Spot pendakian di Malang memang selalu menarik perhatian para pendaki ataupun mereka yang gemar menghabiskan waktu di alam bebas. Malang dikenal sebagai sebuah kota berhawa sejuk yang dikelilingi oleh banyak gunung yang menarik untuk didaki. Bagi kalangan pendaki, Malang tentu memiliki keistimewaan tersendiri karena dari kota inilah perjalanan menuju Mahameru, puncak tertinggi di Pulau Jawa, dimulai.
Tak hanya Mahameru, disini kamu juga bisa menemukan banyak sekali gunung lain yang menjadi spot pendakian dengan pemandangan yang indah. Untuk kamu yang suka mendaki atau masih pemula dalam mendaki, beberapa destinasi pendakian di Malang Raya berikut ini wajib untuk kamu kunjungi.
Gunung Semeru tentu menjadi spot pendakian di Malang yang pertama dalam daftar. Pesona Gunung Semeru ini memang tak pernah lekang oleh waktu dan menjadi tujuan banyak pendaki dari seluruh Indonesia.
Berada di ketinggian 3.676 meter diatas permukaan laut, Gunung Semeru ini memiliki pemandangan yang sangat indah. Disini kamu akan disuguhkan dengan keindahan Ranu Kumbolo yang merupakan danau di atas gunung yang menjadi tempat camping favorit pendaki.
Seven Summit Pegunungan Nongkojajar Pasuruan
Gunung Tanggung Nongkojajar – Puncak Mbah Wali Yang Di Keramatkan
Spot pendakian di Malang yang tak kalah seru untuk dikunjungi berikutnya adalah Gunung Panderman. Panderman masuk dalam gugusan pegunungan Kawi yang sangat terkenal di kalangan pendaki.
Gunung Pandeman ini memiliki ketinggian sekitar 2.000 meter di atas permukaan laut, sehingga sangat cocok untuk pendaki pemula. Penamaan gunung ini diambil dari nama seorang penjelajah berkebangsaan Belanda yang sangat suka dengan pemandangan Panderman, yaitu Van Der Man.
Selain Gunung Panderman, Gunung Butak juga menjadi salah satu spot pendakian di Malang yang cocok untuk pemula. Gunung Butak ini berada di perbatasan daerah anatara Kabupaten Malang dan Blitar.
Bersamaan dengan Gunung Kawi dan Gunung Panderman, Gunung Butak juga sering disebut sebagai serangkaian pegunungan Putri Tidur karena jika diperhatikan sekilas, rangkaian ketiganya berbentuk seorang gadis yang sedang terbaring lelap. Gunung setinggi 2.868 meter di atas permukaan laut ini memiliki vegetasi yang cukup beragam dari hutan hujan tropis hingga hutan lumut.
Spot pendakian di Malang yang sayang sekali untuk dilewatkan berikutnya adalah Gunung Arjuno. Gunung setinggi 3.339 meter di atas permukaan laut ini memang masuk dalam daftar gunung tertinggi ketiga di Jawa Timur setelah Gunung Semeru dan Gunung Raung.
sebagai salah satu gunung berapi yang memiliki pemandangan menawan. Gunung ini tak hanya dikenal dengan keindahannya saja, tapi juga dikenal dengan adanya kisah mistis yang cukup akrab di kalangan pendaki.
Berlokasi cukup dekat dengan Gunung Arjuno, Gunung Welirang juga masuk dalam daftar spot pendakian di Malang yang sayang sekali untuk dilewatkan. Gunung Arjuno dan Welirang ini letaknya berdampingan, sehingga tak sedikit pendaki yang melakukan pendakian ke puncak dua gunung tersebut sekaligus.
Sama halnya dengan Gunung Arjuno, Gunung Welirang ini juga berada di daerah perbatasan antara 3 kabupaten, yaitu Kota Batu, Mojokerto dan Pasuruan. Gunung setinggi 3.156 meter di atas permukaan laut ini tak hanya menampilkan panorama dari ketinggian, tapi juga tumbuhan endemik manis rejo.
