Kota adalah sebuah pusat pemukiman dan kegiatan penduduk. Kota juga bisa menjadi salah satu alternatif wisata yang cukup menarik bagi banyak wisatawan. Di Eropa, kamu akan menemukan kota tertua di Eropa yang menampilkan bukti peradaban manusia yang terus bergerak maju. Kota-kota tersebut cukup menarik untuk dikunjungi karena masih menyisakan reruntuhan masa lalu dan bangunan-bangunan kuno yang bersejarah. Nah, jika kamu ingin menjelajahi kota-kota tertua di Eropa, berikut ini adalah daftarnya.
Kota tertua di Eropa yang pertama adalah Plovdiv yang berada di Bulgaria. Kota Plovdiv ini berdiri di atas tujuh bukit di wilayah Thrace dan telah ada sejak zaman Neolitik, sekitar 6.000 SM.
Penghuni pertama kota ini adalah Orang Thracia, yaitu suku Indo-Eropa yang kemudian juga datang penjajah tinggal disini, seperti Persia, Yunani dan Celtic. Sekarang, Plovdiv ini menjadi ibu kota budaya Bulgaria dan menjadi kota terbesar kedua di negara ini. Disini kamu bisa menyaksikan deretan bangunan masa lalu yang bertingkat-tingkat serta Kota Tua Berbatu juga reruntuhan kuno yang masih terpelihara dengan baik.
Aurora Hunting, Tromsø, Norwegia
Cobain Pedasnya Sego Sambel Cak Uut: Pecinta Sambel, Wajib Coba!
Bratislava menjadi kota tertua di Eropa yang wajib untuk kamu kunjungi. Sejarah Slovakia memang didominasi oleh negara lain, terutama Uni Soviet. Bratislava merupakan ibu kota termuda di Eropa yang memiliki sejarah jauh lebih panjang dibandingkan saat Slovakia dibentuk.
Selayaknya kota tertua di Eropa lainnya, Bratislava ini juga menjadi rumah bagi penduduk Neolitik permanen sejak tahun 5.000 SM. Selama bertahun-tahun Bratislava ditaklukan dan dipengruhi oleh Bulgaria, Jerman, Austria, Kroasia, Yahudi, Hongaria, Ceko, Hongaria dan Slovakia. Bratislava ini sangat kaya akan sejarah dan menjadi salah satu wilayah paling kaya di Uni Eropa.
Jika berbicara soal kota tertua di Eropa, rasanya belum lengkap jika tidak menyebutkan Athena. Kota yang terkenal dengan kisah mitologinya ini telah dihuni sejak 5.000 SM dan kemungkinan telah ada jauh sebelum itu.
Seperti kebanyakan kota di Yunani lainnya, Athena juga memiliki asal usul yang menarik karena namanya diambil dari Dewi Athena yang memenangkan kontes melawan Dewa Air, Poseidon. Athena masih memiliki bangunan asli dari zaman dahulu sehingga wisatawan yang datang kesini bisa langsung melihat hal menakjubkan peninggalan masa lalu.
Masih berada di Yunani, kamu bisa menemukan kota tertua di Eropa lainnya bernama Argos. Argos adalah sebuah kota kecil dengan populasi sekitar 22.000, namun secara konsisten kota ini telah dihuni sejak 5.000 SM.
Sama halnya dengan Athena, nama dari kota ini juga diambil dari nama tokoh penting dalam mitologi Yunani, Argus merupakan putra Dewa Zeus dan Dewi Niobe. Kota ini berada di wilayah Peloponnese dan memiliki budaya yang beragam. Disini kamu bisa menemukan makam dan teater kuno Mycenaean yang setiap tahunnya menarik wisatawan untuk berkunjung.
Kota tertua di Eropa yang tak kalah menarik untuk dikunjungi selanjutnya adalah Kota Varna yang ada di Bulgaria. Kota ini dipercaya telah didirikan sekitar 4.600 SM dan berlokasi di Pantai Laut Hitam Bulgaria.
memiliki lokasi yang strategis sehingga dijadikan sebagai kota pelabuhan yang cukup penting. Saat orang Thracia mendirikan pemukiman di tepi laut, Varna menjadi pusat kota yang besar. Semenjak itu, kota ini berubah menjadi pusat bisnis, pendidikan, pariwisata, transportasi, hiburan dan perawatan kesehatan. Tak hanya menjadi kota pelabuhan yang penting di Bulgaria, Kota Varna juga menjadi markas besar Angkatan Laut Bulgaria serta Angkatan Laut Pedagang.
