Mengintip Menu Nasi Campur Khas Dari 10 Berbagai Daerah Di Indonesia


Reni  January 22, 2020  0 Comment


Makanan pokok orang Indonesia tidak bisa terlepas dari nasi. Orang Indonesia memiliki istilah belum kenyang namanya bila belum menyantap nasi. Anda pasti sudah tidak asing dengan menu nasi campur bukan? Pada dasarnya menu-menu nasi campur dari berbagai daerah di Indonesia begitu menggugah selera dan Masing Masing Hadirkan Cita Rasa Tersendiri. Berikut menu nasi Khas dari berbagai daerah di Indonesia yang menggugah selera

Menu Nasi Campur ala Nusantara

1. Nasi Jamblang

Nasi Jamblang
kumparan.com


Jenis menu nasi campur ini merupakan hidangan khas dari Cirebon yang telah eksis sejak 1970an. Nasi Jamblang umumnya disajikan dengan berbagai macam lauk contohnya ikan asin, perkedel, sambal goreng, telur, daging, ati ampela, berbagai macam sate seperti sate kentang dan sate telur.
Hal istimewa dari nasi jamblang adalah dalam hal penyajian. Kuliner ini disajikan dengan alas daun jati yang menyebabkan aroma nasi campur menjadi berbeda.

Gotravelly

Warung Nasi Kuning LILY Murah Meriah Porsi Personal Berkualitas Tinggi

Ke Malaysia, Wajib Nyobain Nasi Kerabu Berwarna Biru Ini

2. Nasi Ulam

Nasi Ulam
food.detik.com


Hidangan ini merupakan kuliner asli Betawi, menurut sejarah Betawi, nasi ulam sudah eksis sejak 1960an. Nasi ulam dibuat dari nasi yang dipadukan dengan rempah-rempah pilihan dan dihidangkan dengan berbagai macam lauk pauk. Jenis lauk yang dicampur biasanya adalah dendeng sapi, bihun, perkedel, lalapan kemangi dan mentimun, dan tak ketinggalan adalah telur.
Nasi ulam terbagi menjadi dua jenis hidangan. Ada nasi ulam yang berkuah, ada pula yang tidak berkuah. Masing-masing memiliki cita rasa yang khas, lauk yang lengkap beserta bumbu yang lezat, serta rasa nasi campur ini begitu tradisional khas betawi.

Baca juga :  8 Minuman Khas Medan Ini Wajib Dicoba!

3. Nasi Bogana

Nasi Bogana
unileverfoodsolutions.co.id


Menurut sejarah, nasi bogana merupakan hidangan yang dinikmati kalangan kesultanan Cirebon saat itu. Resep nasi bogana diwariskan secara turun-temurun. Daerah yang dikuasai Kesultanan Cirebon saat itu meliputi kawasan Pantai Utara di pulau Jawa seperti : Cirebon, Tegal, dan Indramayu. Kata nasi bogana berasal dari basa sunda “saboga-bogana” yang berarti seadanya.
Nasi bogana memang disajikan secukupnya/seadanya karena bahan dan bumbu yang digunakan mudah didapat dan sederhana. Nasi bogana bercita rasa agak gurih, namun tetap bisa dinikmati dan tidak membuat eneg. Penyajian nasi bogana termasuk unik karena makanan ini dibungkus dengan daun pisang beserta lauk campurannya.
Lauk campuran pada nasi bogana biasanya berupa opor ayam, ayam suwir bumbu, tempe bacem, tahu bacem, serundeng sapi, telur pindang, sambal goreng, dan tidak ketinggalan tumis kacang panjang. Begitu lengkap dan menggugah selera, namun tidak menyebabkan kenyang yang berlebihan!

4. Nasi Liwet

 Nasi Liwet
sisternet.co.id


Nasi liwet berasal dari Jawa Tengah, khususnya kota Solo. Ketenaran kuliner ini tidak perlu dipertanyakan lagi, Karena sudah terkenal hingga ke luar daerah. Nasi liwet bercita rasa lezat dan gurih karena dimasak dengan santan kelapa. Lauk campurannya meliputi sayur labu siam, opor telur, ayam suwir, dan semacam bubur gurih dari santan kelapa yang disebut areh.

5. Nasi Gudeg

Nasi Gudeg
gudegyudjumpusat.com


Berkunjung ke Jogja tak lengkap bila tidak mencicipi nasi campur yang khas bernama nasi gudeg. Nasi gudeg merupakan nasi campur yang istimewa karena rasanya yang manis dan pedas. Rasa manis pada nasi gudeg diperoleh dari olahan gudeg telur dan sayur nangka, sedangkan rasa pedas nasi gudeg diperoleh dari sambal goreng krecek.
Nasi gudeg dicampur dengan berbagai lauk pauk yang beraneka ragam. Selain sayur nangka dan telur, gudeg Jogja diberi tambahan ayam goreng serta tahu dan tempe.

