10 Gua Terbesar di Indonesia Sembunyikan Pesona Keindahan Tersendiri


prita  October 20, 2020  0 Comment

Indonesia memang terkenal memiliki banyak sekali panorama alam yang memukau. Mulai dari laut, gunung, hutan, sungai, danau hingga goa. Goa memang menjadi salah satu objek wisata yang cukup menarik untuk dikunjungi karena memiliki pemandangan yang sangat indah. Bahkan beberapa goa di Indonesia terkenal sangat besar dan paling indah di Dunia. Nah, jika kamu tertarik untuk berwisata susur gua atau caving, berikut ini adalah 10 Goa Terbesar di Indonesia yang patut untuk kamu jelajahi.

Gua Terbesar di Indonesia

1. Gua Jomblang, Gunung Kidul

goa jomblang
indonesiatraveler.id

Goa terbesar di Indonesia yang pertama wajib kamu kunjungi adalah Goa Jomblang. Goa Jomblang ini berada di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta dan sangat terkenal sangat eksotis.

Goa Jomblang ini merupakan goa berbentuk vertical yang sangat indah. Karena bentuknya vertikal, kamu yang ingin menjelajahinya harus menggunakan peralatan caving dengan teknik single rope serta harus didampingi dengan instruktur yang berpengalaman.

Perjuangan tersebut akan langsung terbayar saat kamu tiba di dasar goa. Pemandangan dasar goa ini akan menghipnotis siapapun yang melihatnya. Kamu akan melihat indahnya hutan purba yang tumbuh rimbun dibawahnya, ditambah dengan cahaya matahari yang masuk melalui celah goa sehingga menambah keindahan goa ini.

Gotravelly

Exsotisme Goa Akbar Yang Sarat Akan Sejarah

Gua Maria Sendangrejo, Wisata Rohani Dari Blitar

Wisata Goa Pote: Bukit Kapur Instagramable Ikon Kota Bangkalan

2. Gua Pindul, Gunung Kidul

goa pindul
wonderfulborobudurtours.com

Goa terbesar di Indonesia selanjutnya juga bisa kamu temukan di Kabupaten Gunung Kidul, yaitu Goa Pindul. Berbeda dengan Goa Jomblang yang berbentuk vertical, Goa Pindul ini menawarkan sensasi yang berbeda untuk pengunjung yang ingin menjelajahinya.

Baca juga :  13 Destinasi dengan Pemandangan Terindah di Dunia, Indonesia Juga Punya!

Kamu akan dibawa menggunakan ban pelampung untuk menyusuri sungai yang terdapat di dalam goa. Sungai ini mengalir sepanjang 350 meter dimana sepanjang perjalanannya kamu akan dibawa melihat keindahan dinding goa dan jernihnya air sungai. Tak heran jika kawasan Goa Pindul ini menjadi salah satu destinasi yang cukup menarik banyak wisatawan saat berkunjung ke Yogyakarta.

3. Gua Selarong, Bantul

 Goa Selarong
raskitatrans.com

Masih di Yogyakarta, kamu bisa temukan goa terbesar di Indonesia selanjutnya di kabupaten Bantul, yaitu Goa Selarong. Goa Selarong ini tak hanya memiliki pemandangan yang indah, namun juga memiliki kisah sejarah yang membuatnya sangat menarik untuk dikunjungi.

Goa Selarong ini terbentuk di perbukitan batu padas dan dulunya dijadikan sebagai markas oleh Pangeran Diponegoro dalam Perang Jawa melawan Tentara Hindia Belanda. Saat itu, Pangeran Diponegoro terpaksa harus pindah ke goa ini karena rumahnya yang berada di Tegalrejo, Yogyakarta diserang dan dibakar oleh Belanda.

Selain kisah sejarahnya, goa yang berada di puncak bukit ini banyak ditumbuhi oleh pohon rindang yang sejuk. Tak hanya itu, Goa Selarong ini juga menjadi tempat pengembangan agrowisata buah kelengkeng yang sangat menarik untuk dikunjungi.

4. Gua Gong, Pacitan

goa gong
blogkulo.com

Goa Gong juga menjadi salah satu goa terbesar di Indonesia yang sayang sekali untuk dilewatkan. Goa ini berada di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur dan menjadi salah satu goa paling cantik tak hanya di Indonesia tapi juga di Asia Tenggara.

Goa Gong menawarkan pemandangan stalaktit dan stalagmite yang sangat indah berlatarkan cahaya yang menawan. Disebut sebagai Goa Gong karena terdengar suara khas seperti gong gamelan dari stalaktit dan stalakmit yang dipukul akan menggema dalam goa.

Baca juga :  10 Museum di UK Paling Diminati Wisatawan Mancanegara

5. Gua Lowo, Trenggalek

 Goa Lowo
ksmtour.com

Goa terbesar di Indonesia selanjutnya adalah Goa Lowo yang berada di Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Goa ini disebut sebagai goa terpanjang di kawasan Asia Tenggara karena memiliki panjang mencapai 2 kilometer.

