Apa yang Anda rindukan dari Gunung Bromo? Pesonanya yang menakjubkan bisa membius setiap orang yang datang ke Bromo. Menawarkan keindahan alam yang ajaib bisa melepaskan penat Anda setelah enam hari kerja. Namun, lebih baik datang ke Bromo waktu hari kerja saja, kalau weekend tempatnya akan dipenuhi manusia. Keindahan Gunung Bromo ini sudah terkenal hingga ke mancanegara. Tak heran jika Gunung Bromo menjadi destinasi paling diminati. Lalu spot kemah di Bromo mana saja yang cocok dijadikan tempat berkemah? Kali ini akan dibahas 10 rekomendasi tempat kemah yang cocok di Gunung Bromo.
Bukit Kingkong adalah salah satu destinasi tempat kemah yang wajib didatangi. Kalau Anda adalah kelompok pemburu sunrise, berkemah di Bukit Kingkong akan memberikan sensasi petualangan yang indah.
Bukit ini juga memiliki area kemah yang cukup luas, dari sana Anda juga bisa menikmati taman nasional Bromo dan Tengger. Dalam satu destinasi sudah bisa mendapat banyak view yang mengagumkan.
Tempat ini juga bisa dinikmati saat malam hari. Pemandangan Bima sakti yang menggantung di langit akan menambah pesona Bukit Kingkong. Di sana udaranya sangat dingin jadi jangan lupa untuk membawa bekal penghangat.
Negeri Diatas Awan Puncak B29 Lumajang
Menjelajahi Keindahan Gunung Bromo Bersama GoTravelly
Spot kemah di Bromo lainnya adalah Bukit Cinta. Tempat ini sudah menjadi destinasi berkemah yang paling dikunjungi. Secara tempat di Bukit Cinta hanya bisa didirikan 8-10 tenda saja. Untuk itu jangan datang ketika musim liburan.
Bukit Cinta menawarkan pemandangan Taman Nasional Bromo Tengger dengan jalur tempuh yang tidak terjal. Alasan inilah Bukit Cinta paling sering dikunjungi oleh orang-orang.
Berkemah di Bukit Cinta Tidak perlu takut bila mau ke Toilet, di sana sudah disiapkan toilet umum dengan membayar 5000. Tidak hanya itu ada banyak makanan yang bisa dibeli, bahkan ada souvenir. Kalau Anda lupa membawa perlengkapan penghangat, ada tempat penyewaan jaket dan juga tikar.
Kelengkapan fasilitas itu membuat orang tidak akan takut untuk berkemah di sana.
Bukit ini dulunya menjadi tempat berkemah untuk pertama kalinya. Lokasi bukit inipun tak jauh dari pintu masuk Taman Nasional Bromo Tengger. Menuju tempat tersebut bisa ditempuh dengan berjalan kaki sekitar 15 menit. Bukit ini menjadi spot berkemah di Bromo paling lama.
Rute menuju Bukit Mentigen ini tidaklah sulit. Bahkan Anda bisa menyewa ojek yang sudah disediakan penduduk sekitar. Untuk perjalanan pulang pergi Anda bisa menyediakan bayaran sekitar 50rb. Bisa juga membayar setengahnya untuk sekali jalan. Kemudahan akses jalan ini tetap harus diwaspadai. Pada dasarnya bergaul dengan alam pasti ada beberapa hal yang tidak aman. Untuk menjaga keselamatan tetaplah waspada.
Tempat kemah yang luas di Bukit Mentigen akan sangat cocok bila digunakan berkemah untuk rombongan keluarga. Di sepanjang area akan banyak pemandangan hijau yang menyegarkan.
Ingin mendapatkan view yang lebih menawan? Datang dan berkemahlah di Seruni Point. Area yang dekat dengan Tugu Brawijaya ini menjadi salah satu rekomendasi tempat untuk berkemah. Hal ini karena Anda bisa melihat pemandangan sunset dan sunrise dari tempat tersebut.
Untuk rute yang ditempuh sendiri cukuplah berat. Kalau Anda ingin datang dan berkemah di Seruni. Siapkan kekuatan dalam perjalanan. Meskipun masih bisa menggunakan motor atau mobil jeep, perjalanan menuju Seruni cukuplah menanjak. Kesulitan tersebut akan terbayar dengan view yang indah.
