Kuliner Indonesia memang sangat terkenal bahkan di seluruh penjuru dunia, termasuk Belanda. Apalagi negeri kincir angin mempunyai kedekatan khusus dengan Indonesia karena dahulu pernah menjadi kolonis. Begitu pula dengan pelajar dalam negeri yang cukup banyak belajar di sana, sehingga tak heran jika ada restoran Indonesia di Belanda.
Anda bisa menemukan tempat makan khusus yang menyediakan masakan khas Indonesia di beberap kota di Belanda seperti Amsterdam, Den Haag, hingga Leiden. Jadi, Anda tidak perlu khawatir jika sedang berlibur maupun belajar di sana. Tentu saja makanannya sangat cocok dengan lidah Anda. Berikut adalah rincian restoran masakan Indonesia di Belanda yang paling terkenal.
Toko Nusantara merupakan salah satu rumah makan Indonesia yang sangat terkenal di Belanda. Bahkan pernah mendapat predikat sebagai rumah makan ter-menyenangkan. Pemiliknya memang sangat humble dengan semua orang. Tak lupa menu khas Indonesia yang disediakan cukup beragam dan kekinian.
Toko yang berlokasi di kota Den Haag tersebut biasa menyajikan bakso, bubur ayam, hingga berbagai jenis olahan ayam bumbu rempah Indonesia. Jenis baksonya meliputi bakso granat dan beranak, sehingga sangat disukai banyak pelanggan.
Sekar Kedaton: Makan Mewah Ala Keraton Khas Yogyakarta
Depot Shobirin Pak Slamet: Pertama Kali Nyoba Lontong Kupang Dan Langsung Suka!
Rumah makan bernama Jun ini berada di jalan Frederik Hendrikstraat nomor 98, Amsterdam. Lokasinya tak jauh dengan landmark kota yaitu Vondelpark dan Anne Frank House. Jadi, selalu ramai pengunjung karena banyak wisatawan yang mampir dan mencicipi menu khas di restoran tersebut.
Hal yang menarik dari restoran Jun ini adalah menu yang disajikan relatif langka dan berbeda dengan restoran Indonesia di Belanda umumnya, seperti halnya ayam rica-rica dan soto telur puyuh. Kemudian ada pula pisang goreng sebagai hidangan penutup.
Kafe yang satu ini terletak di jalan Kinkerstraat nomor 53A, Amsterdam. Anda bisa menikmati beragam menu kuliner ala Indonesia baik yang tradisional maupun modern seperti halnya sate, gado-gado, lumpia, olahan mie, nasi kuning, dan nasi goreng hingga koktail. Semua bisa Anda nikmati dengan harga yang relatif terjangkau.
Merupakan restoran yang berada di jalan Nassaukade nomor 366, Amsterdam. Banyak sekali masyarakat Belanda bahkan kritikus makanan yang mampir dan mencicipi menu di Blue Paper. Sebab, rasa dan sajiannya sangat khas Indonesia.
Jenis makanan yang paling populer di sana adalah rijsttafel. Layaknya warung nasi padang, restoran tersebut menyajikan berbagai menu di atas meja secara khusus. Sedangkan pengunjung bisa bebas memilih lauk, ikan, nasi, maupun yang lainnya sesuai selera serta bisa mengambilnya sendiri.
Restoran yang satu ini berada di jalan Spuistraat nomor 219-293, Amsterdam. Rumah makan dengan desain interior yang artistik ini selalu ramai pengunjung baik masyarakat setempat maupun pendatang, khususnya Indonesia. Sebab, di sana menyajikan menu khas Indonesia yang kaya rasa seperti halnya nasi kuning dan sate.
Di samping itu, rumah makan Kanjtil dan de Tijger dibagi menjadi dua, pertama untuk nasi bungkus, mie, dan bakso. Kedua, khusus untuk sajian penuh seperti halnya rijsttafel. Jadi, Anda bisa bebas memilih salah satu diantaranya termasuk menu-menu khasnya.
Long Pura berlokasi di jalan Rozengracht nomor 46-48, Amsterdam dan tentu saja mempunyai banyak pelanggan dari berbagai kalangan di Belanda. Termasuk Anda yang datang melancong bisa menikmati aneka menu khas Indonesia. Terlebih jika Anda menyukai makanan pedas karena di sana membedakan makanan berdasarkan kepedasannya.
