Bulan Ramadahan menjadi bulan yang sangat ditunggu khususnya oleh umat muslim. Ada berbagai kegiatan khas yang hanya dilakukan saat Ramadhan, begitu pula dengan kuliner. Hampir setiap negara memiliki makanan khas yang hanya bisa dijumpai saat Ramadhan. Berikut makanan khas Ramadhan di berbagai negara.
Berbicara tentang makanan khas Ramadhan di berbagai negara, Indonesia memiliki makanan kolak yang mudah dijumpai saat bulan Ramadhan. Kolak merupakan olahan minuman yang cocok disantap saat berbuka puasa.
Kolak memiliki isian yang sangat bervariasi seperti pisang, kacang hijau, singkong, ubi, dan lain-lain. Kuah kolak dibuat dari campuran santan, gula putih, serta daun pandan. Hidangan khas yang satu ini cocok dinikmati hangat ataupun dingin. Kolak menjadi salah satu hidangan Ramadhan yang wajib dicoba saat berada di Indonesia.
Intip Yuk 10 Makanan khas Ramadhan Dari Penjuru Dunia
Papercup Coffee: Tempat Nongkrong Cozy Yang Bikin Happy
Jika Indonesia memiliki kolak sebagai hidangan khas Ramadhan, Arab Saudi memiliki Luqaimat yang wajib dicoba saat bulan Ramadhan. Luqaimat merupakan kue goreng berbentuk bulat. Pecinta olahan makanan dengan cita rasa manis, Luqaimat sangat cocok untuk Anda nikmati.
Sekilas, Luqaimat memiliki rasa yang tidak jauh beda dengan kue goreng di Indonesia seperti donat atau kue bantal. Tetapi, cita rasa manis menjadi ciri khas kuliner yang satu ini. Luqaimat bisa dinikmati bersama dengan sirup kurma yang menambah cita rasa manis pada kuliner Ramadhan yang satu ini.
India memiliki banyak makanan khas Ramadhan, salah satunya Haleem. Haleem merupakan hidangan yang terbuat dari olahan gandum yang direbus bersamaan dengan daging, lentil, dan barley serta rempah-rempah berupa lada hitam.
Haleem dimasak di kuali selama kurang lebih 12 jam. Oleh karena itu, kuliner yang satu ini disebut Haleem, diambil dari Bahasa Persia yang artinya kesabaran. Aroma yang dihasilkan membuat siapapun tergoda untuk mencobanya. Haleem semakin menarik karena dimasak dengan cara tradisonal yakni dengan menggunakan tungku dan kayu bakar. Haleem disajikan dengan taburan daun ketumbar, daun mint, irisan jahe, dan bawang goreng.
Makanan khas Ramadhan di berbagai negara memang sangat unik dan beragam. Malaysia memiliki kuliner yang wajib dicoba saat bulan Ramadhan tiba, yakni Bubur Lambuk. Jika dilihat, tampilan bubur lambuk sama seperti bubur lainnya, hanya saja bahan yang digunakan dalam proses pembuatan sedikit berbeda.
Bubur lambuk dibuat dari campuran beras, lobak, dan daging sapi cincang. Untuk menambah lezatnya cita rasa bubur lambuk, beberapa orang menambahkan udang kering dalam pembuatannya. Rempah yang digunakan juga cukup lengkap seperti bunga cengkeh, kulit kayu manis, dan jintan putih. Lezat dan lembutnya Bubur lambuk cocok dihidangkan untuk sahur maupun berbuka puasa.
Tidak kalah dengan makanan khas Ramadhan di berbagai negara lainnya, malfouf menjadi hidangan khas Palestina yang paling dicari saat Ramadhan. Jika dilihat dari bentuknya, makanan yang satu ini menyerupai siomay kubis.
Malfouf memiliki banyak pilihan isi seperti isi kacang-kacangan dan buncis atau isi beras dan daging cincang. Lezatnya bumbu rempah dalam pengolahan malfouf menghasilkan cita rasa lezat. Rempah yang digunakan antara lain bawang putih, lada, minyak zaitun, dan lain-lain. Makanan ini dihidangkan dengan tambahan pelengkap seperti saus lemon dan taburan bawang goreng.
Jika Palestina memiliki malfouf, Maroko juga memiliki harira sebagai makanan yang paling dicari saat Ramadhan. Secara garis besar, harira merupakan sup yang sering dimasak dan disajikan saat ramadahan di Maroko. Bisanya harira dihidangkan saat berbuka puasa.
Hidangan harira ini dibuat dengan bahan dasar daging kambing atau daging domba. Daging dimasak hingga memiliki tekstur yang empuk dan bumbu meresap. Kuah harira juga bertekstur lembut serta nikmat saat disantap. Harira dibuat dengan berbagai macam bumbu dan rempah termasuk kayu manis. Lezatnya daging empuk, adanya tambahan buncis dan lentil, serta gurihnya kuah harira membuat kuliner yang satu ini sayang untuk dilewatkan.
Makanan khas Ramadhan di berbagai negara memang cukup unik dan menggugah selera, salah satunya makanan khas ramadahan dari Afghanistan yakni Bolani. Bolani merupakan roti tipis yang memiliki isian berupa kentang yang dihancurkan, sayuran, dan berbagai bumbu rempah. Jika dilihat sekilas, bolani memiliki bentuk seperti martabak.
Bolani bisa dimasak dengan cara dipanggang maupun digoreng. Sebelum menikmati Bolani, tambahan kuah khusus sangat dibutuhkan untuk menghasilkan cita rasa lezat. Bolani menjadi salah satu kuliner yang paling banyak dicari saat bulan Ramadhan di Afghanistan.
Beshbarmak menjadi makanan khas Ramadhan yang wajib Anda coba saat berada di Kazakhstan. Hidangan yang satu ini juga biasa disebut dengan makanan lima jari, karena lebih sering dimakan langsung menggunakan tangan.
Beshbarmak merupakan olahan makanan dengan bahan daging kambing, daging domba, maupun daging kuda. Dengan tambahan mie yang dibuat sendiri serta berbagai rempah, Beshbarmak menawarkan cita rasa lezat dan sayang untuk dilewatkan. Beshbarmak sering dihidangkan saat berbuka puasa. Tidak hanya itu, menu yang satu ini juga menjadi sajian utama di berbagai acara.
Berbicara soal makanan khas Ramadhan di berbagai negara, Ramazan Pidesi menjadi makanan khas Turki yang bisa Anda coba. Hidangan ini cocok dinikmati saat berbuka maupun sahur. Ramazan Pidesi merupakan roti dengan tekstur lembut dan rasa yang cenderung manis. Ramazan pidesi diolah dengan menggunakan ragi. Saat bulan Ramadahan di Turki, Anda bisa dengan mudah menemukan makanan yang satu ini.
Falooda menjadi hidangan khas Ramadhan yang wajib dicoba saat berada di Pakistan. Hidangan yang satu ini dibuat dengan bahan yoghurt dan sirup mawar. Selain sirup mawar, Falooda juga biasa disajikan dengan sirup lainnya.
Falooda memiliki rasa segar dengan tekstur yang lembut. Hidangan yang mudah dijumpai saat bulan Ramadhan ini mirip dengan smoothie. Bahannya yang mudah dicari dan cara pembuatannya yang mudah menjadikan tidak ada alasan untuk tidak mencoba hidangan yang satu ini.
Nah, setelah membaca 10 makanan khas Ramadhan di berbagai negara, hidangan mana yang paling menggugah selera dan ingin Anda coba?
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…