10 Minuman Tradisional Jawa, Segar dan Kaya Manfaat


prita  July 13, 2020  0 Comments

Tak hanya kaya akan budaya dan sajian kulinernya, Jawa juga cukup terkenal dengan ragam minuman tradisional yang tak hanya nikmat dan mampu menghangatkan tubuh, namun juga kaya akan manfaat. Jika berbicara soal minuman tradisional Jawa, tentunya banyak sekali minuman khas dari pulau tersebut. Mulai dari minuman yang menghangatkan kala cuaca dingin, tapi juga minuman dingin yang mampu menyegarkan kala cuaca sedang panas. Minuman tradisional Jawa diketahui terbuat dari berbagai rempah sehingga mampu sangat baik bagi tubuh. Berikut minuman tradisional jawa yang menyehatkan.

Minuman Tradisional Jawa

1. Wedang Uwuh

wedang uwuh
inibaru.id

Minuman tradisional Jawa yang satu ini berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta. Tak hanya di Yogyakarta, minuman ini juga bisa ditemukan di berbagai wilayah di Jawa Tengah.

Wedang Uwuh memiliki ciri khas warnanya yang merah, hal ini berasal dari kayu secang yang menjadi salah satu bahan pembuatannya. Selain kayu secang, rempah-rempah lain juga turut diikutkan untuk membuat Wedang Uwuh ini, seperti kapulaga, pala, kayu manis, cengkeh, jahe dan gula batu. Karena kandungan rempahnya yang melimpah, maka Wedang Uwuh dipercaya mampu menghangatkan tubuh dan menjaga imun.

Glek: Segarnya Minuman Kekinian Sambil Berbagi Dengan Yang Membutuhkan

Kalian Suka Unicorn Dan Tempat Yang Gemas? Wajib Banget Ke Kokumi!

2. Sekoteng

Sekoteng
pergikuliner.com

Minuman tradisional Jawa yang kedua adalah Sekoteng. Sekoteng merupakan minuman yang berasal dari Jawa Tengah dan juga mampu menghangatkan tubuh.

Sekoteng berbahan dasar jahe yang dipadukan dengan kacang tanah, kacang hijau, pacar cina dan potongan roti tawar. Sekoteng biasa dijajakan dengan gerobak dorong pada saat malam hari. Gerobak sekoteng ini biasanya berisi panci besar yang didalamnya terisi air jahe beserta beberapa toples yang berisi bahan sekoteng lainnya.

Baca juga :  7 Sego Boranan Enak di Lamongan Bikin Rindu Kampung Halaman

3. Bir Pletok

bir pletok
herstory.co.id

Berbicara soal minuman tradisional Jawa, rasanya belum lengkap kalau belum mencoba minuman yang satu ini. Bir Pletok sebenarnya adalah minuman yang berasal dari Betawi namun minuman ini juga banyak dijumpai di sejumlah daerah di Jawa Tengah dan Yogyakarta.

Meskipun namanya bir, namun minuman ini sama sekali tidak memabukkan. Hal ini dikarenakan bir pletok terbuat dari campuran beberapa rempah, seperti jahe, serai dan daun pandan. Karena menggunakan rempah-rempah, Bir Pletok juga mampu menghangatkan tubuh dan menambah imunitas tubuh. Jadi, Bir Pletok ini sama sekali tidak menggunakan alkohol dan sangat aman bila dikonsumsi.

4. Bajigur

Bajigur
id.tastemade.com

Bajigur juga menjadi minuman tradisional Jawa yang tak boleh kamu lewatkan. Meskipun minuman ini awalnya bukan berasal dari Jawa Tengah, namun lambat laun minuman ini menjadi salah satu minuman khas Jawa Tengah dan banyak ditemukan di kota-kota di Jawa Tengah.

 Bajigur terbuat dari campuran gula, jahe, santan dan garam. Bajigur sangat nikmat bila dinikmati saat hangat ditemani dengan sejumlah kudapan, seperti pisang goreng atau ubi rebus. Bajigur tak hanya mampu menghangatkan tubuh, namun juga mampu meningkatkan imun.

5. Wedang Jaselang

Wedang Jaselang
rumah-handmade.blogspot.com

Minuman tradisional Jawa selanjutnya bernama Wedang Jaselang yang berasal dari Malang. Minuman ini sama dengan wedang angsle dan cukup populer di Malang.

Wedang Jaselang dibuat menggunakan aneka rempah seperti kayu manis, secang, kapulaga, merica dan jahe. Uniknya, Wedang Jaselang ini menggunakan alang-alang sebagai bahan utamanya. Untuk itu, jika mengonsumsi Wedang Jaselang ini tak hanya mampu menghangatkan tubuh, namun juga bisa menjaga stamina tubuh.

