Amerika Selatan memang cukup terkenal dengan destinasi wisatanya yang sangat luar biasa dan budayanya yang masih dijunjung tinggi sampai sampai saat ini selain itu juga Sop Populer Amerika Selatan juga menjadi kuliner favorit unutk dicoba. Selain budaya dan wisata yang membuatnya menarik untuk dikunjungi, Amerika Selatan juga memiliki sederet kuliner khas yang patut untuk dicoba. Dari berbagai macam jenis makanan di Amerika Selatan, sop adalah salah satu sajian yang cukup banyak diminati. Bila kamu tertarik untuk mencobanya, berikut adalah Soup populer di Amerika Selatan
Sop populer di Amerika Selatan pertama yang patut untuk dicoba adalah Fanesca. Sop asal Ekuador ini memiliki isian dari berbagai macam biji kacang dan bacalao. Fanesca biasa disajikan saat Hari Raya Paskah.
Sop ini biasanya menggunakan 12 jenis kacang-kacangan yang melambangkan 12 rasul dan bacalano yang melambangkan Yesus. Bahan-bahan lainnya yang biasa digunakan untuk membuat sop ini adalah kacang fava, jagung, bawang merah, bawang putih, kacang polong dan susu.
Museum Macan: Museum Yang Masuk Dalam World Greatest Place 2018
Sop populer di Amerika Selatan yang patut untuk dicoba juga masih berasal dari Ekuador. Sop ini dikenal dengan nama Encebollado.
Encebollado dikenal sebagai sop tradisional yang asalnya dari kawasan pesisir Ekuador. Biasanya Encebollado disajikan saat sarapan dan dinikmati sebagai pereda mabuk setelah meminum banyak alcohol. Sop ini menggunakan ikan sebagai bahan utamanya, ikan yang biasa digunakan adalah ikan tuna. Selain ikan, ada sayuran seperti singkong, kentang dan seledri juga ditambahkan. Sebagai tambahan rasa, sop ini diberi cabai, bawang putih, daun bawang, paprika, daun ketumbar dan peterseli.
Masih dari Ekuador, sop populer di Amerika Selatan yang satu ini dikenal dengan nama Locro de Papa. Locro de Papa juga menjadi salah satu sop klasik Ekuador yang dibut dengan kombinasi bahan-bahan bawang merah, bawang putih, kentang, annatto, jintan, susu dan queso fresco.
Semua bahan tersebut kemudian direbus sampai matang dan dicampur dengan keju sampai meleleh. Sop ini biasa disajikan saat panas dan diatasnya diberi taburan ketumbar yang dicincang, potongan buah alpukat dan saus pedas aji. Locro de Papa biasa disantap saat cuaca sedang dingin karena mampu menghangatkan tubuh.
Sop populer di Amerika Selatan selanjutnya adalah Sancocho yang berasal dari Kolombia. Sop tradisional ini terbuat dari rebusan daging ayam, namun belakangan ini bisa juga dibuat dengan daging ikan, daging sapi atau daging babi.
Selain menggunakan daging ayam sebagai bahan utamanya, rebusan sop ini juga ditambahkan dengan kentang, jagung dan pisang raja. Untuk menikmatinya, biasanya sop ini disajikan besama dengan nasi putih, saus pedas aji dan irisan buah alpukat yang disajikan disampingnya.
Sancocho memiliki kuah sop yang sangat kental sehingga bisa membuatmu kenyang. Beberapa orang suka menambahkan sop ini dengan taburan ketumbar, bawang dan perasan air jeruk nipis agar memperkaya rasa. Tak hanya bisa ditemukan di Kolombia, sop ini juga bisa kamu temukan dengan mudah di banyak Negara di Amerika Selatan.
Ajiaco juga masuk dalam daftar sop populer di Amerika Selatan yang layak untuk dicoba. cukup populer karena menjadi hidangan nasional Kolombia dan digemari oleh banyak orang.
