Cilacap merupakan sebuah kota yang dikenal dengan keindahan alamnya. Selain itu, kawasan ini juga menyimpan kekayaan dalam dunia kuliner. Di tengah nuansa budaya dan tradisi yang kental, makanan khas Cilacap memikat perut para pelancong dengan keunikan dan kelezatan yang sulit dilupakan. Mari kita temukan lebih dalam tentang beberapa hidangan khas yang wajib dicicipi saat berkunjung ke Cilacap.
Saat liburan di Cilacap, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Lotek Cilacap. Lotek ini merupakan campuran sayuran yang disajikan dengan bumbu kacang yang begitu lezat. Meskipun tampilannya hampir mirip dengan gado-gado dan pecel, Lotek Cilacap memiliki keunikan tersendiri karena bumbu kacangnya diracik secara dadakan setiap kali ada pesanan.
Bumbu kacang Lotek Cilacap terdiri dari kacang goreng, bawang putih, terasi, kencur, garam, cabai, dan air secukupnya. Kelezatan Lotek semakin terasa ketika disantap dengan nasi hangat, taburan bawang goreng, dan kerupuk. Salah satu tempat yang direkomendasikan untuk menikmati Lotek Cilacap adalah Warung Lotek Bu Ririn.
Alamat: Jl. Dr. Wahidin Sudirohusodo.
Jam Buka: 10.00 – 19.00
Harga: Rp. 10.000 – Rp. 30.000
Salah satu hidangan khas Cilacap yang tidak boleh dilewatkan adalah Tahu Masak. Tahu kotak putih yang digoreng dengan sempurna, kemudian dipotong kecil dan disajikan dengan irisan kubis, kerupuk, dan bumbu kacang yang khas. Biasanya, hidangan ini disantap pada pagi dan malam hari. Salah satu tempat yang terkenal dengan Tahu Masak-nya adalah Tahu Masak Pak Tambur, yang tidak hanya terkenal enak tetapi juga terjangkau.
Alamat: Jl. Anggrek No. 68, Cilacap.
Jam Buka: 10.00 – 19.00
Harga: Rp. 10.000
Brekecek, artinya dicampur atau dibumbu, adalah hidangan khas Cilacap yang unik. Terbuat dari kepala ikan basur yang dicampur dengan bumbu dan sambal, Brekecek telah menjadi ikon kota Cilacap. Jangan lewatkan untuk mencicipi hidangan ini, dan salah satu tempat yang direkomendasikan adalah Brekecek Pathak Jahan.
Alamat: Brekecek Pathak Jahan – Jl. Slamet Cilacap Jawa Tengah
Jam Buka: 10.00 – 20.00
Harga: Rp. 15.000 – Rp. 20.000
Sate Martawi adalah sate khas Cilacap yang menggunakan daging ayam. Keunikan terletak pada penggunaan dua tusuk untuk setiap potongan daging, dengan ukuran daging yang lebih besar dari sate biasanya. Sate Martawi S. Parman menjadi pilihan yang tepat untuk menikmati kelezatan ini.
Alamat: Jl. Letjen S. Parman, Cilacap.
Jam Buka: 15.00 – 22.00
Harga: Rp. 25.000
Mendoan, makanan yang biasa ditemui, sebenarnya berasal dari Cilacap. Terbuat dari tempe tipis yang ditaburi tepung terigu, Mendoan terbaik dinikmati dengan sambal dan nasi hangat. Warung Asyik No. 29 adalah tempat yang menyajikan Mendoan dengan cita rasa otentik Cilacap.
Alamat: Jl. Katamso No. 29, Cilacap.
Jam Buka: 10.00 – 19.00
Harga: Rp. 15.000
Bagi pecinta hidangan laut, nikmati seafood Pantai Teluk Penyu di Cilacap. Restoran Sari Laut Cilacap menyajikan beragam hidangan laut seperti kepiting, udang, kerang, lobster, dan lainnya dengan bumbu khusus yang menggugah selera.
Alamat: Jl. Pasir Emas, Cilacap
Jam Buka: 09.00 – 21.00
Harga: Rp. 25.000 – Rp. 100.000
Jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi Gembus, makanan khas Cilacap yang juga dikenal sebagai donat Jawa. Gembus terbuat dari singkong atau ketela pohon yang mengalami proses pengolahan khusus sebelum dibentuk menyerupai donat dan digoreng dengan sempurna. Umumnya, Gembus dapat ditemukan di pasar tradisional dan toko oleh-oleh. Di pasar tradisional, kamu bisa menemui Gembus pada pagi dan sore hari. Tidak hanya itu, kamu juga dapat membeli Gembus sebagai oleh-oleh yang siap dimasak di Pusat Oleh-oleh Cilacap.
Alamat: Jl. Duren No. 184, Cilacap.
Jam Buka: 08.00 – 20.00
Harga: Rp. 20.000 – Rp. 30.000
Salah satu oleh-oleh khas Cilacap yang tidak boleh terlewatkan adalah Rempeyek Yutuk. Uniknya, rempeyek ini terbuat dari hewan laut yang menyerupai kepiting dan udang. Kelezatannya terasa begitu gurih dan renyah, membuatnya menjadi camilan yang sempurna. Rempeyek Yutuk bisa kamu temui di sepanjang pesisir pantai Cilacap, menciptakan pengalaman kuliner yang tak terlupakan. Namun, jika ingin memastikan kualitasnya, Toko Valery, salah satu pusat oleh-oleh di Cilacap, adalah tempat yang tepat untuk membelinya.
Alamat: Jl. Gatot Subroto No. 97A, Cilacap.
Jam Buka: 09.00 – 16.00
Harga: Rp. 20.000 – Rp. 30.000.
Jika kamu ingin menjajal lebih banyak kelezatan dari laut, cobalah Templeng, hidangan khas Cilacap yang hampir mirip dengan rempeyek namun terbuat dari tepung beras. Templeng hadir dalam berbagai varian rasa, termasuk kedelai, kacang ijo, teri, dan rebon. Biasanya disajikan dengan sup hangat atau sebagai pelengkap nasi, Templeng menjadi pilihan camilan yang beragam. Toko Valery di Cilacap juga merupakan tempat yang menyediakan beragam varian Templeng yang bisa kamu pilih.
Alamat: Jl. Gatot Subroto No. 97A, Cilacap.
Jam Buka: 09.00 – 16.00
Harga: Rp. 20.000 – Rp. 30.000.
Selain Gembus, Cilacap juga membanggakan Lanting, makanan ringan yang terbuat dari singkong. Proses pengolahan singkong ini menghasilkan bentuk unik berupa angka 8 sebelum digoreng hingga menjadi gurih dan renyah. Rasanya yang lezat membuat Lanting menjadi pilihan cemilan ideal di tengah malam atau di sela kegiatan harianmu. Kamu bahkan dapat menikmati Lanting dengan menambahkan nasi dan sambal untuk pengalaman makan yang lebih lengkap.
Alamat: Pusat Oleh-oleh Cilacap – Jl. Duren No. 184, Cilacap.
Jam Buka: 08.00 – 20.00
Harga: Rp. 20.000 – Rp. 30.000
Dengan mengeksplor kuliner khas Cilacap, tidak hanya pengalaman makanmu yang akan diperkaya, tetapi juga pengetahuanmu tentang keanekaragaman cita rasa Indonesia. Jelajahi setiap sudut kota ini dan nikmati ragam kuliner yang ditawarkan untuk merasakan kelezatan sejati Cilacap.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…