6. Wedang Pokak

wedang pokak
cookpad.com

Wedang Pokak sebenarnya adalah minuman yang berasal dari Madura, namun minuman ini juga banyak ditemukan di beberapa kota di Jawa Timur, seperti Probolinggo. Di Probolinggo, Wedang Pokak menjadi minuman wajib saat lebaran sehingga minuman ini juga menjadi minuman khas daerah tersebut.

Baca juga :  7 Nasi Liwet Enak di Bandung, Gurih dan Aromanya Juara!

Selayaknya minuman tradisional Jawa lainnya, Wedang Pokak juga terbuat dari aneka rempah seperti cengkeh, serai, kayu manis, jahe, jeruk purut, daun pandan dan gula. Minuman ini berkhasiat untuk meredakan sakit kepala, mengobati sariawan, mengurangi nyeri saat haid serta memberikan efek hangat pada tubuh. Cita rasa dari Wedang Pokak ini adalah perpaduan dari manis, pedas dengan sedikit rasa asam yang berasal dari jeruk purut.

7. Wedang Jahe

wedang jahe
selerasa.com

Minuman tradisional Jawa yang satu ini merupakan asal dari semua wedang atau minuman panas. Berasal dari kawasan Jawa Timur dan Jawa Tengah, minuman ini sering juga disebut sebagai teh jahe, meskipun sama sekali tidak ada kandungan tehnya.

Wedang Jahe biasa disajikan saat panas atau hangat dan pembuatannya cukup sederhana. Hanya dengan jahe dan gula jawa atau gula batu kemudian dicampurkan dalam air panas dan diaduk dan wedang jahe siap dinikmati. Bila kamu tidak ingin repot, kamu bisa membeli jahe bubuk yang bisa langsung kamu seduh bersama dengan air panas. Agar lebih nikmat, beberapa orang suka menambahkan beberapa rempah lagi seperti kayu manis, cengkeh, sereh dan daun pandan.

8. Es Dawet

Es Dawet
kompasiana.com

Selain minuman hangat, kamu juga bisa menemukan minuman tradisional Jawa yang bisa menyegarkan tenggorokan, misalnya seperti Es Dawet. Es dawet merupakan minuman yang berasal dari Jawa Tengah, tepatnya Banjarnegara. Meskipun berasal dari Banjarnegara, namun minuman ini bisa juga kamu temukan di kota-kota lain, seperti di Solo, Semarang hingga Surabaya.

Es dawet kerap disamakan dengan es cendol khas Bandung, namun jelas keduanya memiliki perbedaan yang mencolok. Dawet dibuat dengan bahan dasar tepung beras yang diberi pewarna hijau, sementara cendol dibuat dari tepung hunkwe yang kemudian diberi pewarna hijau.

Baca juga :  10 Minuman Paling Berbahaya di Dunia, Scorpion Hingga Bayi Tikus

Es dawet disajikan dengan beberapa bahan lainnya, seperti gula merah, santan dan es serut. Es dawet memiliki cita rasa manis dan gurih, sangat cocok bila dinikmati saat siang hari.

9. Es Gempol Pleret

Es Gempol Pleret
5news.co.id

Minuman segar lainnya yang merupakan minuman tradisional Jawa adalah Es Gempol Pleret. Es Gempol Pleret banyak ditemukan di Solo dan Jepara, yang mana minuman ini memang berasal dari Jawa Tengah.

Es Gempol Pleret terbuat dari gempol, yaitu adonan berbentuk bulat terbuat dari tepung beras. Adonan gempol tersebut dipadukan dengan santan, air gula jawa dan es batu. Minuman ini bercita rasa manis dan gurih namun tetap menyegarkan tenggorokan. Es Gempol Pleret ini sangat cocok bila dikonsumsi di siang hari.

10. Jamu Jun

jamu jun
genpi.co

Minuman tradisional Jawa selanjutnya adalah Jamu Jun. Meskipun namanya jamu, namun bahan dasar minuman ini berbeda dengan jamu pada umumnya.

Minuman ini terbuat dari tepung beras yang dicampur dengan sejumlah rempah dan juga merica. Jamu Jun diletakkan dalam sebuah gentong yang disebut dengan ‘jun’. Jun terbuat dari gerabah yang berbentuk kendi, namun seiring berkembangnya zaman, penggunaan gentong mulai ditinggalkan dan diganti dengan gentong berbahan dasar aluminium yang ringan.

Nah, demikianlah 10 daftar minuman tradisional Jawa yang cukup populer dan sering kita temui sehari-hari. Bahkan beberapa diantara mampu meningkatkan stamina tubuh dan menjaga imun kita, lho. Sangat cocok dikonsumsi untuk mencegah virus Corona ini. Minuman mana favoritmu?



Leave a Reply

One Response
  1. isen mulang konveksi says:

    jasa konveksi baju polo grosir murah di banjarmasin