Ajiaco adalah sop ayang dan kentang yang sangat beraroma, serta diberi beberapa tambahan herbal dan jagung. Dulunya sop ini dianggap sebagai makanan orang miskin, namun sekarang sop ini digemari oleh semua kalangan di Kolombia.
Ajiaco menggunakan tiga jenis kentang yang dimasak bersamaan, yaitu sabanera waxy, tiny papas criollas dan soft pastusa. Ketiga jenis kentang tersebut memberikan tekstur kental dan creamy pada sop tersebut. Kentang juga memberikan tambahan rasa yang unik. Kentang-kentang tersebut dimasak dengan kaldu ayam atau daging sapi sampai tercampur rata, barulah disajikan.
Sop populer di Amerika Selatan yang wajib kamu coba selanjutnya adalah Paruhuela. Sop ini merupakan sop seafood yang lezat dan berasal dari Peru.
Parihuela awalnya dibuat oleh komunitas nelayan di Peru yang akan dinikmati nelayan setelah seharian mencari ikan dilaut. Sekarang, sop ini menjadi sajian yang sangat populer di semua kalangan.
Secara tradisional, Parihuela menggunakan ikan putih dengan daging tegas sebagai bahan utamanya, seperti ikan cod, kepiting dan beberapa seafood lainnya. Untuk bumbunya, sop ini menggunakan aji panca, yaitu cabai khas Peru sehingga terasa lebih khas. Bahan lain yang digunakan adalah jintan, jahe, ketumbar dan perasan jeruk nipis, tak heran jika rasa dari Parihuela ini terasa sangat menyegarkan.
Sop populer di Amerika Selatan selanjutnya juga berasal dari Peru. Sop ini dikenal dengan nama Sancochado.
Sancochado merupakan sop yang dulunya dibuat dengan menggunakan 10 jenis daging yang berbeda. Namun sekarang untuk membuatnya hanya butuh satu atau dua daging saja. Selain daging, bahan lainnya yang digunakan adalah berbagai macam sayuran, seperti wortel, seledri, bawang, kentang, jagung, ubi jalar, yucca dan kubis. Sop ini biasa disajikan dengan irisan jeruk nipis disampingnya serta beberapa jenis saus, seperti salsa criolla, rocoto dan saus huancaina.
Sopa de Mondongo juga menjadi salah satu sop populer di Amerika Selatan yang wajib kamu coba. Sop asal Venezuela ini terbuat dari babat dan beragam sayuran yang lezat.
Biasanya Sopa de Mondongo ini menggunakan daging sapi atau babat babi, bagian yang agak susah dimakan dari perut hewan, kemudian di potong-potong dengan bahan lain dan diolah dalam kaldu. Versi lain dari sop ini biasanya dicampur dengan bahan dan rempah lokal. Seperti ubi jalar, singkong, jagung, kubis, pisang, alpukat, bawang dan ketumbar yang dicincang untuk garnish nya.
Sop populer di Amerika Selatan selanjutnya adalah Tacaca. Tacaca merupakan sop yang cukup terkenal di Brazil karena rasanya yang lezat. Sop ini dibuat dari udang kering besar, tucupi, yaitu kaldu yang terbuat dari manioc liar, alfavaca, pati manioc, paprika kuning pedas dan jambu, yaitu sebuah tanaman berdaun yang bersifat anastesi.
Untuk membuat Tacaca, tucupi direbus kemudian dibiarkan berfermentasi untuk menghilangkan kadar sianidanya yang tinggi. Kemudian saus yang dihasilkan akan terasa asam yang intens. Bahan yang membuat sop ini terasa nikmat adalah dari tanaman jambu yang tak hanya memperkaya rasa, namun juga berfungsi sebagai obat tradisional.
Sop populer di Amerika Selatan yang terakhir adalah Valdiviano. Valdiviano merupakan salah satu sop khas Chili yang cukup terkenal dan tertua.
Saking terkenalnya, Valdiviano sampai muncul dalam berbagai versi. Namun biasanya sop ini terdiri dari potongan tipis dendeng sapi, bawang, berbagai rempah dan kadang diberi kentang dan telur.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…