Tampaknya Yunani menjadi salah saatu negara yang memiliki banyak kota tertua di Eropa, salah satunya adalah Chania. Chania ini dipercaya sudah ada sejak sekitar 4.000 SM.
Di kota ini banyak ditemukan reruntuhan yang berasal dari periode Minoa, yang terjadi sekitar 2.100 dan 1.100 SM. Namun, artefak lain memperlihatkan bahwa sejarah kota ini telah ada lebih jauh ke akhir Zaman Batu. Chania pernah hancur pada tahun 800-an dan dibangun kembali oleh Venesia dan berubah menjadi kota pantai modern yang indah.
Kota tertua di Eropa berikutnya adalah Thebes. Thebes ini menempati posisi kedua sebagai kota paling tua di Eropa karena telah ada sejak 3.000 SM dan dihuni oleh banyak penduduk.
Selain menjadi bagian sejarah Yunani, kota Thebes juga menjadi latar untuk banyak mitos Yunani, misalnya seperti kisah Cadmus, Dionysus, Oedipus, Heracles dan masih banyak lagi lainnya. Awal abad ke-4, kota ini menjadi salah satu kota paling kmuat di Yunani. Namun, sekarang kota ini menjadi kota yang tak terlalu sibuk dan jauh lebih tenang dibandingkan Athena.
Nikosia telah menjadi ibu kota Siprus sejak abad ke-10, namun sejarah kota ini telah dimulai sejak 2.500 SM. Kota ini menjadi satu-satunya pemukiman Zaman Perunggu yang bertahan hingga hari ini di Siprus.
Selayaknya kota tua di Eropa lainnya, Nikosia ini telah dihuni oleh banyak orang dengan latar yang beragam selama bertahun-tahun. Kota ini sekarang masih menghadari beberapa konflik karena terbelah menjadi dua dan diklaim oleh komunitas Siprus Turki dan Siprus Yunani. Namun, terlepas dari konflik tersebut, Nikosia menjadi salah satu kota tertua di Eropa yang menawarkan pemandangan indah serta bangunan kuno yang menawan.
Mantua merupakan sebuah kota di Lombardy, Italia dan telah berdiri sejak sekitar 2.000 SM. Mantua ini dikenal secara khusus karena statusnya sebagai salah satu permata era Renaissance Italia.
Selama puncaknya, Mantua menjadi salah satu pusat seni, budaya dan musik. Tak hanya itu, kota tua ini juga menjadi tempat kelahiran opera karena opera tertua L’Orfeo karya Claudio Monteverdi masih ditampilkan. Kota Mantua ini juga dinyatakan sebagai salah satu Situs Warisan Dunia UNESCO karena pentingnya sejarah seni dan budaya.
Kota tertua di Eropa yang terakhir adalah Lisbon. Kota yang berada di Portugal ini didirikan oleh orang Fenisia pada tahun 1.200 SM dan menjadi salah satu kota paling tua di dunia.
Setelah bangsa Celtic mendiami kota ini, orang Fenisia kemudian membangun sebuah peradaban yang dinamakan Ulissipo yang kemudian ditaklukan oleh bangsa Yunani. Setelah berpindah tangan berkali-kali dan berganti nama berkali-kali, Lisbon pun kemudian menjadi kota yang stabil dan penting karena lokasinya yang berada di laut dan perluasan perdagangan maritim Portugal.
Benua Eropa memang menjadi salah satu destinasi yang tak akan ada habisnya untuk digali sejarahnya, termasuk kota-kotanya. Nah, jika kamu berencana untuk berlibur ke Eropa, jangan lupa untuk mengunjungi deretan kota tertuanya ya.
Jakarta, ibu kota Indonesia, terkenal dengan keragaman kulinernya. Mie adalah favorit banyak orang karena teksturnya…
Bagi pecinta makanan pedas, menjelajahi sambal terpedas adalah petualangan seru. Di seluruh dunia, ada banyak…
Hoi An Lantern Festival - Di Festival Lampion Hoi An, Vietnam Tengah, Anda akan menemukan…
Sebagai backpacker, kami tahu pentingnya mencari tempat tinggal yang murah saat traveling. Di Da Nang,…
Kota pesisir Da Nang di Vietnam sangat menarik bagi para wisatawan. Anda bisa menjelajahi pantai…
Tempat belanja jastip di bangkok - Bangkok, ibu kota Thailand, dikenal sebagai surganya pemburu barang…