Untuk berkemah di Seruni harus mencari tempat yang tidak jauh dari Tugu Brawijaya, jangan sampai mendirikan tenda di tempat parkir. Di sana juga ada toilet umum dan warung-warung yang bisa dimanfaatkan.
Tidak hanya bukit-bukit kecil yang ada di sekitar Gunung Bromo. Ada beberapa daerah atau gunung yang dijadikan jalur pendakian. Salah satunya adalah rute Penanjakan 1. Dalam perkembangannya Penanjakan satu bisa digunakan sebagai tempat berkemah. Jalur menuju tempat ini tidaklah terjal. Sudah ada beberapa anak tangga yang aman untuk pendakian.
Penanjakan 1 menawarkan pemandangan sunrise dan juga beberapa hamparan hijau lainnya. Kalau Anda berkemah di Penanjakan 1 akan ada sebut “negeri atas awan.”
Dari judulnya saja Anda pasti sudah bisa membayangkan pemandangan yang luas dengan bentuk tidak rata dan berwarna hijau. Bukit Teletubies ini menjadi salah satu tempat berkemah yang asik lainnya. Untuk menuju Savana ini harus melewati padang pasir yang cukup luas. Namun tenang, Anda bisa berkendara untuk menyeberangi lautan pasir tersebut.
Bukit ini menjadi tempat yang sangat bagus untuk spot foto. Bahkan banyak para fotografer yang datang ke sini untuk unjuk keahlian dalam memotret objek.
Spot berkemah di Bromo lainnya adalah Bukit Perahu. Kalau Anda datang dan berkemah di bukit ini, itu berarti Anda adalah salah satu orang yang beruntung. Kenapa? Bukit Perahu adalah salah satu tempat kemah yang tersembunyi. Lokasinya sendiri berada di antara jalur penanjakan 1 dan penanjakan 2. Bisa dibilang tempat ini memang tidak terlalu luas. Medannya sendiri sangat berdekatan dengan jurang yang curam sehingga harus berhati-hati.
Meskipun begitu, Bukit Perahu adalah tempat yang menyajikan view Gunung Semeru, Bromo, dan Tengger yang sangat Indah. Ketika cuacanya cerah, Anda bisa menikmati pemandangan asap vulkanik dari Gunung Bromo dan Semeru. Sayangnya, di area tersebut tidak ada fasilitas apapun. Hal ini karena lokasinya ada di jalur penanjakan yang jarang orang berhenti untuk berkemah.
Spot berkemah yang jarang orang lain tahu lainnya adalah B29 Argosari. Mungkin bagi Anda tempat ini begitu asing. Namun, untuk para pendaki yang sudah berpengalaman pasti tahu dengan lokasi tempat tersebut.
B29 Argosari adalah tempat yang ditumbuhi berbagai teman khas. Lokasinya berada di atas awan. Anda bisa melihat Gunung Bromo yang gagah dan hamparan awan putih tebal. Pemandangan di atas awan ini sangat mengagumkan. Apalagi kalau malam hari tiba pasti pemandangan langitnya jauh memabukkan mata.
Tadi sudah dijelaskan tentang asyiknya berkemah di jalur penanjakan 1. Tapi ada tempat yang tak kalah bagusnya yaitu Jalur Penanjakan 2. Jalur menuju Penanjakan 2 ini hanya bisa dilalui dari daerah Probolinggo. Rutenya yang menantang menjadi adrenalin tersendiri.
Tempat ini menawarkan pemandangan Gunung Bromo dari ketinggian. Bahkan bisa melihat beberapa pegunungan lainnya.
Kalau Anda ke Bromo jangan lupa untuk mampir ke Desa Tengger. Tempatnya masih asri dan menjunjung budaya asli Tengger. Di sana Anda juga bisa rehat di tempat warga. Orangnya yang ramah dan baik bisa menjadi pemandangan baru untuk Anda yang selalu tinggal di kota besar.
Nah, itulah tadi 10 spot kemah di Bromo yang bisa menjadi referensi Anda. Gunung Bromo memang satu, tapi destinasi wisata yang bisa dituju cukuplah banyak.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…