10 Masjid Terbesar di Asia Tenggara Berarsitektur Indah

Masjid terbesar di Asia Tenggara juga bisa dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata religi sata bulan Ramadhan ini. Selain menjadi tempat ibadah, masjid juga sering dijadikan sebagai tempat berkumpul, bertukar informasi dan belajar ilmu agama Islam. Saat bulan Ramadhan, masjid juga sering dijadikan sebagai tempat dilaksanakannya acara pesantren kilat maupun kegiatan buka puasa bersama serta melaksanakan salah tarawih berjamaah. Nah, tahukah kamu masjid mana saja yang paling besar di Asia Tenggara? Berikut ini adalah daftarnya.

Masjid Terbesar di Asia Tenggara:

1. Masjid Istiqlal

Masjid terbesar di Asia Tenggara yang pertama adalah Masjid Istiqlal. Masjid yang berada di Jakarta, Indonesia ini berada di bekas Taman Wilhelmina dan menjadi salah satu ikon kota Jakarta.

Pembangunan Masjid Istiqlal ini dilakukan pada masa pemerintahan Presiden Soekarno bertepatan dengan Maulid Nabi Muhammad. Bangunan masjid ini memiliki satu kubah dengan diameter 45 meter dan menjadi kubah masjid terbesar di Asia Tenggara. Tak hanya itu, masjid ini juga memiliki 12 tiang besar utama dengan tinggi 96.666 meter. Masjid Istiqlal ini mampu menampung hingga 20.000 jamaah.

Masjid Al Bahar Arosbaya, Masjid Megah Berarsitektur Indah

Sejuknya Berwisata Religi Di Rumah Kyai Dengan Lima Tempat Ibadah

2. Masjid Sultan Hassanal Bolkiah Cotabato

Masjid Sultan Hassanal Bolkiah Cotabato atau yang juga dikenal sebagai Cotabato Grand Mosque ini merupakan salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara yang berada di Filipina. Masjid ini cukup bersejarah karena menjadi tempat menyebarnya agama Islam di Filipina pada abad ke-14.

Penyebaran agama Islam di Filipina dimulai pada tahun 1390 yang dibawa oleh pedagang Arab Saudi bernama Karim Ul Makhdum. Ia merupakan seorang pedagang kaya araya yang sering berdagang di Pulau Jolo, Sulu Archipelago. Masjid ini mampu menampung hingga 1.200 jamaah.

3. Masjid Al-Akbar

Di kota Surabaya, Indonesia, kamu akan menemukan salah satu masjid terbesar di Indonesia yang dikenal dengan Masjid Al-Akbar atau Masjid Agung Surabaya. Masjid ini menjadi masjid nomor dua terbesar di Indonesia setelah Masjid Istiqlal karena mampu menampung hingga 59.000 jamaah.

Masjid Agung Surabaya ini memiliki ciri khas berupa 4 buah kubah kecil berwarna biru serta satu buah menara setinggi 99 meter. Masjid yang dibangun pada tanggal 4 Agustus 1995 ini butuh waktu sekitar 10 tahun untuk membangunnya. Masjid Al-Akbar ini kemudian diresmikan oleh KH Abdurrahman Wahid.

4. Masjid Islamic Center Samarinda

Masjid terbesar di Asia Tenggara yang tak boleh untuk dilewatkan selanjutnya adalah Masjid Islamic Center Samarinda. Masjid yang berada di kota Samarinda, Kalimantan Timur ini berada di tepian Sungai Mahakam dan memiliki menara kubah yang besar di tengahnya.

Masjid ini mewmiliki luas bangunan utama hingga 43.500 meter persegi. Bangunan masjid ini memiliki 7 menara yang terdiri dari 15 lantai dengan tinggi masing-masing 6 meter, serta menara utama setinggi 99 meter yang memiliki makna asmaul husna. Masjid Islamic Center Samarinda ini mampu menampung hingga 45.000 jamaah.

5. Masjid Raya Baiturrahman

Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan masjid yang satu ini. Masjid Raya Baiturrahman ini selamat dari terjangan gelombang Tsunami yang melanda Banda Aceh tahun 2004 silam.

