Mandi 2 kali sehari bagi orang Indonesia merupakan sebuah kebiasaan yang telah ditanamkan sejak dini. Namun, seringkali mandi juga kerap dijadikan sebuah salah satu cara untuk menenangkan pikiran bahkan menjadi ritual yang cukup sakral. Biasanya, ritual mandi berangkat dari kepercayaan mengenai tradisi tertentu yang penuh makna. Tak hanya Indonesia, di beberapa negara pun memiliki ritual mandi yang unik dan menambah keragaman budaya dari negara tersebut. Nah, berikut ini adalah ritual mandi tradisional di dunia.
Ritual mandi tradisional di dunia yang pertama ada Mandi Kembang yang biasa dilakukan oleh orang Indonesia. Ritual mandi kembang ini biasanya sangat erat kaitannya dengan dunia mistis, terlebih dalam masyarakat kejawen, mandi kembang memang identic dengan hal-hal berbau klenik. Namun ternyata ritual mandi kembang juga memiliki banyak manfaat bagi tubuh, lho.
Mandi kembang dipercaya mampu menurunkan berat badan, hal ini dikarenakan kelopak mawar yang digunakan mengandung senyawa yang meningkatkan metabolisme dan membersihkan racun dari dalam tubuh sehingga mendorong penurunan berat badan. Manfaat lain yang dari mandi kembang ini mampu meredakan stress dan depresi, menghilangkan jerawat secara alami dan mampu mengatasi wasir.
Offroad Seru Dan Mengedukasi Di Merapi Lava Tour
Indahnya Gunung Plawangan Nongkojajar
Ritual mandi tradisional di dunia yang satu ini juga berasal dari Indonesia. Mutimualo merupakan sebuah ritual mandi bersama yang dilakukan saat ada anggota keluarga yang meninggal dunia. Ritual ini biasa dilakukan oleh warga Gorontalo. Tradisi mandi ini konon dipercaya mampu melarung kesedihan setelah ditinggal oleh anggota keluarga yang meninggal dunia.
Ritual Mutimualo ini harus dipimpin oleh pemangku adat dan satu per satu anggota keluarga mendapat percikan air dari sang pemangku adat. Seluruh anggota keluarga kemudian berjalan bersama menuju sungai yang menjadi proses ritual. Saat keluar rumah, mereka diharuskan melewati pintu depan dan saat kembali mereka harus masuk lewat pintu belakang.
Tak hanya mampu melarung kesedihan, tradisi Mutimualo juga dipercaya mampu membuat anggota keluarga yang ditinggalkan menjadi lebih sehat, pikiran lebih jernih, menyegarkan badan hingga menghapuskan duka.
Rupanya ritual mandi tradisional di dunia memang di dominasi dari Indonesia. Selain mandi kembang dan Mutimualo, ada sebuah ritual mandi bernama Melukat yang biasa dilakukan oleh mayarakat Bali. Melukat adalah sebuah ritual mandi suci yang bertujuan untuk membersihkan diri atau penyucian diri agar mendapatkan energy positif.
Melukat dipercaya memliki banyak manfaat, seperti sebegai sarana membersihkan diri dari hal negative. Tak hanya itu, Melukat juga bisa menyegarkan jiwa dan pikiran. Umat Hindu Bali juga melakukan ritual mandi tradisional ini sebagai sarana untuk meminta berkah kepada sang Pencipta.
Onsen telah lama dikenal sebagai salah satu budaya berendam di Jepang. Onsen juga menjadi salah satu ritual mandi tradisional di dunia yang cukup unik. Bagi orang Jepang asli, berendam dalam onsen lebih dari sekedar mencelupkan tubuh dalam air namun juga budaya utama di negara ini. Mereke percaya bahwa dengan berendam di onsen mampu memberikan banyak manfaat bagi kesehatan tubuh dan kulit.
Banyaknya gunung vulkanik yang tersebar di Jepan menjadikannya sumber air bagi lebih dari 20.000 onsen di negeri matahari terbit ini. Tak heran, ke kota manapun Anda pergi di Jepang, Anda akan selalu menemukan onsen.
Tak hanya ada Onsen, Sento juga menjadi sebuah ritual mandi tradisional di dunia yang saat ini masih dilakukan oleh banyak masyarakat Jepang. Sento merupakan sebuah pemandian umum di Jepang yang sangat luas. Meskipun saat ini setiap rumah di Jepang memiliki bak mandi masing-masing, namun tak sedikit juga masyarakat Jepang masih gemar pergi ke Sento.
Sento menawarkan budaya masyarakat lokal dan kehidupan sehari-harinya yang unik. Anda bisa berendam sambil mengobrol bersama orang lain di samping Anda atau bersantai di ruang ganti memang menjadi sebuah pengalaman yang sangat menarik untuk dilakukan di Jepang.
