Vanuatu merupakan salah satu Negara kepulauan yang sangat indah di kawasan Benua Oceania. Negara berpenduduk sekitar 298 jiwa ini tentu menjadi sebuah tujuan wisata yang cukup menjanjikan. Tak hanya keindahan alamnya saja yang akan mambiusmu, namun juga ragam makanan khas Vanuatu yang sangat unik dan lezat.
Selayaknya Indonesia, Vanuatu juga menawarkan beragam kuliner yang unik dan khas. Kuliner-kuliner tersebut tentunya terbuat dari bahan-bahan atau hasil bumi Vanuatu yang sangat melimpah, khususnya seafood atau makanan laut. Nah, buat kamu yang ingin berlibur kesana, berikut adalah makanan khas Vanuatu yang wajib untuk dicoba
Makanan khas Vanuatu pertama yang layak untuk kamu coba adalah Tuluk. Tuluk merupakan sajian yang terbuat dari daging cincang yang dibalut adonan singkong parut kemudian disi daun bawang di dalamnya, lalu dibungkus dengan daun pisang.
Tuluk menggunakan bumbu yang cukup sederhana, seperti garam, merica dan krim kelapa. Konon, Tuluk dibuat dengan teknik khusus dan membutuhkan waktu sampai 6 jam untuk memanggangnya di oven alami, yaitu di bawah tanah. Jika berkunjung ke Vanuatu, kamu bisa menemukan Tuluk dengan mudah di pasar tradisional di kawasan Port Villa dengan harga terjangkau, namun rasanya sangat nikmat.
Korean BBQ Halal Mulai Dari 50K Di Matjeo!
Tempo Gelato, Tempat Makan Gelato Paling Hits Di Jogja. Ada Puluhan Varian!
Makanan khas Vanuatu yang layak untuk dicoba selanjutnya adalah Laplap. Laplap merupakan sajian yang terbuat dari parutan pisang, sukun, talas atau ubi rambat yang diolah menjadi pasta sayuran yang kental.
Pasta ini kemudian dibungkus menggunakan daun pisang dan diberi daging sesuai selera, bisa daging ikan atau daging ayam. Pasta yang sudah berbalut daun pisang ini kemudian dipanggang di bawah tanah dan disajikan dengan krim kelapa segar. Laplap memiliki tekstur yang lembut seperti pudding dan biasanya disajikan saat ada acara khusus di Vanuatu.
Selain makanan, Vanuatu juga memiliki minuman khas yang patut untuk dicoba. Minuman ini dikenal dengan nama Kava dan konon sudah ada sejak ribuan tahun lalu, lho.
Minuman Kava ini berasal dari tanaman yang banyak tumbuh di Vanuatu dan wilayah Pasifik Selatan lainnya. Kava bisanya diminum untuk tujuan medis atau disajikan saat upacara adat. Kava memiliki rasa yang cukup unik, yaitu seperti rumput bercampur tanah. Ada rasa pahit dan rasa merica dan rasa earthy yang kuat. Biasanya setelah minum Kava, bibir dan lidah seseorang akan terasa mati rasa, untuk itu disarankan langsung memakan potongan buah setelah meminumnya.
Meskipun Vanuatu berada di kepulauan yang sangat kaya akan makanan laut, namun masyarakat disini juga senang mengonsumsi daging. Salah satu makanan khas Vanuatu yang tidak boleh dilewatkan selanjutnya adalah Santo Beef.
Santo Beef adalah kuliner dari daging sapi yang berasal dari peternakan lokal di pulau utara Santo. Istimewanya, daging Santo Beef ini sangat lembut dan memiliki rasa yang unik karena sapi-sapi di peternakan tersebut memakan rumput Vanuatu dan kulit kelapa. Santo Beef biasanya disajikan seperti steak pada umumnya. Saat dimakan, daging ini tidak berlemak dan sangat penuh rasa.
Bila kamu tertarik untuk mencoba olahan seafood khas Vanuatu, kamu wajib untuk mencoba Citrus Baked Fish in Coconut Cream. Makanan khas Vanuatu ini merupakan olahan seafood yang cukup terkenal karena memiliki rasa yang unik.