Tak hanya itu, Masjid Raya Baiturrahman ini tak hanya dikenal sebagai masjid terbesar di Aceh, namun juga dikenal sebagai salah satu masjid terbesar di Asia Tenggara. Masjid ini dibangun oleh Sultan Alauddin Mahmud Syah 1 pada tahun 1292 M kemudian dilanjutnya oleh Sultan Iskandar Muda pada tahun 1612. Masjid Raya Baiturrahman ini memeiliki ciri khas berupa kubah besar dengan beberapa menara di sekitarnya. Saking besarnya, masjid ini mampu menampung hingga 45.000 jamaah di dalamnya.

6. Masjid Tuanku Mizan Zainal Abidin

Masjid terbesar di Asia Tenggara selanjutnya adalah Masjid Tuanku Mizan Zainal Abidin. Masjid yang berada di Presint 3, Putrajaya, Malaysia ini dibangun pada tahun 2004 dan mampu menampung hingga 24.000 jamaah.

Masjid terbesar di Malaysia ini memiliki keistimewaannya tersendiri, yaitu terdapat kipas atau penyaman udara di dalamnya. Tak hanya itu, kubah masjid ini ddibuat menggunakan besio tahan karat dan di sekeliling masjid juga terdapat cermin-cermin di setiap sisinya.

7. Masjid Sultan Salahuddin Abdul Aziz

Masih di Malaysia, masjid terbesar di Asia Tenggara yang satu ini bisa kamu temukan di wilayah Selangor. Masjid Sultan Salahuddin Abdul Aziz ini memiliki tiga lantai yang mampu menampung 16.000 jamaah.

Masjid Sultan Salahuddin Abdul Aziz ini dibangun pada tahun 1982 dan selesai pada Maret 1988. Masjid ini sangat terkenal karena adanya kubah berwarna biru dan menjadi salah satu masjid kubah terbesar di dunia. Menariknya lagi, masjid ini memiliki gaya bangunan perpaduan dari Melayu dan Islam.

8. Masjid Negara Malaysia

Masjid terbesar di Asia Tenggara berikutnya adalah Masjid Negara Malaysia. Masjid yang berada di Kuala Lumpur ini dibangun pada tahun 1963 dan diresmikan pada tahun 1965.

Masjid Negara Malaysia ini menjadi salah satu simbol atau lambang keberadaan agama Islam sebagai agama resmi di Malaysia. Masjid ikonik ini dirancang oleh arsitektur terkenal dari Malaysia bernama Dato Baharuddin Kassim dan mengusung konsep Islam serta Melayu. Masjid Negara Malaysia ini mampu menampung hingga 15.000 jamaah, lho.

9. Masjid Wilayah Persekutuan

Masih berada di Kuala Lumpur, Malaysia, kamu akan menemukan sebuah masjid yang juga masuk dalam daftar masjid terbesar di Asia Tenggara, yaitu Masjid Wilayah Persekutuan. Masjid yang berada di dekat kompleks Pemerintahan Federal ini dibangun pada tahun 1998 dan baru dibuka untuk umum pada tahun 2000.

Masjid Wilayah Persekutuan ini diresmikan oleh Yang diPertuan Agong ke-12, Tuanku Syed Sirajuddin ibni Alhamrhum Syed Putra Jamalullail. Masjid ini sangat besar sehingga mampu menampung hingga 17.000 jamaah.

10. Masjid Zahir

Masjid terbesar di Asia Tenggara yang terakhir adalah Masjid Zahir. Masjid Zahir ini biasa juga disebut sebagai Masjid Zahrah oleh masyarakat setempat.

Berlokasi di Negeri Kedah, Masjid Zahir ini berada di antara bandaraya Alor Setar dan memiliki arsitektur Moor sehingga menjadi ikon bangunan di Negeri Kedah, Malaysia. Masjid ini juga menjadi salah satu masjid tertua di Malaysia yang dibangun pada 11 Maret 1012 dan diresmikan pada 15 Oktober 1915. Masjid yang memiliki bangunan yang indah ini mampu menampung hingga 10.000 jamaah.

Demikianlah 10 daftar masjid terbesar di Asia Tenggara yang bisa kamu kunjungi untuk berwisata religi. Kebanyakan diantaranya berada di Indonesia dan Malaysia, untuk itu kamu tak perlu terlalu jauh untuk mengunjunginya. Selamat berlibur.