Ritual mandi tradisional di dunia berikutnya bisa Anda temui di Prancis, yaitu Thalassotheraphy. Thalassotheraphy merupakan sebuah terapeutik dari air laut, produk laut seperti rumput laut, ganggang dan lumpur laut. Konon, terapi ini dipercaya mampu meningkatkan kebugaran, kesehatan dan kesehatan.
Kata Thalassotheraphy berasal dari Bahasa Yunani yaitu Thalassa yang berarti laut dan terapi yang berarti mengobati. Ritual mandi yang juga menjadi media terapi ini diciptakan oleh Dr Jacques de la Bonnardiere pada tahun 1860an.
Ritual mandi tradisional di dunia yang satu ini memang cukup menakutkan, apalagi jika dilakukan di bulan Desember dimana musim dingin masih menyelimuti Inggris. Tradisi mandi es ini memang dilakukan untuk menguji nyali dalam menyambut tahun baru.
Sekitar 2 ribu orang di Saundersfoot, Wales, Inggris menerjang air dingin dan mandi bersama-sama dengan hanya mengenakan pakaian renang yang tipis. Mandi es di untuk menyambut tahun baru ini memiliki tujuan yang sangat mulia yaitu untuk mengumpulkan dana kemanusiaan dalam sebuah acara amal renang.
Ritual mandi tradisional di dunia selanjutnya adalah Kumbh Mela. Sebenarnya, Kumbh Mela adalah sebuah festival keagamaan umat Hindu yang dirayakan empat kali dalam kurun waktu 12 tahun. Dalam merayakannya, terdapat proses berendam dalam tiga sungai yang berada wilayah Allahabad, India Utara yaitu Sungai Gangga, Sungai Yamuna dan Sungai Saraswati.
Tradisi ini biasanya diikuti oleh lebih dari 55 juta umat Hindu di India yang berlangsung selama sebulan lebih. Tradisi mandi dalam sungai ini terdiri dari enam tahapan yang harus diikuti, yaitu Makar Sankranti, Paush Purnima, Mauni Amavasya, Basant Panchami, Maghi Purnima dan Mahashivrati.
Masih di India, selain Kumbh Mela, masyarakat India juga biasa melakukan ritual mandi untuk media terapi yang biasa disebut dengan Ayurvedic Bath. Ritual mandi tradisional di dunia ini dipercaya mampu melepaskan otot yang tegang sehingga Anda akan merasa rileks. Tak hanya itu, terapi ini mampu membuka pori-pori yang tersumbat dan mampu mengembalikan kelembaban pada jaringan.
Ayurvedic Bath diawali dengan pemijatan tubuh menggunakan minyak wijen, kemudian dilanjutkan dengan berendam dengan air perish yang diberi tambahan minyak essensial sehingga aromanya mampu membuat rileks dan meredakan stress.
Ritual mandi tradisional di dunia yang terakhir masih ada di Indonesia yaitu Mandi Safar. Mandi Safar dikenal sebagai tradisi warisan nenek moyang yang berasal dari Bugis. Ritual ini sebagai sarana untuk meminta kepada Sang Pencipta agar terhindar dari segala penyakit, bahaya juga untuk menyucikan diri dari dosa dengan cara menceburkan diri ke laut.
Masyarakat yang akan mengikuti prosesi Mandi Safar ini, biasanya sebelum menceburkan diri ke laut akan dibekali dengan daun sawang yang diikat di kepala atau di pinggang. Daun Sawang ini sebelumnya telah diberi doa oleh sesepuh atau ulama setempat. Menurut kepercayaan, dengan memakai daun sawang ini orang yang mandi akan terjaga keselamatannya dari segala gangguan, baik gangguan dari binatang ataupun gangguan dari makhluk halus.
Jakarta, ibu kota Indonesia, terkenal dengan keragaman kulinernya. Mie adalah favorit banyak orang karena teksturnya…
Bagi pecinta makanan pedas, menjelajahi sambal terpedas adalah petualangan seru. Di seluruh dunia, ada banyak…
Hoi An Lantern Festival - Di Festival Lampion Hoi An, Vietnam Tengah, Anda akan menemukan…
Sebagai backpacker, kami tahu pentingnya mencari tempat tinggal yang murah saat traveling. Di Da Nang,…
Kota pesisir Da Nang di Vietnam sangat menarik bagi para wisatawan. Anda bisa menjelajahi pantai…
Tempat belanja jastip di bangkok - Bangkok, ibu kota Thailand, dikenal sebagai surganya pemburu barang…