Italia dan pizza tentu menjadi satu kesatuan yang tak terpisahkan. Pizza menjadi salah satu makanan khas Italia yang telah mendunia dan digemari banyak orang, tak heran jika kamu bisa menemukan banyak sekali restoran pizza di berbagai negara. Jenis pizza Italia pun ternyata jumlahnya cukup beragam dan menawarkan topping yang nikmat. Nah, jika kamu pecinta pizza, berikut ini adalah ragam jenis pizza khas Italia yang patut untuk kamu coba.
Jenis pizza Italia pertama yang wajib untuk kamu coba adalah Pizza Neapolitan. Mungkin jenis pizza yang ini terbilang cukup familiar karena bisa ditemukan dengan mudah di beberapa restoran Italia di Indonesia.
Pizza Neapolitan ini adalah jenis pizza pertama yang diciptakan dan berasal dari kota Napoli. Pizza yang pertama kali dibuat pada abad ke-18 ini biasanya diberi topping yang sederhana, yaitu tomat, oil, keju dan bawang putih. Roti yang digunakan untuk membuat pizza ini adalah flatbread yang tidak terlalu tipis juga tidak terlalu tebal.
Pizza Place, Kedai Pizza Italia Paling Juara
Pizza Bagus, Porsi Besar Dan Murah Di Ubud
Pizza Margherita juga menjadi salah satu jenis pizza Italia yang cukup populer di luar Italia. Pizza ini memang disebut-sebut sangat mewakili Italia dan memiliki cita rasa yang nikmat.
dibuat dengan saus tomat, minyak zaitun Italia, basil dan keju mozarella. Pizza Margherita ini juga menjadi salah satu jenis pizza yang bisa dibuat dalam berbagai variasi. Jika kamu berkunjung ke Napoli, kamu bisa menemukan versi lain dari margherita yang bernama Margherita con mozzarella di bufala, yang mana pizza ini menggunakan buffalo mozzarella.
Jenis pizza Italia yang wajib untuk kamu coba selanjutnya adalah Pizza Sicilia. Sesuai dengan namanya, pizza ini berasal dari Kepulauan Sisilia yang berada di Italia.
Pizza Sisilia ini memiliki tampilan yang mirip dengan pizza Amerika dengan adonan yang kenyal dan tebal. Hal ini karena banyak masyarakat Sisilia yang bermigrasi ke Amerika Serikat, yang mana hal ini berpengaruh pada makanan Amerika Serikat. Adonan pizza ini terbuat dari tepung gandum sehingga cita rasa yang ditawarkan lebih lezat. Sebagai toppingnya, pizza ini biasanya menggunakan tomat dan oregano lokal. Di Sisilia sendiri, pizza ini bisa ditemukan dengan mudah di gerobak makanan yang bertuliskan Sfincione.
Pizza Fritta dikenal sebagai salah satu jenis pizza Italia yang cukup populer. Pizza ini merupakan stree food Neapolitan klasik yang memiliki berbagai bentuk dan tampilan. Seperti calzone yang berbentuk bagai bulan sabit dan montanara yang berbentuk bulat.
Pizza Frita ini dibuat saat krisis karena terjadi perang. Setelah Perang Dunia II terjadi peningkatan harga mozzarella dan kayu untuk oven, sehingga membuat juru masak di Napoli membuat pizza dengan cara digoreng.
Pizza ini kemudian diberi isian bahan seadanya, salah satu jenis pizza fritta ini adalah panzerotti. Panzerotti ini memiliki bentuk seperti bulan sabit yang dibuat dari bahan tomat, ricotta dan mozzarella. Setelah itu, pizza ini diolah dengan cara digoreng hingga warnanya berubah keemasan.
Jenis pizza Italia yang menawarkan cita rasa nikmat berikutnya adalah Pizza Quatro Stagioni. Quatro Stagioni ini memiliki arti ‘empat musim’ dan pizza ini terbuat dari campuran rasa yang kuat dari mozzarella dan tomat.
Pizza ini diberi topping beragam, mulai dari jamur, ham, artichoke dan zaitun hitam yang telah dimasak. Bahkan, kamu bisa menemukan Pizza Quatro Stagioni ini yang diberi tambahan kecil berupa ikan teri atau topping lain khas dari daerahnya. Faktor terpenting dari pizza ini ada pada bahannya, yang mana tiap bahan yang digunakan harus pada bagiannya sendiri.
Pizza Capricciosa juga masuk dalam daftar jenis pizza Italia yang sayang sekali untuk dilewatkan. Secara harfiah, nama pizza ini diterjemahkan menjadi berubah-ubah dan tampaknya sesuai karena topping pizza ini cenderung berbeda-beda di setiap daerah.