Citrus Baked Fish with Coconut Cream ini terdiri irisan ikan utuh, lemon dan jeruk, krim kelapa, garam dan merica. Irisan jeruk dan lemon disusun rapi diatas ikan yang kemudian disiram dengan krim kelapa dan bumbu. Seluruh bahan tersebut kemudian dibungkus rapat dengan lembaran daun pisang dan dibakar sampai daging ikan terasa empuk dan terlepas dari tulangnya. Ikan ini biasa disajikan dengan salad, nasi atau pisang sebagai menu pendampingnya.
Olahan seafood khas Vanuatu yang patut untuk kamu coba selanjutnya adalah Coconut Fish Curry atau kari ikan kelapa. Makanan khas Vanuatu yang satu ini terdiri dari potongan ikan, lemon, krim kelapa, merica dan garam. Sama dengan Citrus Baked Fish with Coconut Cream, sajian ini juga dibuat dengan cara dibakar, bedanya sajian ini tidak menggunakan jeruk dan lemon.
Bahan-bahan tesebut kemudian dibungkus rapat dalam daun pisang dan dibakar sampai daging ikan empuk dan terlepas dari tulangnya. Sajian ini juga bisa dinikmati dengan nasi atau salad.
Makanan khas Vanuatu yang tak boleh kamu lewatkan selanjutnya adalah Poulet Fish atau ikan kakap. Ikan kakap lokal Vanuatu memang terkenal memiliki cita rasa yang unik dan mirip dengan daging ayam. Tak heran jika ikan ini disebut dengan Poulet Fish atau yang dalam Bahasa Perancis artinya adalah Ikan ayam.
Poulet Fish ini bisa disajikan dengan cara direbus dalam anggur putih dan bawang, dipanggang atau dengan cara dibakar. Sebagai menu pendampingnya, bisanya ikan ini diberi krim saus, mashed potato, kentang goreng, kerang dan sayuran. Bila kamu penasaran untuk mencicipi bagaimana rasa dari Poulet Fish ini, kamu bisa menemukannya di restoran di seluruh pulau di Vanuatu.
Te bua toro ni baukin ini juga menjadi salah satu makanan khas Vanuatu yang tak boleh dilewatkan. Berbeda dengan sajian sebelumnya yang merupakan lauk atau makanan sehari-hari, Te bua toro ni baukin ini merupakan jenis kue yang di dalamnya menggunakan bahan seperti kubis, buah labu, daging cincang dan susu.
Meskipun sajian ini sangat terkenal di Kiribati, tapi Te bua toro ni baukin juga dikonsumsi oleh sebagian masyarakat Vanuatu dan Negara-negara Oceania lainnya, seperti Fiji dan Selandia Baru. Te bua toro ni baukin ini memiliki tekstur yang lembut dan keras yang berasal dari kubis.
Selain kaya akan hasil lautnya, Vanuatu juga sangat kaya akan kelapa sehingga banyak makanan khas Vanuatu yang menggunakan kelapa sebagai salah satu bahannya. Salah satunya adalah Coconut Cake ini.
Coconut Cake atau kue kelapa ini terbilang cukup sederhana dan hanya dibuat dengan beberapa bahan saja. Seperti kelapa parut segar, tepung, telur, gula dan mentega. Bahan-bahan tersebut kemudian dicampur dan adonannya dipanggang sampai berwarna coklat keemasan. Setelah diangkat, kue kelapa tersebut siap dihidangkan.
Makanan khas Vanuatu yang terakhir adalah Coconut Crab. Kepiting Kelapa ini merupakan salah satu hewan yang cukup banyak ditemui di kawasan Vanuatu. Disebut sebagai Kepiting Kelapa karena kepiting ini memakan kelapa sebagai makanan utama mereka.
Kepiting jenis ini juga kerap dijadikan sebagai santapan yang tak boleh untuk dilewatkan. Biasanya kepiting ini diolah dengan krim kelapa atau santan untuk dijadikan kepiting kari. Daging kepiting kelapa ini terkenal sangat tebal dan teksturnya sangat lembut.
Demikianlah 10 daftar makanan khas Vanuatu yang wajib untuk dicoba saat bertandang kesana. Selamat mencoba.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…