Baca juga :  10 Makanan Khas Nepal Bikin Lidah Bergoyang

6. Nasi Uduk

Nasi Uduk
travel.kompas.com


Bagi warga Jakarta dan sekitarnya, nasi uduk sudah menjadi sajian sehari-hari. Di pagi atau malam hari nasi uduk selalu menjadi menu andalan. Nasi uduk terbuat dari nasi yang dimasak dengan santan yang dicampur serai, lengkuas, serta daun salam hingga menghasilkan aroma nasi yang gurih dan wangi yang khas.
Ada berbagai macam jenis sajian nasi uduk khas orang Betawi, seperti nasi uduk pagi yang dijual di pagi hari. Nasi uduk pagi memiliki lauk seperti orek kentang atau tempe, mie goreng/bihun, semur tahu, semur jengkol, telur balado, dan kerupuk. Ada pula nasi uduk yang dijual di malam hari yang disebut nasi uduk malam. Nasi uduk malam dicampur lauk pecel ayam atau lele.


7. Nasi Tutug Oncom

Nasi Tutug Oncom
dapurkobe.co.id


Pencinta oncom pasti tidak asing dengan hidangan nasi campur satu ini, yaitu nasi tutug oncom. Nasi campur ini berasal dari kota Tasikmalaya dan merupakan campuran dari nasi dan oncom yang ditutug, tutug memiliki arti tumbuk. Oncom adalah makanan yang kurang bisa tahan lama, maka untuk pembuatan nasi tutug oncom memang cenderung seperti dadakan.
Sajian nasi tutug oncom memang sangat terjangkau karena memang mudah ditemukan di berbagai daerah di Jawa Barat. Umumnya nasi campur ini dicampur dengan telur dadar, tempe goreng, tahu goreng, ikan asin, dan sambal yang berasal dari cabai rawit hijau dan penyedap, serta yang tidak boleh ketinggalan adalah lalapan.


8. Nasi Gegok

Nasi Gegok
travel.tribunnews.com


Sajian nasi campur ini berasal dari kota Trenggalek, rasanya begitu istimewa karena bercita rasa pedas yang khas. Dahulu hidangan nasi gegok ini sudah terkenal di keseharian warga setempt dan bisa menyembuhkan sakit kepala dan flu.
Tampilan kuliner nasi gegok ini terbilang cukup sederhana serta harga dengan harga yang terjangkau semua kalangan. Nasi gegok dibuat dari nasi putih yang dibungkus menggunakan daun pisang, kemudian atasnya diberi taburan ikan teri bercita rasa pedas dan gurih. Kemudian nasi campur ini dikukus sampai matang dan sangat lezat disajikan hangat!

Baca juga :  7 Rekomendasi Mie Sop enak di Siantar, Kesegaranya Bikin Mata Berbinar


9. Nasi Megono

Nasi Megono
jateng.idntimes.com


Nasi megono berasal dari Pekalongan. Nasi megono dibuat dari nasi yang dituang di atasnya urap nangka yang disebut megono. Urap nangka atau megono ini memiliki cita rasa yang gurih dan memiliki wangi yang khas.
Untuk menemukan nasi megono bisa dibilang tidak terlalu sulit, karena nasi ini mudah ditemuo di warung pinggir jalan yang menyediakannya dari pagi hingga malam hari. Nasi megono akan terasa lebih lezat ketika dicaampur dengan lauk koyor, sayur bersantan pedas, telur balado, dan tempe mendoan.


10. Nasi Lengko

Nasi Lengko
bobo.grid.id


Jika Anda mudik ke Brebes, Cirebon, Indramayu, dan sekitarnya, tak ada salahnya untuk mampir ke warung nasi lengko yang khas dan bercita rasa tradisional. Naisi lengko merupakan sajian nasi yang terbilang sederhana dan tidak memakai unsur hewani pada campurannya. Sajian ini terdiri dari nasi putih, lalu diberi tahu goreng yang dipotong kecil-kecil, dan sayur mayur.
Aneka sayur yang menjadi bahan campuran nasi lengko diantaranya adalah mentimun segar, tauge yang sudah direbus, bumbu kacang, kecap, dan lainnya. Benar-benar lengkap dan lezat!
Menu nasi campur dari berbagai daerah di Indonesia memang memiliki cita rasa yang khas dan tradisional. Nasi campur merupakan salah satu kekayaan kuliner Indonesia yang mesti dilestarikan agar dari generasi ke generasi bisa menikmatinya. Selain itu, harga yang terjangkau serta campuran lauk pauk dan sayur membuat menu ini lengkap dan bergizi!



Leave a Reply