Bahan pembuatan pizza jenis ini memang kombinasinya tak pernah sama dan topping yang paling sering digunakan adalah tomat, jamu, mozzarella, artichoke, ham, zaitun dan irisan telur rebus. Sementara jika kamu pergi ke Italia tengah dan utara, pizza ini terkadang diberi tambahan sosis, caper dan terkadang ikan teru. Pizza Capricciosa ini memang menjadi salah satu jenis pizza favorit Italia sejak tahun 1980an dan masih populer sampai saat ini.
Jenis pizza Italia yang tak kalah populer selanjutnya adalah Pizza Al Taglio. Nama Al Taglio ini memiliki arti dipotong, hal ini karena pizza ini memiliki bentuk lembaran persegi panjang dan dipotong menjadi kotak. Lalu, harga pizza ini juga ditentukan oleh berat potongannya.
Pizza Al Taglio ini biasanya diberi banyak topping, mulai dari rossa klasik atau saus tomat hingga kentang, keju, parmesan dan buah ara. Pizza Al Taglio ini juga memiliki nama lain seperti pizza in teglia dan pizza al trancio. Saat membuat pizza al taglio ini hal penting yang harus dilakukan adalah memastikan adonannya mengembang dana berfermentasi lebih lama.
Hal menarik tentang Pizza Romana ini adalah crust-nya yang tipis dengan tekstur yang renyah seperti cracker. Jenis pizza Italia yang satu ini juga dikenal dengan nama lain, yaitu scrocchiarella, yang memiliki arti renyah.
Ada beberapa faktor yang membuat pizza ini renyah dan ringan, salah satunya karena minyak zaitun yang ditambahkan dalam adonan dasarnya. Tak hanya itu, jumlah air yang digunakan juga lebih sedikit karena adonan pizza ini maksimum hidrasinya mencapai 55%.
Setelah dibentuk, adonan pizza ini diolesi dengan lapisan saus tomat yang tipis kemudian diberi topping pilihan. Topping yang digunakan pun bervariasi, namun kombinasi paling umum yang digunakan adalah ikan teri, mozzarella, basil, caper hingga pecorino. Pizza Romana ini diolah dengan cara dipanggang yang durasinya lebih lama untuk menghasilkan crust yang lebih kering sehingga terasa lebih renyah.
Dari namanya saja kamu pasti sudah mengetahui jika jenis pizza Italia yang satu ini memiliki unsur kentang di dalamnya. Pizza Patatosa ini juga dikenal sebagai salah satu varian pizza klasik yang terbuat dari kentang dan bagian atasnya diberi topping saus tomat, mozzarella juga kentang.
Sebelum ditata diatas pizza, kentang terlebih dahulu dipotong tipis. Kemudian dikombinasikan dengan minyak zaitun juga rempah-rempah aromatik, seperti thyme dan rosemary. Campuran rempah-rempah ini bisa memberikan aroma dan rasa yang enak.
Jika berkunjung ke Italia, kamu bisa menemukan ragam versi dari Pizza Patatosa ini. Ada yang menggunakan kentang goreng ataupun kentang tumbuk, bukannya kentang yang dipanggang. Bahkan, kamu juga bisa menemukan variannya yang menggunakan pizza putih sebagai dasarnya. Pizza Patatosa ini juga dijumpai dalam beragam bentuk, ada yang melingkar, lonjong dan persegi panjang.
Jenis pizza Italia yang terakhir adalah Pizza Vegetariana. Sesuai dengan namanya, pizza dibuat untuk kamu yang vegetarian.
Pizza Vegetariana ini dibuat dengan adonan dasar yang diberi olesan saus tomat lalu diberi topping mozzarella dan ragam sayuran sesuai dengan musim. Biasanya, sayuran yang digunakan adalah terong, paprika dan zucchini. Sayuran tersebut biasanya diolah sebelum dijadikan sebagai topping. Topping sayuran lainnya yang biasa digunakan adalah bayam, wortel, artichoke, bawang, jamur, seledri, zaitun dan oregano.
Terletak di kaki Gunung Lawu, Air Terjun Srambang Park Ngawi menawarkan keindahan alam yang luar…
Kami mengajak Anda untuk mengeksplor ketan durian, khas Wonosalam, Jombang. Ini adalah paduan sempurna antara…
Jawa Timur terkenal sebagai pusat durian terbaik di Indonesia. Wisata Durian Wonosalam di Kabupaten Jombang…
Di Bali, tempat sesajen sangat penting. Mereka menghubungkan manusia, alam, dan Tuhan. Pura Bali, rumah…
Belly dance, atau tari perut, berasal dari Timur Tengah, terutama Mesir. Ini adalah seni tarian…
Kami, masyarakat suku Dayak di Kalimantan, memiliki tradisi kuping panjang yang unik. Ini telah menjadi…