Batang adalah sebuah Kabupaten yang berada di Provinsi Jawa Tengah yang dikenal memiliki banyak wisata pantai cantik. Tak hanya bisa berkunjung ke pantai, disini kamu juga bisa mencicipi ragam sajian khasnya yang terkenal unik dan lezat. Nah, jika kamu berencana untuk berkunjung ke Batang, jangan lupakan untuk mencicipi kuliner Batang yang wajib kamu coba
Soto Kebo menjadi kuliner Batang pertama yang wajib untuk kamu coba. Soto Kebo ini memang terbilang unik dan khas karena menggunakan daging kebo atau Kerbau sebagai bahan utamanya.
Daging Kerbau dikenal lebih rendah kolesterol dan memiliki cita rasa khas. Tak heran jika soto kebo ini banyak digemari tak hanya oleh masyarakat setempat, namun juga wisatawan yang datang ke Batang. Selain daging Kerbau, isian soto ini juga tak jauh berbeda dengan soto pada umumnya yang memiliki kuah berwarna kuning.
Mantapnya Rasa Batagor Priyangan Keputih
Kober Mie Setan Sukolegok, Tempat Makan Mie Sambil Menikmati Senja
Kuliner Batang yang tak boleh untuk kamu lewatkan selanjutnya adalah Soto Tauto. Selain Soto Kebo, Soto Tauto juga menjadi salah satu sajian khas Batang yang banyak diburu.
Soto Tauto atau Soto Tauco ini memiliki ciri khas kuah yang kental dengan ragam isian. Mulai dari soun, daun bawang dan potongan kol yang kemudian disiram dengan kuah tauco yang masih hangat. Kuah kental inilah yang menjadikan sajian ini terasa lezat dan gurih yang berbeda dengan soto pada umumnya. Agar terasa lebih nikmat, biasanya soto ini dipadukan dengan perasan air jeruk nipis dan dinikmati bersama usus kering yang kriuk.
Serabi Kali Beluk juga menjadi salah satu kuliner Batang yang sayang sekali untuk dilewatkan. Serabi Kali Beluk ini menjadi sajian yang cukup khas dan unik untuk kamu coba.
Disebut dengan nama Serabi Kali Beluk karena sajian ini berasal dari Desa Kali Beluk yang ada di Kabupaten Batang. Menariknya, ukuran dari serabi ini berbeda dengan serabi pada umumnya karena lebih besar. Bahkan ukurannya bisa mencapai 30 centimeter, lho. Ada dua pilihan rasa serabi ini, yaitu kelapa dan gula merah. Serabi ini dibuat dari kelapa dan gula merah yang dimasak diatas arang sehingga menghasilkan aroma khas dan harum. Serabi ini memiliki tekstur yang sangat menggoda sehingga membuat siapapun yang mencobanya merasa ketagihan.
Kuliner Batang berikutnya berupa lontong. Seperti yang kita ketahui jika lontong merupakan salah satu makanan tradisional yang masih dilestarikan sampai saat ini. Salah satu olahan lontong khas Batang yang wajib kamu coba adalah Lontong Lamprak.
Lontong Lemprak merupakan makanan khas Batang yang terdiri dari potongan lontong yang disajikan dengan kuah berwarna kuning atau kuah opor. Warna kuning pada kuah tersebut berasal dari perpaduan santan dengan ragam bumbu rempah yang telah dihaluskan. Sebenarnya kuah ini sama dengan kuah opor pada umumnya, yang membedakan hanya isi yang digunakan dalam kuah lontong lemprak adalah tahu rebus. Disebut dengan nama lontong lemprak karena diambil dari kata nglemprak di Bahasa Jawa yang memiliki arti duduk di bawah atau lesehan. Untuk itu sajian ini dinamakan lemprak karena dinikmati sambil duduk lesehan.
Kalau kamu ingin mencicipi kuliner Batang yang berupa jajanan, kamu wajib untuk mencicipi Corobikang ini. Kue Corobikang ini memang sekilas mirip dengan serabi namun memiliki warna warni yang membuatnya semakin cantik.