Spot pendakian di Malang yang bisa kamu daki adalah Gunung Anjasmoro. Gunung Anjasmoro ini menduduki tiga wilayah kabupaten sekaligus, yaitu Kota Batu, Mojokerto dan Jombang.
Gunung ini memiliki puncak yang dikenal dengan nama Cemoro Sewu yang berada di ketinggian 2.277 meter di atas permukaan laut. Jika dibandingkan dengan gunung lainnya, mungkin Gunung Anjasmoro ini masih kurang menarik, namun bagi kalangan pemula yang baru mencoba mendaki, Gunung Anjasmoro ini menjadi tempat paling pas untuk dijadikan alternatif. Untuk mendaki ke Gunung Anjasmoro ini kamu bisa melalui Kabupaten Malang dan Wonosalam, Jombang.
Jika kamu ingin menikmati indahnya puncak gunung tanpa harus mendaki, maka kamu bisa berkunjung ke Gunung Bromo. Gunung Bromo juga masuk dalam daftar spot pendakian di Malang yang sayang sekali untuk dilewatkan begitu saja.
Gunung yang menjadi ikon pariwisata Jawa Timur ini memang menawarkan panorama yang sangat indah. Tak hanya wisatawan lokal, banyak juga wisatawan mancanegara yang tergoda untuk melihat keindahnnya. Ada tiga jalur pendakian yang bisa kamu jadikan alternatif untuk menuju puncak Bromo, yaitu melalui Malang, Probolinggo dan Nongko Jajar. Gunung Bromo juga menawarkan banyak tempat wisata menarik di sekitarnya, mulai dari Puncak Pananjakan, Kawa, Gunung Batok, Pasir Berbisik hingga Bukit Teletubbies. Jika berkunjung kesini, jangan lewatkan untuk menikmati panorama matahari terbit yang indah di pagi hari.
Spot pendakian di Malang yang tak boleh untuk dilewatkan selanjutnya adalah Gunung Wedon. Gunung Wedon ini merupakan salah satu gunung yang cukup populer di kalangan pendaki.
Dalam bahasa Jawa, Wedon memiliki arti hantu atau jadi-jadian. Penamaan tersebut karena gunung ini cukup berbeda dengan gunung lainnya. Jika dilihat dari kejauhan, Gunung Wedon ini memiliki tampilan yang hijau dan asri. Tapi jika dilihat dari dekat, gunung ini hanya memiliki sedikit tenaman besar, dengan tanaman perdu, terutama buah juwet, buah kersen, jambu monyet dan masih banyak lagi lainnya. Jalur menuju puncak Gunung Wedon juga cukup mudah karena juga berasal dari jalur ladang yang dibuat oleh masyarakat setempat.
Pernahkah kamu mendengar tentang Budug Asu? Meskipun namanya terdengar aneh, tapi bukit ini menawarkan pemandangan yang sangat indah.
Budug Asu merupakan sebuah bukit yang berasa di lereng Gunung Arjuna Malang. Untuk menuju kesini, kamu bisa menggunakan kendaraan pribadi sampai di Kebun Teh Wonosari dan perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki selama 2 jam. Selama perjalanan, kamu bisa melihat keindahan hutan pinus, kebun kopi dan kebun teh. Meskipun perjalanan menuju Budug Asu lumayan ekstrim, tapi semua itu akan terbayar setelah tiba dipuncak setinggi 2.000 meter di atas permukaan laut.
Spot pendakian di Malang yang terakhir adalah Bukit Jabal. Bukit yang berada di Dusun Sumber Bendo, Desa kucur, Kecamatan Dau, Malang ini memang menjadi salah satu destinasi menarik bagi pendaki.
Bukit Jabal ini sering disebut sebagai kembaran Bukit Jabal di Makkah. memiliki keindahan yang sangat menarik bagaikan negeri di atas awan. Dari atas bukit ini, kamu bisa merasakan sensasi lautan awan dan matahari terbit yang indah. Tak hanya itu, tampak juga pemandangan puncak Semeru, Arjuna hingga Panderman.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…