sungai Sinamar dan Sungai Omblin. 

Hilir: Selat Malaka
Lokasi: Pulau Sumatera di Provinsi Riau. 

10. Sungai Mertapura

Salah satu Sungai Terbesar di Indonesia yang memperkaya Kalimantan adalah Sungai Martapura. Sungai ini memiliki panjang mencapai 600 kilometer dan merupakan anak Sungai Barito. 

Nama Martapura diberikan oleh Raja Banjar ke-4, Sultan Mustain Billah, yang menjadikan Martapura sebagai ibu kota baru pada sekitar tahun 1630, menggantikan Banjarmasin. Martapura juga menjadi lokasi berdirinya keraton baru di sebelah timur Kayu Tangi. 

Sungai Martapura juga dikenal dengan sebutan Sungai Bandar Kecil atau Sungai Kayutangi. Pada masa lampau, sungai ini menjadi pusat aktivitas pedagang Tiongkok di hilirnya, sehingga mendapat julukan Sungai Cina. Kekayaan sejarah dan budaya Sungai Martapura menjadi daya tarik tersendiri bagi Kalimantan dan Indonesia.Panjang Sungai: 350 KM 

Mata Air: Provinsi Kalimanta Tengah Bagian Utara. 

Hilir: Laut Jawa.
Lokasi: Pulau Kalimantan di Provinsi Kalimantan Tengah 

Itulah tadi daftar 10 Sungai terbesar di Indonesia yang mempesona dan menarik. Masing-masing Sungai diatas tentu memiliki keragaman hayati serta keunikannya masing-masing. Menyimpan beragam manfaat dengan keindahan yang eksotik, yang membuatnya patut untuk di kagumi. Tentunya, penting dari kita menjaga Sungai-sungai tersebut beserta apa-apa yang ada di dalamnya.