Menariknya restoran Long Pura tak hanya menyediakan kuliner khas Indonesia yang relatif lengkap seperti nasi kuningg dan semacamnya, namun juga memberikan pelayanan maksimal. pasalnya pramusaji di sana mengenakan pakaian adat daerah tertentu di Indonesia lengkap dengan tutup kepalanya.
Restoran ini berada di jalan Amstelveenseweg nomor 158, Amsterdam. Restoran Baluw menyediakan beraneka ragam menu khas Indonesia dalam bentuk rijsttafel. Jadi, meskipun hidangannya sedikit, namun rasanya sangat menggugah selera. Buktinya banyak masyarakat Belanda yang menyukainya.
Menariknya, restoran tersebut mempunyai Polaroid Guy yaitu properti yang dapat mempercantik foto, sehingga Anda bisa bebas berfoto saat makan di sana. Tentu saja pagi harinya Anda sudah bisa mengunduh foto tersebut di websitenya. Ditambah lagi desain interior tempatnya yang khas serta modern, sehingga cocok untuk nongkrong.
Restoran yang terletak di jalan Singel nomor 496, Amsterdam ini juga digemari banyak pengunjung baik masyarakat Belanda maupun luar, khususnya Indonesia. Terlebih lagi lokasinya tak jauh dengan flower market, sehingga lebih banyak orang yang mengenal dan mampir ke Sampurna.
Restoran ini menyediakan banyak menu makanan Indonesia seperti halnya sate, nasi campur, dan masih banyak lagi. Hanya saja jika Anda tidak ingin menunggu berjam-jam untuk menikmatinya, sebaiknya reservasi terlebih dahulu supaya lebih aman. Dengan begitu, Anda tidak harus menunggu terlalu lama saat sudah berada di lokasi.
Restoran ini terletak di Utrechtstraat nomor 75, Amsterdam dan telah ada sejak 30 tahun yang lalu. Anda bisa menemukan berbagai jenis makanan khas Indonesia termasuk bumbunya juga seperti halnya bali, tumis sayur, perkedel daging, kari, dan sebagainya. Jadi, Anda tak usah khawatir mencari makanan yang pas untuk lidah saat melancong ke Belanda.
Tempo Doeloe ternyata menjadi salah satu warung favorit masyarakat Belanda karena menunya yang khas. Seringkali pelanggan harus mengantri bahkan reservasi terlebih dahulu untuk menikmati kuliner khas Indonesia di situ. Sebab, hanya ada 15 meja untuk 46 konsumen saja demi menjaga kebaikan pelayanan.
Sebagaimana namanya, rumah makan ini mempunyai gayaa arsirektur dan interior unik yaitu menampilkan desain klasik. Hal itu membuat restoran ini cocok dijadikan sebagai tempat nongkrong serta bisa berfoto dengan latar belakang yang bagus.
Indra Pura merupakan rumah makan Indonesia yang terletak di jalan Rembrandtolein nomor 40, Amsterdam. Ada banyak sekali menu khas Indonesia yang bisa Anda nikmati, namun yang paling populer adalah makanan bersantan dan berlemak seperti kari, rendang, dan sebagainya. Di samping itu juga ada kuliner vegetarian yang cocok untuk sajian diet sehat.
Umumnya rasa menu di restoran tersebut rasa original dengan bumbu rempah asli Indonesia. Kemudian disajikan dalam bentuk rijsttafel yang merupakan paduan gaya ala Belanda. Jadi, ada beberapa jenis menu di atas meja, kemudian Anda bisa bebas memilihnya sesuai dengan selera dan keinginan.
Amsterdam memang surganya makanan khas Indonesia. Hampir setiap sudut kota bisa Anda temukan restoran Indonesia yang menyajikan menu khusus. Jadi, Anda tidak perlu khawatir jika melancong ke negeri kincir angina tersebut untuk mendapatkan makanan yang cocok di lidah. Terlebih jika masakan Indonesia di Belanda juga dibanderol dengan harga yang terjangkau.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…