Corobikang merupakan jajanan khas Batang yang dibuat dari tepung beras kemudian diolah dalam cetakan khusus berbentuk bundar seperti cetakan kue apem. Pada Bagian atas kue corobikang ini berbentuk mekar seperti bunga yang kemudian diberi warna, sementara pada bagian bawahnya berwarna kehitaman dan gosong. Berbeda dengan serabi yang disajikan dengan menggunakan santan, maka corobikang ini langsung dimakan tanpa santan. Cita rasa dari corobikang ini gurih dengan sedikit rasa manis dan pastinya aromanya wangi.
Kuliber Batang yang berikutnya juga berupa jajanan tradisional yang sampai saat ini masih menjadi buruan, yaitu Gethuk Iris. Gethuk merupakan sajian tradisional yang terbuat dari singkong dan terkenal memiliki rasa yang enak dan nikmat.
Singkong ini ditumbuk sampai halus dan kenyal. Biasanya penjual gethuk ini akan mengiris gethuk yang akan disajikan. Istimewanya, gethuk iris ini disajikan diatas daun pisang sehingga kamu bisa mencium aroma yang khas pada sajian yang satu ini. Tak lupa, gethuk iris ini juga diberi topping berupa parutan kelapa yang sudah dibakar sehingga memberikan rasa gurih yang bisa membuatmu ketagihan.
Selain ada gethuk iris, kuliner Batang lainnya yang berbahan dasar singkong adalah Gethuk Mawur. Gethuk Mawur juga menggunakan singkong yang ditumbuk sampai berbentuk butiran kecil-kecil kemudian diurap dengan kelapa parut biasa dan kelapa parut yang telah di bakar.
Gathuk Mawur ini juga bisa kamu temukan dengan mudah di Batang dengan harga yang cukup terjangkau, berkisar Rp 3.000 sampai Rp 5.000 per porsinya.
Kuliner Batang yang satu ini juga tak kalah populer di kalangan masyarakat Batang dan juga wisatawan yang berlibur ke Batang. Sotong Ireng merupakan olahan laut yang unik dan terbuat dari cumi-cumi.
Sotong Ireng ini merupakan masakan dari cumi-cumi yang proses pengolahannya ditambahkan dengan tintanya sehingga menghasilkan warna hitam atau ireng dalam Bahasa Jawa. Cumi yang diolah bersamaan dengan tintanya kemudian digoreng dan ditumis dengan bumbu tertentu, kemudian diberi santan. Sotong Ireng ini bisa dinikmati dengan nasi putih hangat.
Lodeh Cecek juga masuk dalam daftar kuliner Batang yang cukup populer dan wajib untuk dicoba. Lodeh merupakan jenis sayur yang banyak di temui di banyak daerah di Pulau Jawa. Biasanya sayur lodeh ini dibuat dengan menggunakan sayuran, yaitu labu siam namun lodeh cecek ini berbeda.
Lodeh cecek terbuat dari nangka muda sebagai bahan utamanya. Mirip dengan Gudeg Jogja yang menggunakan nangka muda sebagai bahan utamanya. Bisanya Lodek cecek ini disajikan dengan nasi megono yang berfungsi sebagai pelengkap dari nasi megono. Meskipun terlihat sederhana, namun sajian yang satu ini memiliki rasa yang bisa membuat ketagihan.
Nasi Megono menjadi kuliner Batang terakhir yang wajib untuk kamu coba. Memang banyak yang menyebutkan jika Nasi Megono ini merupakan makanan khas Pekalongan, namun di Kabupaten Batang kamu juga bisa menemukan sajian tradisional yang satu ini.
Nasi Megono adalah kuliner yang terdiri dari nasi dengan cacahan nangka muda yang kemudian ditambahkan dengan partan kelapa dan ragam bumbu lainnya. Nasi megono biasa dinikmati dengan ragam pilihan lauk, paling favorit adalah dengan menggunakan tempe mendoan yang terkenal gurih dan lezat.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…