Diberi nama Goa Lowo yang berarti Kelelawar karena goa ini dihuni oleh sejumlah kelelawar yang mana aroma khas kelelawar sangat tercium di beberapa titik di goa ini. Istimewanya, akses menuju ke dalam goa ini sangat bagus karena jalanannya sudah terbeton dan di sisi kanan kirinya terdapat pagar sebagai pengaman. Kamu pun tinggal berjalan tanpa penerangan karena di dalam goa suda terdapat deretan lampu warna warni yang menambah keindahan stalaktit dan stalagmite dalam goa. Menariknya lagi, sepanjang kamu menyusuri goa ini kamu tidak akan merasa kepanasan karena udaranya sangat sejuk meskipun tidak ada pendingin ruangannya.

6. Gua Maharani, Lamongan

goa maharani
hargatiket.net

Goa terbesar di Indonesia selanjutnya adalah Goa Maharani yang berada di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur. Goa Maharani ini berada di kedalaman 25 meter dari permukaan tanah dengan rongga seluas 2500 meter persegi.

Goa Maharani ini dikenal memiliki keindahan yang luar biasa yang bahkan disejajarkan dengan goa-goa lain di seluruh dunia, seperti Goa Mamont di Amerika Serikat dan Goa Altamira di Spanyol. Hal ini dikarenakan Goa Maharani memiliki stalagmite dan stalagtit yang masih bertumbuh hingga saat ini dan memancarkan cahaya warna-warni saat terkena cahaya.

7. Gua Jatijajar, Kebumen

 Goa Jatijajar
ksmtour.com

Gua terbesar di Indonesia selanjutnya adalah Goa Jatijajar. Sesuai dengan namanya, goa ini berada di Desa Jatijajar, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Goa Jatijajar ini terbentuk dari batu kapur yang ditemukan pada tahun 1802 oleh seorang petani yang memiliki lahan diatas goa ini.

Baca juga :  Terpesona 10 Tempat Wisata di Jiangsu, China

Goa Jatijajar ini memiliki lubang sebesar 4 meter dengan kedalaman 24 meter dari permukaan tanah. Goa ini menawarkan keindahan stalaktit dan stalagmite serta tiang-tiang kapur yang sangat indah. Tak hanya itu, di sisi lain goa, kamu bisa mleihat delapan buah diorama dan 32 patung yang dipasang di dalam goa. Patung-patung tersebut menceritakan kisah tentang Raden Kamandaka yang juga dikenal sebagai Lutung Kasarung.

8. Gua Petruk, Kebumen

Goa Petruk
reviensmedia.com

Gua terbesar di Indonesia selanjutnya juga tak berada jauh dari Goa Jatijajar, yaitu Goa Petruk. Goa Petruk ini berada di Desa Candirenggo, Kecamatan Ayah, kebumen.

Goa Petruk dikenal memiliki keindahan yang luar biasa karena kealamiannya masih terjaga. Selayaknya goa lainnya, Goa Petruk juga menawarkan pemandangan stalaktit dan stalagmite yang sangat indah. Uniknya, stalagmite dan stalaktit di goa ini memiliki bentuk yang beragam, mulai dari buaya, lumbung hingga mayat.

Goa ini memiliki tiga tingkat yang basah dan lembab karena terdapat sungai dan air terjun. Di langit-langit goa kamu akan menemukan tetesan air yang menambah keindahan Goa Petruk ini.

9. Gua Surupan, Kebumen

goa surupan
denisugandi.com

Masih berada di Kabupaten Kebumen, gua terbesar di Indonesia ini juga memiliki pemandangan yang luar biasa. Goa Surupan ini melewati dua desa sekaligus, yaitu Desa Argopeni dan Desa Karangduwur.

Goa ini sangat terkenal di kawasan pecinta alam hingga peneliti dari mancanegara karena memiliki keindahan stalakmit dan stalaktit seperti goa-goa pada umumnya. Tak hanya itu, goa ini juga memiliki sungai yang mengalir deras di bawah tanah. Sungai ini mengalir dari Bukit Gadung dan melewati perkampungan kemudian meresap di goa ini. Jika kamu berkunjung pada musim hujan, kamu harus ekstra hati-hati karena potensi banjir bandang didalamnya.

10. Gua Barat, Kebumen

Goa Barat
iqbalkautsar.com

Gua terbesar di Indonesia yang terakhir adalah Goa Barat. Goa Barat ini juga berada di kawasan Karst Gombong, Desa Jatijajar, Kecamatan Ayah, Kebumen.

Diambil dari Bahasa Jawa, Goa Barat memiliki arti Goa Angin. Diberi nama demikian karena dari dalam goa ini selalu menghembuskan angina keluar mulut goa. Goa Barat ini memiliki panjang hingga 6,5 kilometer dan membutuhkan waktu sekitar 5 jam untuk menyusurinya. Masyarakat setempat menyebutnya sebagai Kratonan, hal ini dikarenakan orang-orang yang pernah datang kesana goa ini terlihat seperti keraton dan bebatuannya seolah hidup karena berkedip bila terkena cahaya.



Leave a Reply